18 Penyebab Sakit Gigi Kambuh

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyebab sakit gigi masih sedikit saja yang diketahui oleh banyak orang. Yang orang tahu sakit gigi hanya disebabkan oleh jarang menyikat gigi dan memakan makanan yang manis saja. Padahal hal bisa menyebabkan sakit gigi lebih kompleks daripada itu dan bermacam-macam. Sakit gigi tidak boleh diabaikan karena syaraf gigi berhubungan dengan syaraf yang lainnya misalnya syaraf pusat / otak dan juga syaraf jantung.

Pengertian Sakit Gigi

Sakit gigi adalah penyakit yang terjadi pada gigi dan lapisan-lapisannya sehingga akan menimbulkan rasa nyeri di bagian gigi kemudian menjalar ke bagian lainnya. Sakit gigi ada yang ringan hingga ada yang berat. Sakit gigi ringan tidak membuat penderitanya begitu terganggu, namun sakit gigi yang berat bisa menyebabkan penderitanya merasakan nyeri berkepanjangan, tidak enak makan, tidak enak minum, susah tidur bahkan membuat pipi menjadi bengkak.

Gejala Sakit Gigi

Gejala sakit gigi akan mudah dikenali, gejala umumnya adalah nyeri pada bagian gigi dan di bagian syaraf-syarafnya. Nyeri itu bisa berupa rasa berdenyut-denyut secara terus menerus. Sebagian orang akan merasakan nyeri saat bersentuhan dengan makanan dan minuman tertentu, nyeri itu bisa menjalar pada bagian rahang, pipi juga di bagian telinga. Selain itu masih ada gejala lain dari sakit gigi yang harus diketahui, gejala tersebut adalah sebagai berikut ini :

  1. Nyeri kepala – Syaraf gigi ada yang berhubungan dengan syaraf pusat, oleh sebab itulah saat sakit giginya kambuh bisa menyebabkan nyeri atau sakit kepala.
  2. Bengkak – Pada kasus sakit gigi yang parah penderitanya bisa menyebabkan pembengkakan. Pembengkakan itu tidak hilang selama berhari-hari.
  3. Demam – Pada kasus sakit gigi yang parah bisa menyebabkan demam. Infeksi pada gigi bisa menyerang sistem imun tubuh. Jika sistem imun menurun, demam bisa menyerang kapan saja.
  4. Mengeluarkan darah dan nanah – Kasus sakit gigi yang serius bisa menyebabkan penderitanya mengalami pendarahan gigi dan juga nanah. Penyebabnya adalah gigi berdarah disebakan oleh kuman yang sudah menginfeksi gigi sedangkan nanah yang ada pada gigi disebabkan oleh pembusukan yang dilakukan oleh kuman gigi.

Selama ini orang hanya tahu jika sakit gigi disebabkan oleh menggosok gigi yang tidak teratur dan gemar mengkonsumsi makanan dan minuman serba manis. Namun ternyata tidak hanya itu saja yang bisa membuat seseorang terkena sakit gigi. Berikut ini berbagai macam penyebab seseorang terkena sakit gigi :

1. Kurang Menjaga Kebersihan Gigi

Adanya pembusukan dan timbulnya sakit gigi disebabkan oleh kurangnya kesadaran dalam menjaga kebersihan gigi. Menggosok gigi minimal dua kali sehari, saat bangun tidur dan mau tidur. Namun ada saatnya kita harus menggosok gigi lebih dari dua kali, yaitu sehabis memakan makanan yang manis seperti cokelat dan permen, bahaya merokok dan memakan makanan berserat seperti daging. Jika tidak rajin menyikat gigi akan menyebabkan sakit gigi. Alasannya adalah sebagai berikut ini :

  • Makanan dan minuman yang serba manis bisa mengkikis dan merusak email gigi. Lapisan luar gigi yang telah rusak bisa menyebabkan kuman mudah menginfeksi gigi, sehingga gigi bisa berlubang. Awalnya di permukaan gigi hanya akan muncul satu titik hitam, namun lama kelamaan titik hitam itu bisa bertambah lebar kemudian menyebabkan gigi berlubang. Selain melebar lubang gigi itu juga akan mendalam ke dalam lapisan gigi.
  • Sehabis memakan makanan berserat seperti daging harus segera melakukan sikat gigi, hal itu dikarenakan serat yang halus sekalipun bisa terselip di rongga-rongga gigi. Jika ada rongga gigi yang tidak bisa dibersihkan efeknya adalah serat itu akan membusuk dan membuat pembusukan pada gusi dan juga menginfeksi gigi. Jika gigi sudah terinfeksi akan menimbulkan sakit gigi.

2. Keretakan Gigi

Gigi yang mengalami keretakan akan menimbulkan sakit gigi. Hal itu dikarenakan saat mengalami keretakan, bagian lapisan gigi ada celah. Celah tersebut memudahkan kuman dan bakteri masuk untuk menginfeksi gigi. Keretakan gigi tersebut bisa disebabkan oleh benturan yang keras, bisa karena jatuh, kecelakaan dan masih banyak lagi lainnya.

3. Gigi Rusak

Salah satu penyebab sakit gigi yang sering adalah kerusakan gigi. Kerusakan gigi bisa disebabkan oleh rongga yang muncul di gigi. Berikut ini proses kerusakan gigi :

  • Pada tahap awalnya, kerusakan gigi itu hanya terletak pada bagian luar gigi saja, namun lama kelamaan kerusakan itu bisa menembus lapisan email hingga sampai ke bagian terdalam gigi.
  • Bagian terdalam gigi adalah dentin, saat kerusakan gigi sampai ke bagian dentin akan menimbulkan rasa sakit yang begitu terasa. Kerusakan gigi sudah menyerang dentin, gigi akan sangat sensitif terhadap apapun termasuk dengan makanan dan minuman yang serba manis.
  • Tahap kerusakan yang selanjutnya, kerusakan gigi berlangsung lebih dalam lagi hingga menembus lapisan pulpa. Ketika kerusakan sudah mencapai pulpa, sakit gigi pun akan terasa lebih dalam. Nyeri itu terasa dangat dalam, denyutan lebih terasa bahkan sakit gigi yang dirasakan bisa melebihi rasa sakit hati pada seseorang.
  • Kerusakan gigi dalam tahap parah bisa menyebabkan timbulnya nanah, kerusakan dan kematian jaringan di bagian pulpa. Tidak hanya sampai disitu saja, kerusakan gigi tersebut juga

4. Penyakit Gusi

Salah satu hal yang menjadi penyebab sakit gigi kambuh adalah penyakit gusi. Penyakit gusi meliputi peradangan yang bisa menimbulkan bengkak, gusi berwarna merah bahkan bisa sampai berdarah. Penyakit gusi tersebut akan menimbulkan rasa nyeri yang teramat sangat. Ada berbagai hal yang bisa menyebabkan penyakit gusi dan juga perdangan gusi.

Tumbuhnya gigi terutama gigi bagian belakang akan menimbulkan pembengkakan dan peradangan. Rasa sakit yang ditimbulkan akan amat terasa. Peradangan pada gusi tidak hanya menimbulkan peradangan pada gusinya saja, namun juga di bagian tulang gigi. Peradangan tersebut juga bisa menyebabkan pembengkakan jaringan di bagian penyokong gigi.

5. Trauma

Trauma gigi bisa disebabkan oleh kecelakaan dan berbagai kondisi lainnya. Hasil dari trauma bisa menyebabkan gigi menjadi patah dan juga goyang. Gigi yang patah dan goyah karena hal-hal yang tidak diinginkan akan menimbulkan nyeri dan linu. Terutama gigi yang patah bisa menyebabkan garis fraktur melalui syaraf gigi atau pulpa. Kejadian itu akan menimbulkan nyeri gigi dan sakit gigi yang teramat sangat.

6. Gusi Mengalami Erosi

Salah satu hal yang menyebabkan sakit gigi adalah masalah erosi yang terjadi pada gusi. Erosi gusi bisa disebabkan oleh menggosok gigi yang terlambat sehingga gusi akan menyusut, penyusutan gusi tersebut disebut dengan erosi gusi. Erosi gusi tersebut bisa menyebabkan akar gigi menjadi terbuka dan kelihatan.

Jika akar terbuka, gigi akan menjadi lebih sensitif dibandingkan dengan gigi yang akarnya tidak terbuka. Penderita erosi gusi sebaiknya menghindari makanan dan minuman yang panas, asam dan juga dingin.

Baca juga tentang, abrasi gigi

7. Gigi yang Miring

Penyebab sakit gigi yang lainnya adalah gigi yang kondisinya miring. Gigi seharusnya tegak lurus menempel di gusi, sayangnya ada kondisi gigi dimana gigi menjadi miring. Alasan gigi miring bisa menjadi penyebab sakit gigi kambuh, yakni adanya tekanan yang tidak merata saat seseorang mengunyah, ketidakrataan itu bisa menyebabkan terjadinya peradangan di syaraf gigi sehingga menimbulkan rasa sakit.

8. Ortodontik

Ortodontik adalah sejenis perawatan untuk kawat gigi (behel). Kawat gigi membutuhkan perawatan dan penanganan khusus. Behel yang terlalu mengekang gigi dan ketat bisa menimbulkan rasa linu dan nyeri pada gigi. Termasuk bahaya behel lepas pasang yang kini beredar dipasaran.

9. Infeksi Sinus

Infeksi sinus pada gigi bisa menyebabkan gigi menjadi sakit. Hal itu dikarenakan letak hidung yang berdekatan dengan gigi juga syaraf hidung yang berhubungan dengan gigi. Adanya tekanan di sinus bisa menimbulkan gigi bagian atas terasa sakit dan nyeri.

10. Serangan Jantung

Pada kondisi khusus, sakit gigi yang berkelanjutan bisa indikasi dari penyakit jantung. Hal itu dikarenakan syaraf gigi berhubungan langsung dengan jantung.

11. Neuralgia Trigeminal

Penyakit neuralgia trigeminal adalah penyakit yang disebabkan oleh rasa nyeri pada wajah. Penyakit tersebut secara tidak langsung bisa menyebabkan sakit gigi. Wajah berdekatan dengan gigi, saat wajah merasakan nyeri gigi pun juga akan merasakan nyeri. Nyeri pada wajah akan terasa seperti sengatan listrik yang menusuk-nusuk wajah. Nyeri itu akan terjadi secara spontan akibat dari sentuhan yang ringan, mengunyah dan juga berubahnya suhu.

12. Gigi Tumbuh

Baik dewasa maupun anak-anak akan mengalami gigi tumbuh. Saat gigi belum tumbuh, gigi berada di dalam gusi. Untuk menyembul atau tumbuh ke atas, gigi perlu menembus gusi. Proses saat menembus gusi itu akan terasa sangat menyakitkan. Tidak hanya itu saja, tumbuhnya gusi juga disertai dengan pembengkakan.

Hal yang bisa menyakitkan adalah ketika gigi geraham yang paling bungsu akan tumbuh. Proses tumbuhnya gigi geraham bungsu akan tumbuh sedikit demi sedikit, sehingga akan menimbulkan tekanan. Tekanan yang dihasilkan tersebut akan menyebabkan rasa sakit dan nyeri.

13. Kelainan Tingkah Laku

Ada tingkah laku yang tidak wajar yang menyebabkan seseorang terkena sakit gigi. Tingkah laku tersebut seharusnya tidak dilakukan, namun orang yang memiliki kelainan tingkah laku suka melakukan hal tersebut karena sudah menjadi kebiasaan. Kelainan tingkah laku tersebut adalah sebagai berikut ini :

  • Suka menggeser gigi bolak balik, ke kanan dan ke kiri. Akibatnya gigi akan bergesekan satu sama lain. Karena gesekan itu lapisan enamel gigi akan rusak, selain itu efek dari gesekan bisa menimbulkan rasa linu.
  • Suka menggertakkan gigi. Kebiasaan tersebut adalah kebiasaan yang buruk sebab bisa membuat gigi menjadi berbunyi bahkan bisa retak.
  • Mengepalkan gigi ( gigi atas dan bawah dirapatkan secara paksa ) juga bisa menjadi penyebab sakit gigi. Penyebabnya adalah gigi mengalami tekanan berlebih sehingga menghasilkan rasa nyeri dan gigi menjadi sakit.

14. Rahang Cedera

Salah satu hal yang bisa menyebabkan sakit gigi adalah rahang cedera. Rahang letaknya dekat dengan gigi, oleh sebab itu jika rahang cedera gigi juga akan merasakan sakit. Oleh sebab itulah orang yang rahangnya cedera bisa menyebabkan dirinya terkena sakit gigi.

15. Tambalan Rusak

Salah satu hal yang menyebabkan sakit gigi adalah rusaknya tambalan gigi. Gigi yang berlubang salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan menambalnya, namun saat tambalan rusak, sakit gigi akan kambuh kembali.

16. Gigi Terjepit

Salah satu hal yang bisa menyebabkan sakit gigi adalah gigi yang tumbuh terjepit diantara gigi yang lainnya. Gigi ini akan tumbuh, ketika tumbuh dia akan berdekatan dan bertabrakan dengan gigi yang lainnya. Oleh sebab itulah, saat gigi-gigi itu berdekatan dan bertabrakan akan menimbulkan rasa sakit dan nyeri.

17. Pola Hidup Tidak Sehat

Pola hidup yang tidak sehat juga bisa menyebabkan seseornag terkena sakit gigi. Pola hidup itu misalnya saja merokok dan bahaya minuman keras. Kandungan kimia pada rokok dan juga minuman keras bisa menyebabkan rusaknya lapisan gigi. Lapisan gigi yang rusak bisa memudahkan berbagai macam bakteri dan kuman menginfeksi gigi.

18. Cara Sikat Gigi yang Salah

Perhatikan dengan baik dan benar, bagaimana cara yang tepat untuk menyikat gigi. Penelitian menemukan fakta bahwa, cara menyikat gigi yang salah justru membuat seseorang rentan terkena sakit gigi. Hal itu disebabkan oleh menyikat gigi yang salah bisa merusak lapisan gigi. Lapisan gigi akan terkikis oleh cara sikat gigi yang dilakukan.

Oleh sebab itulah, selain Cara menjaga kesehatan gigi dengan menyikat gigi, cara menyikat gigi yang benar sangat diperlukan untuk membentuk gigi yang sehat.

Banyak orang yang menyepelekan sakit gigi ini, sehingga ketika sakit gigi menyerang asalkan tidak menimbulkan rasa sakit yang begitu parah. Orang akan membiarkannya tanpa mengobatinya. Sakit gigi yang menimbulkan rasa sakit tidak begitu parah bisa disebabkan oleh penyakit gigi ringan. Jika tidak diobati sakit gigi itu bisa bertambah parah dibandingkan sebelumnya. Misalnya saja jika sakit gigi disebabkan oleh gigi yang berlubang, saat lubang gigi tidak terlalu dalam biasanya penderita sakit gigi hanya akan merasakan linu ringan. Namun jika dibiarkan, lubang gigi itu bisa bertambah dalam kemudian menimbulkan rasa sakit yang lebih parah dibandingkan sebelumnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn