20 Cara Mengatasi Kaki Berkeringat Secara Alami dan Ampuh

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kaki berkeringat bukan hanya menyebabkan kaki rentan terserang bakteri dan menimbulkan bau yang tak sedap saja tetapi juga bisa menjadi tanda tanda awal telah muncul sebuah gejala penyakit tertentu yang sebelumnya tidak disadari.

Gejala penyakit

Munculnya sebuah penyakit didalam tubuh bisa diawali dengan keringat berlebih yang terus menerus membasahi kaki termasuk telapak kaki anak, Dewasa dan orangtua.

  • Gangguan saraf sistematik pada area telapak kaki ataun neuropati perifer
  • Gangguan hipertiroid sehingga mempengaruhi kelancaran aliran darah seluruh tubuh termasuk pada kaki
  • Gangguan hormonal karena penyakit gula dan penyakit yang berhubungan dengan autoimun
  • Adanya infeksi atau peradangan pada salah satu organ dalam tubuh
  • Gangguan jantung dan kondisi psikologi yang tidak stabil
  • Gangguan pembuluh darah dan kerusakan saraf saraf sekitar kaki akibat racun dari asap rokok, Alkohol, Makanan tertentu dan lain lain.

Penanganan

Tips cara mengatasi kaki berkeringat yang sederhana tetapi secara klinis terbukti memperbaiki kondisi saraf saraf dan pembuluh darah sekitar kaki menjadi lebih baik.

1.Air garam

Merendam kedua kaki didalam air yang sebelumnya telah dicampurkan garam dapat meregangkan otot kaki yang mengalami ketegangan dan melepaskan kelelhan pada saraf saraf akibat aktivitas sehari hari. Garam bersifat antiseptik yang mampu membersihkan telapak kaki dari segala kotoran, Menyembuhkan luka luka dan iritasi ringan dan mengikat keringat berlebih sehingga mampu memperbaiki kinerja kelenjar keringat atau saraf saraf simpatik menjadi lebih stabil.

2. Kopi

Butiran kopi yang ditambahkan sedikit air lalu digosokkan perlahan lahan pada area kaki termasuk telapak kaki yang sering berkeringat 2 kali sehari secara rutin yaitu pagi dan sore hari, Ternyata sangat baik untuk mengurangi kelebihan keingat, Mengusir bau tak sedap pada kaki dan mempertahankan kaki tetap kering dalam waktu yang cukup lama.

3.Rumput gandum

Rumput gandum yang telah dikenal sebagai makanan olahan dalam bentuk wheat grass terbukti ampuh sebagai salah satu cara mengatasi kaki berkeringat yaitu dengana cara menggosokan rumput laut dengan sedikit air mawar pada telapak kaki. Rumput gandum dapat memperbaiki saraf saraf kaki, Mengurangi keringat berlebih dan menstabilkan suhu kaki pada saat memakai sepatu atau kaos kaki sehingga permukaan telapak tetap kering.

4. Es batu

Menggosokan bongkahan es batu pada telapak kaki dapat menjaga permukaan kulit kaki tetap dingin, Kering dan mengurangi kinerja saraf simpatik agar tidak terlalu aktif dalam memproduksi keringat. Menggosokan pada permukaan telapak kaki hendaknya jangan terlalu lama agar pembuluh darah tidak mengalami tekanan akibat suhu dingin. Lakukan penggosokan perlahan dengan durasi 5 sampai 10 menit saja secara rutin setelah selesai beraktivitas.

5. Lidah buaya

Lendir atau gel lidah buaya memiliki kandungan anti bakteri dan antiseptik alami yang terbukti dapat memblokir aktivitas nbakteri penyebab iritasi ditelapak kaki atau pada area kaki lainnya misalnya tumit dan disela sela jari kaki. Lendir lidah buaya yang digosokkan pada telapak kaki berkeringat mampu menghaluskan kulit kaki yang pecah pecah atau bersisik serta mempertahankan kelembaban kulit kaki tanpa harus berkeringat.

Baca juga: khasiat lidah buaya untuk kulit

6. Labu siam

Labu siam memiliki getah yang dapat digunakan sebagai cara mengatasi kaki berkeringat paling ampuh jika digunakan secara rutin 2 kali sehari yaitu menggosokan getahnya pada telapak kaki yang sering berkeringat. Getah labu siam dapat mengurangi produksi keringat berlebih, Menghindari kulit kaki dari kekeringan dan melindungi kelembbaban kaki agar tetap normal sehingga kaki terhindar dari bau yang tak sedap.

7. Tea tree oil

Tea tree oil muda diperoleh diberbagai apotik dan toko obat yang bermanfaat mengurngi keringat berlebih dan mempertahankan kulit kaki tertap kering tetapi tidak mudah mengalami kekeringan. Tea tree oil dapat diteteskan pada air kemudian digunakan untuk merendam kakin selam 10 sampai 20 menit 2 kali sehari secar rutin.

8. Kacang badam

Kacang badam memiliki kandungan nutrisi yaitu zat magnesium yang baik bagi kelancaran aliran darah dan memperbaiki saraf saraf simpatik agar tidak memproduksi keringat secara berlebihan. Kacang badam dapat direbus lalu rebusan airnya dapat dijadikan media perendaman kaki sambil ampas dari kacang tersebut dijadikan untuk menggosokan secara lembut pada telapak kaki.

9.Rebusan sirih dan lemon

Daun sirih mengandung zat anti bakteri dan anti radang yang dapat menyembuhkan luka pada area kaki dan Menghilangkan bau kaki sedangkan air lemon mampu menghaluskan telapak kaki dan mempertahankan kondisi pori pori dan saraf saraf sekitar kaki menjadi lebh baik.

10.Lotion khusus

Menggunakan lotion kaki yang diformulasikan untuk mencegah produksi keringat berlebih, Mempertahankan telapak kaki tetap kering tapi kelembaban alaminya tetap terjaga. Pilihlah lotion khusus kaki yang tidak mengandung bahan dasar zat petroleum. Zat tersebut seringkali merangsang kelenjar keringat menjadi lebih aktif saat kaki terbungkus oleh sepatu dan kaos kaki.

11.Tomat tua

Menggosokan tomat tua yang telah dihaluskan pada telapak kaki maupun tumit serta sela sela jari kaki dapat membuat kaki terhindar dari serangan keringat yang muncul terus menerus saat kaki memakai sepatu dalam waktu yang cukup lama. Kandungan beta-karoten dan vitamin A yang ada didalamnya mampu meningkatkan kehalusan pada kulit kaki.

12.Baking soda dan tepung jagung

Baking soda yang dicampurkan dengan tepung jagung dalam takaran yang sama dapat dijadikan sebagai cara mengatasi kaki berkeringat yang aman untuk anak anak ataupun orang lanjut usia yang memiliki kelenjar keringat aktif diarea kakinya. Baking soda dan tepung jagung dapat dijadikan sebagai bedak dingin yang ampuh mengurangi keringat, Menjaga kaki tetap halus dan terhindar dari kekeringan / Pecah pecah.

13.Cuka sari apel

Cuka sari apel megandung zat astringent yang kuat dan aktif dalam mengontrol keringat yang keluar sehingga melindungi pori pori dan saraf saraf sekitar kaki tetap dalam kondisi terbaiknya. Oleskan cuka sari apel sambil menggosok lembut atau dengan pijatan pijatan perlahan pada telapak kaki, Tumit atau sela sela jari.

14.Minyak pohon teh

Minyak pohon teh memiliki kandungan astringent yang dapat mencegah kaki terkena hyperhidrosis akibat suhu udara yang teralalu tinggi, Pemakaian sepatu yang terlalu ketat atau akibat infeksi bakteri yang mengganggu dinding pembuluh darah area kaki termasuk telapak kaki.Minyak pohon the dapat dioleskan pada kaki 2 kali sehari sebelum dan sesudah selesai beraktivitas.

Baca juga: Efek samping minyak pohon teh

15.Teh saga

Teh saga merupakan teh yang dapat dijadikan sebagai cara mengatasi kaki berkeringat yaitu dengan cara merendam kaki dalam air yang telah ditambahkan teh tersebut dapat merawat kesewhatan kaki dari dalam dan luar tubuh. Teh saga dapat mudah diperoleh ditoko toko obat atau pasar tradisional.Teh saga bersifat menyejukkan, Memenangkan saraf saraf dan menyerap keringat yang berlebih pada area kaki.

16.Antiperspirant semprot

Antiperspirant semprot dapat dijadikan sebagai cara mengatasi kaki berkerinagt paling praktis karena bisa dibawa kemanapun anda pergi dan mengaplikasikan pada telapak kaki ketika beerkeringat. Antiperspirant mengandung zat aluminium khlorida yang mampu mengurangi keringat berlebih, Menjaga kelembaban alami telapak kaki dan menstabilakn suhu area kaki agar tetap kering dan tidak cepat berkeringat.

17.Terapi arus listrik

Cara mengatasi kaki berkeringat pada anak anak dan orang dewasa dapat dilakukan dengan memanfaatkan arus listrik dengan daya yang disesuaikan dengan kondisi air ketika kaki direndamkan dalam baskom yang berisi air hangat. Terapi arus listrik atau lebih dikenal sebagai teknik iontophoresus sangat baik untuk menjaga kinerja saraf saraf simpatik, Pembuluh darah dan pori pori kaki tetap stabil dalam waktu yang cukup panjang.

Baca juga:

18.Jus lemon

Merendam kaki pada jus lemon satu kali setiap hari seacra rutin dapat meningkatkan kehalusan permukaan kulit kaki, Melindungi kaki dari serangan infeksi bakteri dan mencegah munculnya bau yang tak sedap pada kaki. Jus lemon ampuh mengurangi aktivitas kelenjar keringat agar tidak memproduksi keringat terus menerus.

19.Sabun anti bakteri

Menggunakan sabun yang mengandung anti bakteri atau Anti jamur dapat mencegah munculnya gejala kandidiasis pada sekitar area tumit, Telapak kaki dan sela sela jari, Mampu melindungi kondisi ph kulit kaki tetap stabil, Mencegah serangan bakteri penyebab luka atau peradangan kaki dan mempetahankan kulit kaki tetap kering. Cucilah kaki 2 kali sehari untuk meningkatkan kesehatan kulit kaki termasuk agar kaki tetap dapat bernafas dengan lega ketika seharian memakai sepatu berhak tinggi.

20.Mentimun

Menggosokan mentimun yang sebelumnya telah diblender pada tumit, Telapak kai dan sela sela jari merupakan metode unik untuk cara mengatasi kaki berkeringat yang bisa diaplikasikan pada kaki anak anak ataupun remaja. Mentimun bersifat mendinginkan dan menenangkan sehingga ketegangan saraf saraf kaki akibat kaki terserang kelelahan dapat mudah dinormalkan kembali dengan penggosokan mentimun atau berendam pada air yang telah dicampurkan dengan parutan mentimun.

Alangkah lebih baik jika Cara mengatasi kaki berkeringat didukung oleh beberapa kebiasaan positif yang tujuannya untuk mempertahankan kondisi kaki yang tetap sehat, Diantaranya:

  • Pemakaian sepatu – Membiasakan diri memakai sepatu dengan ukuran yang sesuai dengan bentuk kaki agar ketika melangkah kaki tetap tersa nyaman, Tidak lelah, terhindar dari gesekan yang menyebabkan ruam dan luka luka sehingga mempengaruhi kestabilan saraf serta pembuluh darah.
  • Sepatu kulit – Membiasakan diri memakai sepatu yang berbahan dasar kulit lembut karena terbukti mampu menyerap keringat lebih baik, Mempertahankan suhu kaki tetap dingin dan permukaan kulit kaki termasuk telapak kaki menjadi tidak mudah berkeringat.
  • Hindari sepatu  tinggi atau sempit – Bagi wanita hendaknya tidak terlalu sering menggunakan sepatu berhak tinggi atau terlalu sempit karean ahanya akan menekan aliran darah lalu menurunkan fungsi saraf saraf yang ada disekitar kaki sehingga bisa menyebabkan produksi keringat yang keluar menjadi tidak terkendali.
  • Minum air putih – Kurangnya cairan didalam tubuh akibat kurangnya seseorang minum air putih bukan hanya menyebabkan tubuh terserang kekeringan dan dehindrsai tetapi bisa memperlambat darah yang mengalir dipembuluh arteri dan saraf saraf menjadi berkerut sehingga menekan dan meningkatkan kinerja kelenjar keringat menjadi lebih aktif .
  • Kurangi kafein – Kondisi atau jumlah cairan yang memadai didalam tubuh dapat melancarkan seluruh aliran darah sehingga penyebaran darah yang berisi oksigen hasil dari kinerja jantung dapat mengalir lebih lancar dan melindungi kelenjar keringat agar tetap memproduksi keringat secara normal. Kurangi asupan kafein yang berlebihan untuk menghindari penghambatan pembuluh darah.
  • Hindari alkohol –  Air putih terbukti air paling baik untuk memblokir aktivitas bakteri yang merusak jaringan saraf serta memperkuat dinding pembuluh darah sehingga kaki terhindar dari infeksi yang dapat menyebabkan telapak kaki berkeringat terus menerus. Hindari apapun jenis minuman yang mengandung alkohol karena beresiko memblokir kelancaran aliran darah. 
  • Hindari Stres –  Stres adalah gangguan psikologi yang dapat menyerang segala usia. Semakin lama stres terjadi pada rtubuh maka beresiko menyumbat aliran darah, Otot dan saraf menjadi tegang dan mempermudah terjadinya penurunan daya tahan tubuh sehingga rentan menyebabkan gangguan pada pembuluh darah termasuk pada area kaki.
  • Relaksasi – Kondisi psikologi yang tidak stabil misalnya terserang rasa takut yang berlebihan, Kecemasan, Kesedihan, Amarah yang berlarut larut atau kepanikan yang tidak kunjung hilang mampu meningkatkan hormon adrenalin sehingga mengacaukan fungsi dari kelenjar keringat yang juhga ikut menjadi lebih aktif memproduksi keringat. Sisakan waktu untuk relaksasi atau sekedar meregangkan ketegangan otot dan kelekahan jaringan otak anda misalnya dengan melakukan hal hal yang berkaitan dengan bakat dan minat. Sedapat mungkin meluangkan waktu untuk mendengarkan musik atau memperbaiki hubungan batin anda terhadap keindahan alam (lebih dekat dengan alam) misalnya daerah pegunungan, Pantai, Laut, Hutan atau tempat tempat wisata yang indah karena terbukti mampu merilekskan ketegangan saraf saraf sekitar kepala dan pembuluh darah diseluruh jaringan tubuh.
fbWhatsappTwitterLinkedIn