Flixotide Nebules – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Flixotide Nebules termasuk ke dalam golongan obat keras yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan resep dokter.

Komposisi

  • Flixotide Nebules merupakan obat yang berbentuk cairan inhalasi, mengandung 0,5 flutikason propionat dalam setiap dosisnya

Indikasi

  • Flixotide Nebules diindikasikan untuk meredakan gejala asma

Mekanisme Kerja Obat

Flutikason propionat yang terkandung di dalam Flixotide Nebules termasuk ke dalam golongan obat antiinflamasi yang bekerja dengan menurunkan respon inflamasi (peradangan) sehingga akan terjadi pelebaran bronkus (saluran napas yang menuju paru-paru) dan pasien bisa bernapas dengan lebih leluasa.

Dosis dan Cara Penggunaan

  1. Dosis yang biasa diresepkan untuk dewasa adalah 2 x 2 mg dalam sehari
  2. Dosis yang biasa diresepkan untuk anak-anak dan remaja usia 4-16 tahun adalah 2 x 1 mg dalam sehari
  3. Flixotide Nebules berbentuk cairan inhalasi, yaitu obat yang digunakan dengan cara memasukkan ke dalam alat nebulizer kemudian gas yang terbentuk dihirup melalui mulut, biasanya menggunakan sungkup
  4. Berkumurlah dengan air hangat setelah Anda menggunakan Flixotide Nebules
  5. Setelah selesai digunakan, buanglah cairan yang masih tersisa di dalam nebulizer, cuci semua bagian nebulizer, keringkan dan simpanlah di tempat yang bersih dan kering

Kontraindikasi

Pasien dengan kondisi0kondisi berikut tidak diperbolehkan untuk menggunakan Flixotide Nebules:

  • Hipersensitif (alergi) terhadap flutikason propionat

Kategori Keamanan bagi Ibu Hamil dan Menyusui

  • Belum ada data uji klinik yang mendukung keamanan penggunaan Flixotide Nebules pada ibu hamil, beritahukanlah kepada dokter jika Anda sedang dalam masa kehamilan saat mendapatkan resep Flixotide Nebules atau obat lainnya yang mengandung flutikason propionat
  • Diperkirakan hanya akan ada sedikit flutikason propionat yang diekskresikan (dikeluarkan) oleh tubuh melalui ASI, namun konsultasikanlah dengan dokter Anda mengenai keamanan penggunaan Flixotide Nebules dalam masa menyusui

Efek Samping

Berikut adalah efek samping yang mungkin timbul setelah penggunaan Flixotide Nebules:

  1. Kandidiasis pada mulut
  2. Iritasi tenggorokan
  3. Infeksi saluran pernapasan atas
  4. Malaise
  5. Rhinitis
  6. Sakit kepala
  7. Sinusitis
  8. Batuk

Tidak semua pasien yang menggunakan Flixotide Nebules akan mengalami efek samping di atas. Namun, jika Anda merasakan efek samping apapun, baik yang telah disebutkan di atas maupun efek samping lainnya setelah menggunakan Flixotide Nebules, segeralah konsultasikan kepada dokter atau apoteker agar efek samping tersebut bisa segera ditindaklanjuti.

Interaksi Obat

Berikut adalah obat-obat yang dapat menimbulkan interaksi obat jika digunakan bersamaan dengan Flixotide Nebules:

  • Flutikason propionat dapat mengalami penurunan efek jika digunakan secara bersamaan dengan apalutamide
  • Flutikason propionat dapat mengalami peningkatan efek jika digunakan secara bersamaan dengan obat-obat berikut: atazanavir, cobicistat, darunavir, idelalisib, indinavir, itraconazole, ketoconazole, klaritromisin, nelfinavir, ombitasvir, paritaprevir, quinidine, ritonavir, saquinavir

Konsultasikan mengenai obat apapun (sintetis maupun herbal, obat bebas maupun obat yang diperoleh dengan resep) yang sedang atau akan Anda gunakan kepada dokter/apoteker untuk memastikan bahwa penggunaan obat tersebut bersamaan dengan Flixotide Nebules tidak akan menimbulkan efek samping yang merugikan bagi Anda. Jika ternyata obat tersebut tidak bisa digunakan bersamaan dengan Flixotide Nebules, mungkin dokter atau apoteker akan menyarankan pemberian jeda waktu antara penggunaan Flixotide Nebules dengan konsumsi obat lainnya atau mengganti salah satu obat dengan obat lain sebagai alternatif.

Perhatian

  1. Jangan memulai atau mengulangi penggunaan Flixotide Nebules tanpa resep dari dokter
  2. Jangan mengubah dosis Flixotide Nebules yang sudah diresepkan oleh dokter
  3. Jangan pernah menggunakan nebulizer yang sama dengan orang lain
  4. Flixotide Nebules dapat memperburuk kondisi glaukoma dan katarak jika digunakan oleh pasien yang memang memiliki kedua penyakit tersebut
  5. Flixotide Nebules dapat menyebabkan terhambatnya pertumbuhan jika digunakan pada anak-anak
  6. Usahakan untuk menggunakan Flixotide Nebules pada waktu yang sama setiap harinya
  7. Segeralah kembali memeriksakan diri ke dokter jika Anda merasakan gejala yang bertambah parah setelah menggunakan Flixotide Nebules
  8. Jika Anda lupa untuk menggunakan Flixotide Nebules, gunakanlah obat ini di jadwal penggunaan selanjutnya dengan dosis normal (jangan menggandakan dosis obat untuk menggantikan dosis yang terlewat)
  9. Anda dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan kepadatan tulang sebelum dan selama penggunaan Flixotide Nebules secara berkala karena penggunaan obat ini dalam jangka panjang berisiko menimbulkan penurunan kepadatan tulang, terutama pada pasien yang memiliki faktor risiko pengeroposan tulang seperti: memiliki riwayat anggota keluarga yang mengalami osteoporosis, sudah berusia lanjut dan wanita yang sudah memasuki masa menopause
  10. Penggunaan obat yang berbentuk inhalasi seringkali menimbulkan infeksi pada mulut atau tenggorokan, maka Anda dianjurkan untuk berkumur dengan air hangat setelah menggunakan obat inhalasi seperti Flixotide Nebules untuk mencegah terjadinya infeksi
  11. Penggunaan Flixotide Nebules dalam jangka waktu panjang dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi
  12. Perhatikanlah benda apa yang bisa membuat asma Anda kambuh dan hindari kontak dengan benda-benda tersebut untuk mencegah kekambuhan asma. Benda-benda yang sering menyebabkan kekambuhan asma antara lain debu, serbuk sari dari bunga, asap, serta bulu dari hewan peliharaan seperti kucing, anjing atau kelinci
  13. Selalu perhatikan tanggal kadaluwarsa Flixotide Nebules atau obat apapun yang akan Anda gunakan, pastikan obat tersebut belum melewati tanggal kadaluwarsanya
  14. Simpanlah Flixotide Nebules pada suhu kamar di tempat yang kering dan terlindung dari sinar matahari langsung, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak
fbWhatsappTwitterLinkedIn