Amiclav – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Amoxicillin merupakan salah satu jenis antibiotik yang paling terkenal dan paling banyak digunakan oleh orang awam. Antibiotik golongan penisilin ini digunakan untuk menjadi salah satu obat mengatasi berbagai infeksi yang terjadi pada seseorang, seperti Infeksi Kulit Karena Bakteri, Obat Infeksi TenggorokanObat Infeksi Paru paru dan berbagai jenis infeksi bakteri lainnya.

Amoxicillin merupakan obat turunan dari senyawa ampisinlin yang diketahui memiliki spektrum antibakteri yang luas dan tingkati penyerapannya oleh tubuh lebih tinggi dati berbagai antibiotik lainnya. Biasanya, penggunaan dan pemberian obat yang mengandung Amoxicillin adalah melalui oral. Namun, pada beberapa kasus pemberian obat ini juga dapat diberikan melalui parenteral. 

Amoxicillin digunakan sebagai salah satu bahan pembuat dari berbagai merk obat antibiotik yang diproduksi di Indonesia bahkan didunia. Beberapa obat antibiotik yang menggunakan Amoxicillin adalah AmosineAmobioticAclam/Aclam Forte dan Amiclav. Karena pada artikel sebelumnya kita telah membahas Amosine, Amobiotic, Aclam/Aclam Forte, maka kali ini kita berfokus untuk membahas Amiclav.

Obat Apa

Amiclav adalah sebuah obat antibiotik dan menurut informasi yang kami dapatkan dimanufakturi oleh PT. Actavis dan , PT Kindcare Pharma. Obat ini dibuat menggunakan Amoxicillin sebagai bahan utamanya dan dipadukan dengan Clavulanate Potassium. Amoxicillin merupakan sebuah antibiotik yang sangat baik untuk menghentikan dan menghambat proses infeksi yang terjadi pada tubuh, bukan hanya bagian tubuh luar tapi juga bagian dalam. Obat ini tersedia dalam kemasan strips dengan ukuran 6 tablet setiap stripsnya. Berikut ini rangkuman singkat dari Amiclav :

  1. Komposisi
    • Amoxycillin Trihydrate IP 250mg
    • Clavulanate Potassium IP 125mg
  2. Kemasan dan Sediaan
    • 6 tablet per strips
    • 10 tablet per strips
    • Tablet 375 Mg
  3. Produsen
    • PT Actavis
    • PT Kindcare Pharma
  4. Golongan dan Jenis
    • Jenis obat Antibiotik
    • Golongan obat keras harus menggunakan resep dokter

Fungsi Obat

Amiclav, sama dengan antibiotik lainnya yang bekerja dan berfungsi untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri seperti Antibiotik Untuk Infeksi Saluran Kemih, infeksi kulit, infeksi tenggorokan, Obat Infeksi Paru paruInfeksi Telinga bahkan dapat pula dijadikan sebagai Obat Sakit Gigi Sangat Ampuh. Beberapa gangguan kesehatan lain yang dapat diatasi oleh Amiclav adalah :

  • Berbagai jenis infeksi bakteri lain
  • Infeksi bakteri pada saluran pernapasan
  • Infeksi bakteri dari gusi
  • Abses Hati
  • Sinusitis

Cara kerja dari Amiclav adalah menghambat dan menghentikan terjadinya produksi sel – sel bakteri didalam tubuh, sehingga infeksi dan gejalanya dapat diminimalisir. Ketika gejala dan tingkat keparahaan dari Infeksi yang terjadi sudah diminimalisir, tentu proses penyembuhan akan semakin cepat. 

Dosis

Setiap obat – obatan baik herbal maupun medis tentunya memiliki dosis penggunaan dan cara penggunaan tersendiri. Untuk itu, penggunaan obat-obatan haruslah terlebih dahulu dikonsultasikan kepada pihak – pihak yang berwenang. Selain untuk mendapatkan dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhan tubuh pengguna, tujuan lainnya adalah untuk mencegah berbagai risiko efek samping yang mungkin saja dapat muncul.

Kami tidak menemukan dosis penggunaan dari Amiclav, untuk itu hubungilah dokter untuk mendapatkan dosis yang tepat, atau bacalah dosis yang tertera pada kemasan obat ini. Meskipun begitu, pertimbangkanlah berbagai kondisi tubuh pengguna untuk menghindari overdosis.

Interaksi Obat

Sebelum menggunakan Amiclav, sebaiknya beritahukan kepada dokter mengenai obat-obatan yang masih kamu konsumsi. Tujuannya adalah untuk mengurangi risiko interaksi obat yang berbahaya bagi tubuh. Amiclav diketahui dapat berinteraksi ketika digunakan secara bersamaan dengan berbagai jenis obat lain, seperti :
  • Chloramphenicol
  • Macrolides
  • Probenecid
  • Sulfonamides
  • Tetracyclines 

Selain beberapa obat diatas, kemungkinan besar masih terdapat banyak obat lainnya yang dapat berinteraksi dengan Amiclav. Interaksi yang ditimbulkan bisa berupa interaksi baik hingga interaksi buruk yang merugikan kesehatan pengguna. Oleh sebab itu, perhatikan gejala – gejala yang timbul sewaktu mengonsumsi Amiclav secara bersamaan dengan obat-obatan lainnya, terlebih yang tidak kami tuliskan.

Kontraindikasi

Amiclav adalah obat antibiotik, oleh sebab itu tingkat kontraindikasi berbahayanya tidaklah seperti obat-obatan jenis lainnya. Namun, obat ini tetaplah dapat memberikan kontraindikasi ketika digunakan oleh orang yang memiliki tingkat Hipersensitifitas tinggi terhadap obat antibiotik ataupun senyawa yang menjadi bahan pembuat obat antibiotik. Selain itu, obat ini juga dapat berkontraindikasi ketika digunakan oleh orang yang memiliki :

  • Memiliki riwayat penyakit kuning
  • Menderita gangguan ginjal dan hati kronis atau akut
  • Sedang menjalani cuci darah atau hemodialisis.

Oleh sebab itu, sangat tidak dianjurkan untuk diberikan dan digunakan kepada orang – orang yang memiliki Hipersensitifitas terhadap penisilin atau Amoxicilli atau orang – orang dengan kondisi seperti yang kami tuliskan diatas untuk meminimalisir risiko kontraindikasi.

Efek Samping

Efek Samping Amoxicillin ataupun Amiclav sebenarnya tidaklah terlalu berbahaya, namun pada beberapa kasus, efek samping amoxicillin dapat meningkat bahayanya karena berbagai faktor pendukung. Faktor pendukung yang kami maksud adalah :

  • Kondisi pengguna
  • Obat – obatan lainnnya yang digunakan bersamaan
  • Penggunaan obat dalam jangka waktu yang lama
  • Dosis penggunaan yang tidak sesuai dengan kebutuhan

Ketika seseorang menggunakan Amiclav dan dipengaruhi oleh berbagai faktor diatas, maka beberapa efek samping yang mungkin saja timbul adalah :

  • Sulit untuk tidur atau mengalami Insomnia
  • Mudah merasakan kelelahan
  • Dehidrasi atau rasa haus yang berat
  • Pendarahan, kerusakan hati hingga gangguan pencernaan
  • Sariawan, mual, muntah hingga diare
  • Gangguan kandung kemih
  • Sakit kepala, pusing hingga mata berkunang – kunang
  • Nyeri perut, sesak nafas hingga alergi semakin melebar
  • Anafilaksis dan Ikterus kolestatik

Meskipun tergolong tidak berbahaya, dan efek samping berbahaya sangat jarang muncul, tapi tetaplah waspada menggunakan obat yang satu ini. Pergunakanlah dosis yang tepat sesuai dengan anjuran dokter agar efek samping yang memberikan reaksi buruk bagi tubuh dapat diminimalisir.

Perlu Diperhatikan 

Ketika menggunakan obat – obatan, tentu ada beberapa hal yang harus diperhatikan baik sebelum menggunakan, pada saat menggunakan hingga setelah menggunakan. Begitu juga dengan penggunaan Amiclav, banyak sekali yang harus diperhatikan sebelum menggunakan obat yang satu ini. Diantaranya adalah :

  • Tidak dianjurkan untuk mengonsumsi obat ini dalam waktu 2 minggu secara berturut turut. Jika memang diperlukan, pertimbangkan kondisi tubuh, kebutuhan obat dan risiko lainnya.
  • Pergunakanlah dosis yang sesuai dengan kondisi tubuh
  • Sebelum menggunakan obat, perhatikan kemasan obat dan tanggal kadaluarsa obat untuk mencegah terjadinya konsumsi obat rusak atau obat kadaluarsa
  • Lakukan tes medis seperti tes Gejala Penyakit Ginjal, tes apakah terdapat Gangguan Fungsi Hati dan tes fungsi hematopoietik sebelum menggunakan obat ini
  • Beritahukan kepada dokter obat-obatan lain yang mungkin masih kamu konsumsi
  • Beritahukan gejala yang timbul setelah penggunaan obat kepada dokter
  • Lakukan pemantauan kondisi ginjal, hati, dan fungsi hematopoetic sebelum dan setelah mengonsumsi obat ini
  • Obat ini tidak boleh digunakan untuk pengobatan infeksi yang bukan disebabkan oleh bakteri
  • Tidak dapat dikonsumsi secara bersamaan dengan makanan
  • Kemungkinan obat ini dapat menyebabkan Ngantuk Terus Menerus, untuk itu hindari melakukan aktifitas seperti mengendarai kendaraan bermotor ataupun mengoperasikan mesin. 
  • Pada saat akan mengonsumsi obat ini melalui oral, sebaiknya langsung menelannya tanpa menghancurkan, menghaluskan atau melarutkannya terlebih dahulu. Jika memang diperlukan, biarkan dokter yang melakukannya agar dosisnya tetap sesuai dengan kebutuhan.
  • Simpanlah obat ini pada tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung, jauh dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan serta memiliki suhu ruangan yang sejuk dan tidak lembab.

Dari penjelasan diatas kita dapat mengambil kesimpulan bahwa Amiclav sangat baik digunakan untuk mengobati dan mengatasi berbagai masalah terkait dengan infeksi bakteri pada tubuh. Meskipun begitu, kami ingin mengingatkan bahwa, obat ini masuk kedalam golongan obat keras sehingga penggunaan, dosis dan cara penyimpanannya haruslah benar. Kami berharap, setelah kamu membaca penjelasan diatas, kamu semakin paham bagaimana memperlakukan dan menggunakan obat-obatan yang ada.

Demikianlah penjelasan singkat kami mengenai Amiclav yang merupakan salah satu obat antibiotik berbahan Amoxicillin. Semoga penjelasan kami diatas dapat memberikan manfaat bagi kamu semua pembaca setia Halosehat.com. Sampai bertemu pada tulisan berikutnya, semoga selalu sehat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn