Begini 8 Cara Menurunkan Tekanan Bola Mata Tanpa Operasi

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Tekanan pada bola mata adalah kondisi yang disebut juga dengan istilah hipertensi okular di mana kondisi ini dapat berdampak pada kesehatan mata karena mampu berakibat pada timbulnya glaukoma dan hilangnya penglihatan secara permanen. Keadaan gangguan kesehatan mata satu ini pada dasarnya jauh lebih berisiko dialami oleh orang-orang yang sebelumnya sudah memiliki hipertensi okular.

Tak hanya itu, para pemilik riwayat diabetes atau penyakit gula serta kondisi rabun jauh pun berpotensi besar mengalami tekanan bola mata. Sayangnya, penderita kondisi ini sendiri tak menyadari adanya gejala apapun karena memang sulit dideteksi. Hanya saja jika mulai timbul gejala glaukoma dan ada kecurigaan menuju ke sana, segera cari cara menurunkan tekanan bola mata.

  1. Mengonsumsi Buah Berry

Buah berry-berryan yang lebih dianjurkan untuk dikonsumsi adalah bilberry, blackberry, serta blueberry di mana bukan hanya mampu menurunkan tekanan di bola mata, mengonsumsi ketiga buah berry tersebut akan menjadi cara menjaga kesehatan mata yang ampuh. Ini karena kandungan ketiga buah berry tersebut mampu menyampaikan nutrisi seutuhnya pada otot dan saraf mata sambil membuat pembuluh kapiler jauh lebih kuat.

  1. Mengonsumsi Ekstrak Biji Anggur

Antioksidan dari ekstrak biji anggur akan membantu dalam menjadi penurun tekanan di bola mata, khususnya yang ditimbulkan akibat paparan cahaya. Penggunaan ekstrak biji anggur merupakan hal yang baik dalam menjadi pencegah tanda-tanda penuaan dini sekaligus akan menjadikan penglihatan Anda yang kurang jelas di malam hari jauh lebih tajam.

  1. Tidak Mengonsumsi Asupan Lemak Trans

Untuk menurunkan tekanan pada bola mata sekaligus menjaga agar kesehatan mata tetap baik, hindarilah asupan makanan yang mengandung lemak trans. Jadi bila biasanya Anda terbiasa dengan makanan berlemak seperti gorengan, popcorn, produk-produk olahan, daging sapi cincangan dan juga es krim, sementara waktu makanan-makanan seperti ini perlu Anda jauhi agar mata bisa pulih lebih dulu.

  1. Menambah Asupan Omega-3

Asam lemak omega-3 bukan hanya baik bagi fungsi otak, melainkan juga kandungan DHA-nya (asam dokosaheksanoat) mampu membuat fungsi retina terjaga tetap sehat dan bahkan hipertensi okular pasti bisa dicegah dengan baik. Agar asupan omega-3 bisa terpenuhi, mengonsumsi makanan-makanan seperti di bawah ini adalah penting, yaitu:

  • Haring
  • Sarden
  • Tuna
  • Salmon
  • Minyak ikan

Makan ikan setiap hari apakah tidak apa-apa? Pastikan untuk membatasi porsinya agar tidak berlebihan; lebih dianjurkan bagi Anda untuk mengonsumsi per minggu 2-3 porsi ikan. Namun bila Anda lebih memilih suplemen minyak ikan, maka per harinya dosis umum dan normal terbaik pasti aman adalah sekitar 3000-4000 mg.

  1. Menurunkan Insulin

Untuk menurunkan tekanan bola mata, Anda perlu menurunkan kadar insulin. Bagi para penderita tekanan darah tinggi dan diabetes yang juga masih berkaitan dengan obesitas pada umumnya malah menghasilkan insulin berlebih di dalam tubuhnya karena kekebalan terhadap insulin. Hipertensi okular dapat terjadi karena kadar insulin terlalu berlebihan atau terlalu tinggi di dalam tubuh, maka perlu adanya langkah penurunan insulin lebih dulu.

  • Hindari sereal.
  • Hindari gula
  • Hindari kentang
  • Hindari roti
  • Hindari nasi
  • Hindari pasta
  1. Memperoleh Asupan Zeaxanthin dan Lutein

Kedua senyawa bernama zeaxanthin dan lutein ini sebenarnya masih masuk golongan karotenoid. Itu artinya, kedua asupan tersebut menawarkan sifat antioksidan tinggi yang siap menjadi pelindung tubuh secara maksimal dari berbagai efek buruk radikal bebas. Ini karena hipertensi okular dapat terjadi karena efek oksidasi, jadi diperlukan adanya asupan tambahan akan lutein dan zeaxanthin melalui:

  • Kuning telur mentah
  • Brokoli
  • Kale
  • Kubis hijau
  • Bayam
  • Kubis brussel
  1. Latihan Mata Mandiri

Untuk memulihkan bola mata yang mengalami tekanan, maka ada beberapa langkah latihan mata yang sebaiknya para penderita coba lakukan di rumah saat sedang senggang, seperti misalnya:

  • Menggerakkan mata dengan bentuk angka 8 adalah cara untuk membuat tekanan turun sekaligus bisa menjadikan otot mata lebih kuat serta kelenturannya meningkat.
  • Mata fokus pada sebuah benda dekat dan jauh; tak usah repot-repot mencari benda yang tepat, sebab Anda bisa gunakan ibu jari yang diposisikan di depan mata sekitar 25 cm jauhnya, lalu selama 5-10 detik fokus pada ibu jari lalu setelahnya fokus ke benda lain yang jaraknya dengan Anda sekitar 3-5 meter.
  • Menggunakan telapak tangan untuk menutup mata, hal ini bisa dilakukan dengan memosisikan tangan kanan pada mata kiri tapi tanpa ditekan selama setengah menit atau 30 detik saja. Kondisi mata saat ditutup oleh telapak tangan bisa digunakan untuk berkedip. Lanjutkan dengan telapak tangan kiri yang menutup mata sebelah kanan.
  • Berkedip 4 detik sekali adalah cara yang mudah namun ampuh untuk merilekskan mata. Lakukan hal ini selama 2 menit dalam sekali latihan.
  1. Olahraga

Karena insulin tinggi bisa berpengaruh pada kondisi hipertensi okular, mulailah dengan rutin berolahraga supaya kadar glukosa darah bisa tersebar oleh insulin secara normal. Lakukanlah olahraga-olahraga ringan seperti di bawah ini setiap hari setengah jam atau paling tidak seminggu 3-4 kali untuk menurunkan tekanan tinggi di bola mata.

  • Bersepeda
  • Jalan cepat
  • Jogging atau lari kecil
  • Aerobik

Bila ingin mencari cara menurunkan tekanan bola mata atau hipertensi okular tanpa operasi, maka langkah-langkah mandiri dan alami tersebut adalah yang paling bisa Anda andalkan. Selalu jaga berat badan, jaga asupan makanan yang tepat, ikuti tips diet sehat dan jangan sampai Anda kurang olahraga untuk menjaga kesehatan mata dan fungsinya tetap baik.

fbWhatsappTwitterLinkedIn