Actigenic – Fungsi Obat – Dosis Dan Efek samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Actigenic merupakan salah satu jenis obat yang tidak dijual bebas di pasaran, obat actigenic diindikasikan untuk mengobati gejala alergi seperti hidung tersumbat, penyebab flu, bersin-bersin yang dikarenakan pilek dan juga gejala lainnya yang disebabkan oleh alergi. Zat aktif yang terkandung di dalam obat actigenic adalah Pseudoefedrin HCL dan Triprolidine Hcl. Triprolidine sendiri merupakan jenis obat yang biasa digunakan untuk mengobati penyakit batuk, gejala sinusitis, penyakit alergi, demam dan juga penyakit yang berkaitan dengan gejala penafasan atau kondisi lainnya.

Sekilas mengenai zat aktif yang terkandung di dalam actigenic.

Pseudoephedrine Hcl merupakan kombinasi dari paracetamol yang digunakan untuk  obat sakit gigi, sakit kepala, sakit pada telinga, nyeri sendi, demam dan juga kondisi lainnya. Triprolideine merupakan jenis obat yang masuk ke dalam golongan anthistamin yang biasa dipakai untuk pengobatan gejala-gejala alergi seperti hidung tersumbat setiap hari , rasa gatal pada hidung dan juga tenggorokan, bersin-bersin, obat mata berair dan juga ruam. Cara kerja obat ini yaitu dengan menjadi penghambat dari efek zat histamin yang terdapat di sel-sel tubuh manusia.

Umumnya, histamin merupakan zat yang sangat penting, fungsinya sendiri yaitu sebagai pelawan infeksi dan juga kekebalan tubuh seseoarang. Apabila seseorang tengah mengalami alergi, secara tidak langsung tubuh akan memproduksi zat histamin yang berlebih, sehingga akan muncul gejala alergi bersamaan saat itu juga. Alergi tersebut akan dihambat oleh histamin agar reaksi alergi seperti mata berair, hidung beringus dapat berkurang.

Fungsi obat actigenic:

  1. Menghilangkan alergi
  2. Meringannya hidung tersumbat
  3. Meringankan ruam
  4. Menyembuhkan penyakit demam
  5. Meredakan bersin-bersin
  6. Menyembuhkan penyakit flu

Hal yang harus diperhatikan sebelum mengkonsumsi actigenic

  1. Obat ini sebaiknya tidak digunakan untuk anak di bawah usia 6 tahun, terkecuali melalui resep dokter
  2. Karena obat ini dapat menyebabkan ngantuk, sebaiknya jangan menggunakan obat ini ketika akan mengemudi atau sedang dalam mengoprasikan mesin yang membutuhkan konsentrasi khusus.
  3. Jangan memberikan pada pasien yang memiliki hipersensitivitas terhadap zat aktif yang terkandung di dalam actigenic seperti Pseudoefedrin HCL dan Triprolidine Hcl. Triprolidine.
  4. Jangan mengkonsumsi obat ini bersamaan dengan sodium oxybate
  5. Dalam menggunakan obat ini, sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu pada dokter, dan beritahu juga mengenai  riwayat penyakit yang dimiliki, agar tidak timbul resiko yang tidak diinginkan.
  6. Apabila saat menggunakan obat ini terjadi reaksi alergi yang tidak diingikan atau terjadi overdosis, lebih baik secepatnya menghubungi dokter.
  7. Jika anda sedang mengkonsumsi alkohol sebaiknya jangan menggunakan obat ini karena akan menyebabkan resiko yang tidak diinginkan, hingga yang paling parah seperti terjadinya kematian.
  8. Meski dalam penggunaannya reaksi seperti hipersensitivitas sangat jarang namun apabila terjadi dapat menyebabkan hal yang serius sperti syok anafikasis yang sangat fatal.
  9. Jika pasien mengalami demam, menggil, mudah memar dan beberapa gejala dari diskrasia darah, sebaiknya pemakaian obat ini harus segera dihentikan.
  10. Belum diketahui apakah zat aktif yang etrkandung di dalam actigenic dapat keluar bersama asi atau tidak, sebaiknya untuk mengurangi resiko pada bayi anda, jangan mengkonsmsi sembarangan obat sebelum berkonsultasi pada dokter.

Kondisi kesehatan yang tidak bisa menggunakan obat ini:

Ada beberapa kondisi kesehatan dimana akan sangat mempengaruhi manfaat dari obat tersebut, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter sebelum menggunakan actigencic. Beberapa masalah kesehatan yang dilarang menggunakan obat ini adalah

  • Bagi pasien yang menyalahgunakan alkohol atau memiliki riwayat dalam penyalahgunaan alkohol
  • Pasien yang memiliki riwayat penyakit gejala gagal ginjal
  • Pasien yang memiliki penyakit hati (gejala hepatitis) karena akan menyebabkan efek samping yang merugikan.

Dosis actigenic

Pemberian dosis untuk anak-anak usia 6-12 tahun sebaiknya diberikan sebanyak 1,25mg dilakukan setiap 4 sampai dengan 6 jam sekali, untuk dosis maksimal perhari yang diberikan sebanyak 5mg. Untuk dosis pada rentan usia anak-anak usia 12 tahun keatas sebaiknya diberikan dosis sebanyak 2,5 mg, diberikan setiap 4 sampai dengan 6 jam dalam sehari untuk dosis maksimal diberikan hingga 10mg per hari.

Interaksi obat Actigenic

Dalam mengkonsumi obat apapun apabila dilakukan secara bersamaan biasanya efek yang terjadi akan berbeda pula, begitu pun dengan mengkonsumsi Actigenic, sebiknya dalam mengkonsumsi obat ini konsultasikan dulu kepada dokter mengenai segala jenis obat-obatan, vitamin, maupun suplemen herbal yang sedang anda konsumsi. Sehingga dokter akan mengatur interaksi obat dan juga mencegah efek yang akan terjadi. Salah satu jenis obat yang dapat berinteraksi dengan Actigenic yaitu produk chloroform, Cyclopropane, dan enflurane.

Apakah obat ini aman?

Apabila anda mengkonsumsi obat jenis actigenic dan dalam penggunaanya dilakukan bersamaan dengan obat lain atau produk toko dikhwatirkan akan meningkatkan efek dari obat actigenic yang tidak dapat berfungsi dengan baik, sehingga pengobatan yang anda lakukan bisa saja tidak ada hasilnya.

Jika dalam menggunakan obat jenis actigenic terjadi efek mengantuk, kepala pusing ini mungkin efek samping yang terjadi ketika anda memakan obat actigenic, sehingga obat ini memang tidak aman di konsumsi saat anda akan akan mengendarai kendaraan. Dokter juga biasanya menyarankan untuk tidakmeminum minuman keras/alkohol karena akan mengingkatkan efek samping seperti mengantuk.

Penyimpanan obat :

Penyimpanan obat cukup dilakukan pada suhu ruang dan jauhkan dari terkena sinar matahari langsung, dilarang untuk membekukan obat ini kecuali memang diperlukan dan sudah tercantum pada kemasan. Dilarang untuk membuang obat ini ke drainase pembuangan atau toilet karena dapat mengkontaminasi lingkungan, sebaiknya konsultasikan kepada dokter untuk lebih mendapatkan informasi yang tepat.

Efek samping:

Untuk sebagian jenis-obatan ada beberapa efek yang terjadi apabila dan mengkonsumsi obat tersebut dilakukan secara bersamaan  dengan obat lain atau produk toko lainnya. Efek yang terjadi pada actigenic bisa saja berubah bahkan hal ini dapat meningkatkan resiko atau efek samping  dan obat yang anda konsumsi menjadi tidak bekerja maksimal. Sebaikan konsultasikan pada dokter mengenai jenis obat lain, vitamin atau suplemen  herbal yangs edang anda gunakan sehingga dokter akan mengatur dan mencegah interaksi obat yang akan terjadi. Berikut efek samping yang akan terjadi ketika mengknsumsi obat actigenic:

  1. Efek samping yang terjadi saat mengkonsumsi actigenic seperti sering sakit kepala dan rasa kantuk
  2. Adanya rasa sakit pada sistem pencernaan
  3. Insomnia (gangguan tidur)
  4. Efek samping adanya penyumbatan pada saluran kencing
  5. Detak jantung cepat 
  6. Mulut kering dan takhirkadia
  7. Timbulnya rasa kecemasan yang berlebihan.
  8. Reaksi alergi parah seperti ruam, gatal, pembengkakan pada mulut.
  9. Perubahan suasana hati atau mental.

Kontraindikasi

  • Obat ini tidak bisa digunakan untuk anak dibawah usia 6 tahun
  • Jangan menggunakan obat ini apabila pasien memiliki riwayat hipersensitiv terhadap kandungan yang terdapat di dalam obat seperti Pseudoefedrin HCL dan Triprolidine Hcl. Triprolidine
  • Jangan menggunakan obat ini bersamaan dengan alkohol
  • Kontraindikasi pada pasien yang menderita penyakit gangguan ginjal atau kerusakan hati parah
  • Sebaiknya jangan dikonsumsi pada ibu yang sedang menyusui bayi.
fbWhatsappTwitterLinkedIn