Alopros adalah obat yang digunakan untuk pengobatan dan kontrol pembesaran prostat jinak. Obat alopros memiliki kandungan finasteride 5mg. Obat alopros ini di produksi dalam bentuk kapsul dan tablet.
Pembengkakan kelenjar prostat atau dikenal dengan BPH (benign plastatic hyperplasia) yaitu kondisi dimana kelenjar prostat mengalami pembengkakan, bukan berasal dari kanker. Biasanya menyerang pria yang berusia 50 tahun. Banyak penyebab pembesaran prostat seperti gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari.
Obat alopros ini dapat dikonsumsi secara tunggal maupun dikombinasikan dengan obat lainnya. Obat alopros ini juga dapat mengurangi tindakan operasi penyakit BPH (benign plastatic hyperplasia). Karena banyak keluhan setelah operasi prostat.
Gejala-gejala pembengkakan prostat atau BPH antara lain :
- selalu ingin buang air kecil terutama pada waktu malam
- Mengalami nyeri saat buang air kecil
- Urine sulit keluar
- Mengejan saat buang air kecil
- Saluran kemih tersendat-sendat
- Merasa tidak tuntas saat buang air kecil
- Biasanya mengeluarkan urine yang bercampur dengan darah.
Selain itu obat alopros ini dapat digunakan untuk pengobatan bagi pria yang memiliki keluhan rambut rontok. Atau yang biasa disebut dengan androgenetic alopecia. Yaitu keadaan dimana rambut prua mulai rontok dan menipis, biasanya dimulai dari daerah crown atau bagian atas belakang kepala. Pola hidup dan pola makan merupakan salah satu penyebab rambut rontok.
Zat Aktif Dalam Obat Alopros
Obat alopros memiliki kandungan finasteride 5mg dalam setiap kapsulnya. Finasteride merupakan zat aktif yang masuk ke dalam kelompok 5-alpha reductase inhibitor. Obat ini berfungsi untuk mengobati penyakit pembengkakan prostat pada pria yang dikenal juga dengan sebutan benign prostatic hyperplasia atau BPH.
Gejala prostat yang mungkin timbul seperti membutuhkan waktu yang lama saat buang air kecil, urine tidak lancar keluarnya seperti tetesan saja, harus menunggu beberapa waktu untuk menunggu urine keluar dengan sempurna, merasa urine belum sepenuhnya keluar.
Cara kerja finasteride ini adalah dengan menghambat enzim 5-alpha reductace, yaitu menghambat terjadinya perubahan hormon testosteron menjadi hormon dihidrotetosteron (DHT). Hormon dihidrotestosteron (DHT) merupakan hormon penyebab pembengkakan pada prostat.
Dosis Obat Alopros
Obat alopros ini merupakan obat yang harus dikonsumsi dengan resep dokter. Sehingga tidak bisa didapatkan secara bebas di apotek. Obat ini diperuntukkan bagi orang dewasa. Aturan minumnya adalah satu hari satu kapsul setelah makan. Obat alopros ini efektif dalam jangka pendek, dan biasanya dokter akan membuat resep selama 6 bulan konsumsi. Karena biasanya obat ini akan efektif digunakan selama 6 bulan sampai 12 bulan.
Dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan. Obat ini juga berfungsi untuk mengurangi keinginan untuk buang air kecil, mengurangi urine yang tersendat, mengurangi mengejan saat buang air kecil, juga dapat mengurangi keinginan buang air kecil pada malam hari.
Efek Samping Obat Alopros
Efek samping yang ditimbulkan oleh obat alopros ini tidak akan dirasakan oleh semua individu. Karena biasanya efek samping akan berbeda-beda pada setiap individu.
Efek samping yang biasa terjadi pada pengguna yang mengkonsumsi obat alopros ini antara lain:
- Nafsu seksual menurun
- Gangguan ejakulasi
- Impotensi atau disfungsi seksual
- Dada terasa sakit saat disentuh.
- Ruam pada kulit
- Pembengkakan pada kaki
- Pembengkakan atau nyeri di payudara
- Kesulitan orgasme
Selain efek samping yang telah disebutkan di atas mungkin akan timbul reaksi alergi bagi seagian orang. Reaksi alergi tersebut antara lain:
- Gangguan pencernaan seperti mual dan muntah
- Gatal-gatal
- Pembengkakan pada bibir, tenggorokan, wajah dan lidah
- Perasaan seperti akan pingsan
Jika ada ciri-ciri alergi atau efek samping lain seperti munculnya benjolan pada payudara, nyeri pada puting, puting mengeluarkan cairan segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Kontraindikasi
Kontraindikasi yang mungkin terjadi pada pengguna obat alopros :
- Memiliki riwayat kanker prostat dan penyakit hati baik hepatitis A maupun hepatitis B. Karena obat alopros bukanlah obat kanker prostat. Dan bahkan dapat memberikan efek yang lebih buruk bagi penderita kanker prostat dan penyakit hati. Sehingga lebih baik periksakan kesehatan hati sebelum konsumsi obat alopros ini.
- Terutama bagi pengguna obat alopros yang memiliki alergi dengan zat aktif dalam obat alopros yaitu finasteride. Jangan konsumsi obat alopros ini, minta dokter untuk memberikan resep lain selain obat alopros.
- Pastikan juga bahwa anda tidak memiliki alergi apapun, dan pastikan kondisi kesehatan tubuh anda saat anda akan mengkonsumsi obat alopros ini. Hal ini untuk mencegah efek buruk yang akan terjadi pada tubuh anda.
Peringatan Dan Cara Konsumsi Obat Alopros
- Obat alopros ini diproduksi khusus untuk pria dewasa, bukan anak-anak ataupun wanita. Karena obat alopros ini bekerja untuk menghambat hormon testosteron berubah menjadi dihidrotestosteron. Yang mana hormon ini akan aktif pada pria dewasa.
- Obat ini termasuk dalam golongan obat keras sehingga tidak dapat didapatkan tanpa resep dokter. Oleh karena itu sebaiknya konsultasikan dengan dokter lebih dahulu sebelum mengkonsumsi obat alopros ini. Hal ini untuk mencegah terjadinya efek samping yang lebih buruk.
- Terutama bagi pengguna obat alopros dengan ciri-ciri gangguan hati, intoleransi galaktosa, kekurangan laktase atau defisiensi laktase, dan gangguan malabsorbsi glukosa-galaktosa. Harus melakukan konsultasi lebih dahulu. Agar tidak terjadi efek samping yang semakin memperburuk kondisi tubuh nantinya.
- Obat alopros ini harus ditelan secara utuh tidak dihancurkan ataupun dihaluskan. Dan bagi wanita hamil dan berencana hamil jangan menyentuh obat alopros yang sudah dalam keadaan hancur. Karena obat alopros yang hancur dapat merusak janin. Segera cuci bagian yang terkena obat alopros ini denan sabun. Dan segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.
- Belum ada hasil studi yang menjawab pasti apakah obat alopros ini dapat di konsumsi oleh ibu menyusui. Namun, ada beberapa penelitian yang menganggap bahwa obat alopros ini dapat mempengaruhi kesehatan tubuh bayi yang menyusu pada ibunya. Sehingga lebih baik bagi ibu menyusui untuk tidak mengkonsumsi obat alopros ini.
- Obat alopros ini harus dikonsumsi secara rutin sesuai anjuran dokter untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Jangan menghentikan konsumsi obat ini tanpa konsultasi dengan dokter yang menangani anda.
- Cara penyimpanan obat alopros yang paling baik adalah disimpan di tempat yang memiliki suhu ruang yang stabil. Jangan meletakkan obat ini di dalam kulkas. Atau pun terkena matahari langsung, karena hal ini akan merusak zat aktif yang terkandung dalam obat alopros ini.
- Obat alopros ini memang dapat dikombinasikan dengan obat lain. Namun konsultasikan lebih dahulu engan dokter yang menangani anda. Biasanya dokter akan mengubah dosis yang akan dikonsumsi. Selain itu penggunaan obat alopros bersamaan dengan obat lain dapat mengurangi efektifitas kerja obat alopris itu sendiri. Atau akan memunculkan beberapa efek samping lain yang dapat memperburuk kondisi tubuh anda.
- Konsultasikan kepada dokter yang menangani anda mengenai alergi obat yang anda derita, jika ada. Dan beritahu obat apa saja yang saat ini anda konsumsi.
- Jangan sembarangan menghentikan atau memulai konsumsi obat alopros ini. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengkonsumsi obat ini.
- Selain untuk memastikan tidak adanya alergi, kondisi tubuh yang baik untuk konsumsi obat alopros ini, dan tidak mengkonsumsi obat lain yang dapat merusak zat aktif dalam obat alopros. Sehingga efek obat alopros bisa bekerja lebih efektif. Dan mengibati penyakit pembengkakan prostat atau kerontokan rambut.
Menjaga Cara hidup sehat akan mencegah prostat membengkak, kebiasaan-kebiasaan sehari-hari sangat mempengaruhi munculnya penyakit ini.