Farmasal – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Farmasal merupakan jenis obat yang digunakan untuk pengobatan penyakit yang ditimbulkan dari penyakit radang sendi, pengobatan nyeri yang ringan, pengobatan penyakit gejala lupus, pengobatan arthritis, pengobatan rheumatoid, pengobatan osteoarthritis, pengobatan trombosit vena dan juga jenis penyakit lainnya, adapun komposisi aktif yang terkandung di dalam obat ini adalah asetosal.

Fungsi obat

  1. Pengobatan penyakit radang sendi
  2. Pengobatan penyakit nyeri dan juga ringan
  3. Pengobatan penyakit arthritis.
  4. Pengobatan penyakit osteorithis.

Komposisi obat

Asetosal

Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum menggunakan obat:

  1. Pada pasien yang memiliki penyakit asma sebaiknya lebih diperhatikan saat akan menggunakan obat ini.
  2. Obat ini tidak disarankan digunakan untuk pengobatan yang diberikan kepada pasien yang berusia kurang dari 2 tahun.
  3. Agar lebih berhati-hati dalam menggunakan obat ini pada pasien insufisiensi ginjal.
  4. Untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan obat ini pada pasien yang memiliki penyakit hati yang parah.
  5. Jangan memberikan obat ini pada pasien yang memiliki penyakit gangguan fungsi hati.
  6. Lebih berhati-hati pada pasien yang memiliki penyakit pendarahan gastrointestinal yang parah.
  7. Untuk lebih berhati hati pada pasien yang memiliki penyakit ulkus peptikum
  8. Jangan menggunakan obat ini pada pasien yang memiliki riwayat gejala gagal ginjal akut
  9. Penyimpanan obat sebaiknya dilakukan pada suhu ruang dan dijauhkan dari paparan sinar matahari secara langsung.
  10. Obat ini tidak disarankan digunakan untuk pasien yang sedang hamil dan juga pasien menyusui.

Interaksi obat

Interaksi obat bisa saja terjadi dikarenakan saat menggunkan obat bersamaan dengan jenis obat lainnya, atau bisa juga saat pasien memiliki kondisi kesehatan yang tidak mengharuskan pasien menggunakan obat, untuk itu ada baiknya pasien melakukan konsultasi agar bisa mengetahui jenis obat yang baik digunakan dan juga tidak, berikut jenis obat yang dapat berinteraksi dengan obat Farmasal:

  1. Obat piroxicam
  2. Obat alkohol
  3. Obat ascorbic acid
  4. Obat diflunisal
  5. Obat indomethacin
  6. Obat insulin
  7. Obat meclofenamate
  8. Obat fenoprofen.

Dosis obat

Untuk mengetahui dosis obat yang diberikan kepada pasien, ada baiknya pasien melakukan konsultasi pada dokter yang bersangkutan, hal ini dimaksudkan agar nantinya pemberian dosis bisa sesuai dengan jenis penyakit, usia, keparahan dan juga berat badan dari pasien, adapun untuk dosis obat ini bisa diberikan sebanyak 1 tablet sehari. obat bisa dikonsumsi setelah makan.

Efek samping

Efek samping obat biasanya akan terjadi pada pasien yang tidak mengalami kecocokan dari suatu obat, bisa juga saat menggunakan obat dosis yang dianjurkan tidak sesuai, sehingga timbul gejala efek samping pada pasien tersebut. berikut beberapa efek samping yang mungkin terjadi saat menggunakan obat.

  1. Efek samping gejala diare
  2. Efek samping iritasi lambung
  3. Efek samping sering sakit kepala
  4. Efek samping pusing
  5. Efek samping hipersensitivitas
  6. Efek samping sesak nafas
  7. Efek samping mual
  8. Efek samping muntah
  9. Efek samping kelelahan
  10. Efek samping urtikaria

Kontraindikasi

  1. Obat ini kontraindikasi pada pasien tukak peptik, untuk itu sebaiknya dilakukan konsultasi lebih lanjut pada dokter saat akan menggunakan obat.
  2. Obat ini kontrindikasi pada pasien yang memiliki riwayat dispepsia
  3. Obat ini sebaiknya tidak digunkaan pada pasien yang memiliki riwayat penyakit sesak nafas atau asma
  4. Obat ini tidak bisa digunkan oleh bayi yang baru lahir, sebaiknya lakukan konsultasi pada dokter.
  5. Jangan memberikan obat ini pada pasien yang memiliki gangguan pendarahan
  6. Jangan menggunakan obat bersamaan dengan alkohol, kesalahan dalam penggunaan obat bisa menimbulkan resiko efek samping yang tidak diinginkan.
fbWhatsappTwitterLinkedIn