Futapim – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Futapin merupakan antibiotik yang biasa digunakan untuk mengobati infeksi abdominal, saluran pernapasan, infeksi kulit dan strukturnya maupun infeksi saluran kandung kemih. Futapin juga biasa digunakan dalam terapi empiric untuk pasien yang mengalami demam neutropenia.

Kandungan Futapim

Futapim mengandung beberapa zat aktif sebagai berikut:

  • Cefepime
  • Antibiotik cephalosporin generasi keempat

Fungsi Futapim

Futapim berfungsi dalam perawatan, pengkontrolan, pencegahan, dan perbaikan penyakit dari segala kondisi dan gejala sebagai berikut:

Dosis Futapim

Dalam mengkonsumsi obat dalam sebuah pengobatan, maka anda perlu memperhatikan beberapa dosis yang dianjurkan dalam kemasan atau dianjurkan oleh dokter anda seperti berikut ini:

Dosis untuk dewasa

  • Infeksi ringan sampai sedang sebanyak 1-2 g/hari atau sehari dua kali
  • Untuk infeksi berat hingga 4 g sehari atau sehari dua kali
  • Obat ini diberikan secara injeksi IM atau dalam infus IV setidaknya selama 30 menit.

Dosis untuk anak-anak

  • Kondisi neonates sebanyak 30 mg/kg setiap 12 jam sekali,
  • Untuk kondisi infeksi pseudomonas bisa ditingkatkan sampai dengan 50 mg/kg,
  • Untuk infeksi ringan sampai sedang yang lebih dari 30 hari maka dosisnya 100 mg/kg dalan dua kali sehari
  • Untuk infeksi berat sebanyak 150 mg/kg dalam dua atau tiga kali sehari.
  • Dosis untuk anak-anak sangat rentan tidak boleh melebihi dosis dewasa sehingga aturan pakainya harus betul-betul diperhatikan.

Efek Samping Futamin

Dalam menggunakan obat-obat tertentu bukan hal yang tidak mungkin bisa suatu saat anda dapat mengalami efek samping yang ditimbulkan dari pemakaiannya seperti contoh efek samping dari penggunaan futamin sebagai berikut:

  1. Pada gangguan saluran pencernaan akan muncul rasa mual, muntah bahkan diare.
  2. Pada tempat injeksi seperti phlebitis akan mengalami rasa sakit atau peradangan.
  3. Dapat menyebabkan anemia aplastic dan anemia hemolitik di beberapa kasus.
  4. Efek samping yang paling fatal adalah terjadinya Neurotoksisitas dan syock anafilaksis.

Apabila anda mengalami salah satu gejala dari efek samping futamin, maka hendaknya anda segera hentikan pemakaian dan konsultasikan ke dokter anda untuk diberikan penanganan yang tepat dan pengobatan yang tepat.

Kontraindikasi Futamin

Futamin merupakan antibiotik, sehingga sangat tidak dianjurkan untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitivitas pada Cefepime atau antibiotik yang termasuk dalam golongan Cephalosporin, atau penicillin dan antibiotik beta lactam lainnya.

Perhatian

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan selama anda menggunakan obat afutapim ini seperti berikut:

  1. Sebelum anda mengkonsumsi obat ini hendaknya pastikan bahwa anda tidak memiliki reaksi hipersensitivitas terhadap Cefepime, Cephaloporin, Penicillin, ataupun antibiotik beta lactam lainnya.
  2. Jika efek samping yang muncul fatal bagi anda maka hendaknya anda hentikan pemakaian dan segera periksakan diri anda ke dokter, konsultasikan masalah anda agar diberikan pengobatan yang tepat.
  3. Untuk mengurangi resistan bakteri terhadap obat ini dan obat antibakteri lainnya, obat ini hanya digunakan untuk mengobati infeksi yang terbukti disebabkan oleh bakteri yang rentan.
  4. Pada efek samping seperti shock anafilaksis, anda dapat mengamati tanda-tanda gejala awalnya pada pemakaian pertama.
  5. Berhati-hatilah jika hendak memberi futapim pada orang yang memiliki fungsi ginjal yang rusak.
  6. Efek samping umum dari futapim adalah dapat menyebabkan pusing sehingga disarankan apabila anda hendak mengkonsumsi obat ini jangan mengemudikan kendaraan atau menyalakan mesin berat selama penggunaan obat ini.
fbWhatsappTwitterLinkedIn