Ada yang sudah pernah mendengar antara daging babi dan juga daging celeng? Mungkin anda belum mengetahui perbedaanya. Pada dasarnya, hewan babi dan celeng masih berada dalam satu spesies. Yang membedakannya adalah babi merupakan hewan yang sengaja diternakan, sedangkan celeng adalah babi hutan, yang liar. Apabila dibandingkan dengan ayam, daging babi merupakan daging ayam negeri, sedangkan daging celeng merupakan daging ayam kampung.
Daging celeng sendiri sering dimanfaatkan oleh mereka sebagai salah satu bahan utama pembuatan makanan pengganti daging sapi, karena mmiliki rasa dan juga tekstur yang mirip. Celeng sering diolah menjadi semur, daging panggang, dan berbagai macam olahan daging lainnya.
Mengapa Daging Celeng Berbahaya??
Bahaya yang dapat ditimbulkan oleh daging celeng ketika dikonsumsi manusia, tidak lain dan tidak bukan adalah kandungan dari cacing pita yang disinyalir terdapat pada kandungan daging celeng tersebut. Cacing pita sendiri merupakan jenis cacing yang bisa terdapat pada beberapa jenis hewan, seperti sapi dan juga babi. Terutama mereka yang hidup liar, yang pakannya tidak dikontrol oleh pemilikinya, meningkatkan resiko terjangkit cacing pita lebih tinggi lagi.
Cacing pita sendiri, memiliki beberapa bahaya kesehatan bagi tubuh kita. Berikut ini adalah beberapa bahaya kesehatan dari cacing pita yang masuk ke dalam tubuh kita :
- Feses yang keluar mengandung cacing
- Menyebabkan munculnya gejala anemia
- Mual dan juga muntah-muntah
- Diare
- sulit buang air besar
- Berat badan yang menurun drastis
- Menimbulkan rasa pegal pada otot
- Selera makan menurun
- Menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan
- Kejang-Kejang
- Sakit Perut
- Gatal-Gatal pada kulit
Itu adalah beberapa bahaya daging celeng yang berasal dari kandungan cacing pita. Meskipun demikian, cacing pita sebenarnya dapat tuntas dimusnahkan dan tidak masuk ke dalam tubuh kita. Cara nya adalah dengan memasak dan juga mengolahnya dengan benar dan harus diolah hingga matang betul. Apabila diolah dengan benar dan matang, maka cacing pita yang ada pada daging tersebut akan mati dan musnah.
Bahaya Daging celeng untuk Manusia
Selain memiliki bahaya yang ditimbulkan oleh adanya kemungkinan kandungan cacing pita pada daging celeng, daging celeng juga memiliki bahaya lainnya, yang dapat berpengaruh kepada kesehatan, yaitu :
1. Menyebabkan kegemukan atau obesitas
Daging celeng memiliki kandungan lemak yang sangat tinggi. Meskipun kandungan lemak dari daging celeng lebih kecil daripada daging babi, namun demikian, daging celeng apabila dikonsumsi secara berlebihan, dapat menyebabkan obesitas alias kegemukan. Lemak yang terkandung dalam daging celeng merupakan lemak jahat, yang sulit terpecah, dan akan mengendap di dalam tubuh apabila dikonsumsi secara berlebihan.
Tentu saja, kelebihan berat badan atau obesitas sangat berdampak buruk bagi kesehatan anda, karena merupakan salah satu sumber penyakit. Biasanya, obesitas dapat menyebabkan diabetes, hipertensi, serangan jantung, dan juga stroke, karena lemak yang menumpuk dalam tubuh dapat menghambat aliran darah.
2. Dapat menyebabkan kolesterol
Bahaya daging celeng merupakan salah satu jenis daging merah yang memilik kandungan kolesterol cukup tinggi. Mengkonsumsi daging celeng secara berlebihan dapat menyebabkan kadar kolestrol tinggi dalam tubuh. Karena itu, daging celeng sangat berbahaya bagi para penderita kolestrol, karena dapat menyebabkan naiknya kolestrol tubuh. Kolesterol tinggi sendiri sama seperti bahaya obesitas, karena dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, seperti penyumbatan pembuluh darah, jantung dan juga stroke.
3. Melanggar Aturan Agama
Ada beberapa agama yang tidak memperbolehkan umatnya mengkonsumsi daging babi dan juga celeng. Karena itu, untuk beberapa umat beragama tersebut, salah satunya adalah agama Islam, daging celeng merupakan hal yang tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi. Dengan mengkonsumsi daging celeng, maka hal ini akan menyebabkan mereka melanggar aturan agama mereka, dan juga dianggap berdosa.
Mengenal Tentang Babi Celeng
Di habitat aslinya, celeng merupakan salah satu jenis hewan liar yang agresif, yang tidak ragu untuk menyerang siapapun yang membuatnya merasa tidak aman dan mengganggu. Meskipun demikian, celeng sendiri merupakan salah satu jenis hewan yang memakan buah-buahan. Celeng sendiri memiliki rasa yang hampir mirip dengan daging sapi, dengan harga yang jauh lebih murah, bahkan jika dibandingkan dengan daging babi sekalipun. Hal ini dikarenakan celeng memang tidak diternak, dan biasanya diperoleh dengan cara diburu di pedalaman hutan. Biasanya hutan yang masih lebat dan juga daerah pegunungan merupakan habitat dari celeng, yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia.
Itulah beberapa informasi mengenai babi celeng termasuk bahaya daging celeng bagi kesehatan tubuh manusia. Namun demikian, apabila diolah dengan benar dan juga dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, daging celeng tidaklah dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang terlalu berbahaya. Selalu bijaklah dalam mengkonsumsi apa yang akan anda makan, karena dapat mempengaruhi kesehatan anda.