Buta warna merupakan sebuah kondisi di mana kualitas penglihatan seseorang berkurang terhadap warna dan keadaan seperti ini rupanya bisa saja diturunkan oleh orang tua kepada anak ketika sang anak dilahirkan. Jadi intinya, buta warna merupakan kondisi bawaan lahir dan penderita pada umumnya bakal sulit untuk melihat warna biru, hijau, dan merah maupun campuran warna tersebut.
Buta warna sendiri merupakan kasus yang termasuk langka atau jarang dan meskipun ada beberapa orang yang mengalaminya, mereka adalah penderita buta warna yang mampu beradaptasi. Karena adaptasi yang baik, maka penderita dari kondisi penglihatan ini pun bukan masalah yang serius dan besar bagi mereka.
Gejala pada penderita buta warna sendiri terkadang tidak secara total, karena ia kemungkinan dapat melihat sejumlah gradasi warna, sedangkan penglihatan pada orang normal mampu melihat ratusan warna. Sebagian kasus, orang-orang tak mampu membedakan warna hijau dan merah, tapi masih bisa melihat warna lainnya, seperti kuning dan biru.
Ada pula orang-orang yang tak sadar betul bahwa mereka sebetulnya sedang menderita masalah buta warna. Dengan menjalani tes penglihatan, barulah diketahui bahwa ia mengalami buta warna atau baru gejalanya saja. Buta warna sendiri tak hanya bisa terjadi sebagai kelainan dari sejak lahir, tapi juga banyak faktor lain yang bisa menjadi penyebab.
Efek samping dari obat tertentu, paparan bahan kimia, faktor usia, hingga penyakit tertentu seperti diabetes, leukemia, dan glaukoma bisa menjadikan seseorang kehilangan kemampuan mengenali warna. Namun memang yang paling sering terjadi adalah kasus buta warna akibat warisan dari orang tua. Hanya saja, apakah ada cara mengobati buta warna yang bisa dicoba dilakukan?
(Baca juga: bahaya minuman keras bagi kesehatan)
1. Memakai Pepaya
Buah pepaya yang dagingnya berwarna oranye kemerahan ini memang menjadi buah yang paling diandalkan ketika seseorang mengalami sulit buang air besar atau sembelit. Menjadi makanan yang mengandung serat tinggi, ada banyak keuntungan bagi yang mengalami gangguan pencernaan.
Hanya saja, makan pepaya juga ternyata sangat baik untuk para penderita buta warna. Ini karena pepaya sendiri adalah sumber makanan yang mengandung vitamin A dan C tinggi. Ketika Anda mencoba untuk mengonsumsinya secara rutin, maka ada kemungkinan untuk membantu supaya buta warna dapat terobati tanpa efek samping berbahaya.
2. Menggunakan Buah Naga
Satu lagi cara alami yang jelas bisa Anda praktikkan ketika memang terganggu dengan kondisi buta warna yang sedang dialami. Konsumsilah buah naga setiap hari secara teratur supaya kesehatan mata dapat selalu terjaga. Buah naga tak hanya bagus untuk kesehatan organ dalam tubuh kita.
Buah naga adalah jenis buah yang juga mampu menurunkan risiko keparahan buta warna dan segala bentuk kondisi gangguan penglihatan. Anda bisa mengonsumsinya dengan cara dimakan langsung, dibuat jus, atau dibuat sup buah tergantung dari selera. Tak ada salahnya mencoba cara alami ini karena ada banyak manfaat kesehatan yang ditawarkan oleh buah naga ini bagi tubuh Anda.
(Baca juga: kelainan yang terjadi pada mata)
3. Mengonsumsi Susu Sapi
Cara pengobatan lainnya yang bisa dilakukan secara alami adalah dengan memanfaatkan susu sapi. Khasiat susu sapi murni sendiri sangatlah tinggi bagi kesehatan tubuh, jadi tak ada salahnya untuk mencoba mengonsumsinya, khususnya sebagai obat bagi penderita buta warna. Memang tak banyak yang tahu bahwa susu sapi pun berkhasiat bagi mata.
Jenis makanan yang mengandung kalsium tinggi ini memang lebih banyak dikonsumsi supaya tubuh tetap sehat dan tulang tercegah dari penyakit osteoporosis. Selain untuk kesehatan tulang, Anda dapat menggunakan susu sapi untuk mengobati gangguan penglihatan terhadap warna. Karena aman dan tanpa efek samping berbahaya, Anda bisa mulai mengonsumsinya rutin.
4. Memakai Belimbing
Buah satu ini sangat kaya akan vitamin dan mineral di mana sangat bagus untuk kesehatan karena menjadi salah satu buah yang mengandung vitamin C tinggi. Seperti kita tahu, makanan dengan kandungan vitamin C bila dikonsumsi rutin dengan kadar yang baik maka bisa menjadi cara meningkatkan daya tahan tubuh.
Tak hanya itu, kebaikan dari buah belimbing juga bisa dirasakan oleh para penderita masalah buta warna. Untuk buta warna parsial, penderitanya bisa mulai mengonsumsi buah belimbing setiap hari 1-2 buah saja per harinya secara rutin. Tak ada salahnya dicoba karena buah ini pun memberikan khasiat lain yang begitu besar untuk tubuh Anda.
(Baca juga: bahaya mengucek mata dengan tangan)
5. Menggunakan Bawang Merah
Bawang merah memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh sehingga banyak orang tertarik untuk menggunakan bumbu dapur ini sebagai obat. Tak hanya untuk kolesterol tinggi atau tekanan darah tinggi saja, bawang merah adalah bahan yang bisa dipakai sebagai obat bagi yang menderita buta warna.
Meski ada efek samping bawang merah yang kemungkinan membuat Anda khawatir, pemakaian yang tepat tak akan menjadi masalah. Konsumsilah bawang merah secara rutin, atau bisa juga Anda usap-usapkan ke area kedua kelopak mata Anda. Memang ada rasa panas dan pedih sebagai efeknya, tapi Anda akan terbiasa nantinya dan buta warna dapat teratasi.
6. Menggunakan Susu Kambing
Susu kambing memang diketahui sangat bagus untuk mengobati penyakit maag, namun ini tak hanya berguna bagi gangguan pencernaan pada lambung saja. Anda bisa menggunakan susu kambing ini sebagai obat ketika mengalami yang namanya buta warna. Jika minum secara teratur, Anda akan merasakan sendiri manfaatnya bagi mata.
Demi memulihkan kondisi buta warna dan senantiasa menjaga kesehatannya, Anda bisa mencoba mengonsumsi susu kambing setiap hari secara rutin. Penglihatan mata yang terganggu bisa juga diatasi dengan minum susu kambing agar risiko semakin parahnya kondisi bisa berkurang. Hanya saja jangan terlalu berlebihan; 1-2 gelas per hari adalah yang lebih dianjurkan.
(Baca juga: jenis-jenis penyakit mata)
7. Menggunakan Apel
Buah apel merupakan buah yang menjauhkan kita dari segala penyakit, mulai dari yang ringan hingga yang parah. Namun memang tak banyak yang tahu kalau buah apel ini bisa membantu mengembalikan kondisi buta warna seseorang. Apel adalah buah yang kaya vitamin dan mineral untuk menjaga kesehatan tubuh.
Untuk konsumsinya, Anda disarankan untuk menikmatinya setiap sesudah makan atau sebelum tidur. Sebagai cemilan sehat, apel adalah buah yang baik, jadi cobalah untuk mengonsumsinya 1-2 buah per harinya agar mampu merasakan sendiri manfaat yang diberikan. Mata Anda bisa menjadi lebih sehat dan tubuh juga terjauh dari segala macam penyakit.
8. Menggunakan Wortel
Wortel seperti kita tahu adalah sumber makanan yang mengandung betakaroten dan vitamin A tinggi. Jenis sayur satu ini bisa dibuat masakan sayur atau juga minuman jus sesuai dengan selera dari masing-masing orang. Memang benar bahwa buta warna merupakan kelainan dan penyakit bawaan, tapi tak salah untuk mencoba metode terapi buta warna alami ini.
Karena bahan yang digunakan jelas sangat alami dan tak berbahaya sekaligus bernutrisi, maka Anda bisa mengonsumsinya tak hanya sekadar untuk kesehatan mata. Wortel juga baik untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh, jadi tak masalah mengonsumsinya rutin agar tak mengalami akibat kekurangan vitamin A.
(Baca juga: bahaya glaukoma)
9. Menggunakan Kacamata Khusus
Dalam mengobati kasus buta warna memang tergolong sulit, cara-cara sebelumnya pun bisa dicoba namun memang belum dijamin 100 persen mampu menolong. Untuk membantu buta warna, maka penderita bisa memanfaatkan dan mengandalkan kacamata khusus. Kacamata yang dimaksud di sini adalah untuk meningkatkan warna serta kecerahan agar penderita bisa mengenalinya lebih baik.
Karena merupakan jenis penyakit atau kelainan yang merupakan bawaan lahir dan warisan dari keluarga, memang tak mudah untuk mengobati secara total akan kondisi buta warna ini. Kalau sebelumnya gejala buta warna bisa dikurangi dengan cara-cara alami, kacamata ini adalah sebagai penolong para penderita yang kesulitan untuk melihat warna-warna tertentu.
10. Tes Ishihara
Langkah ini disebut juga sebagai metode diagnosa atau pemeriksaan terhadap penderita yang diduga mengalami buta warna. Tes ini adalah sebagai langkah pendiagnosa buta warna, tapi diketahui hanya dapat sebagai pendeteksi buta warna merah dan hijau saja. Barulah setelah cara tes buta warna ini ada metode pengobatan atau perawatan yang perlu dilakukan penderita.
Penderita buta warna perlu untuk melakukan pengenalan angka yang kelihatannya samar pada sebuah gambar yang sudah tersedia. Gambar yang digunakan tersebut adalah gambar yang terbuat dari titik-titik berwarna dan membentuk angka yang tertera di sana. Pada tes dan perawatan ini, tentunya ahli akan membantu pasien supaya melakukannya dengan benar.
11. Tes Penyusunan
Sama dengan tes yang sebelumnya disebutkan, tes ini adalah metode pemeriksaan dan diagnosa yang dilakukan oleh penderita gejala buta warna terhadap obyek tertentu untuk memastikan kondisi buta warnanya. Namun tes ini juga bisa dijadikan sebagai perawatan dan pengobatan dengan cara khususnya yang perlu menyusun obyek berwarna dalam susunan gradasi warna yang tak sama antara satu dengan lainnya.
Sesudah itu, ahli akan meminta pasien untuk mulai melakukan penyusunan benda yang berwarna disesuaikan dengan gradasi warna yang ia bisa lihat. Hal ini akan membantu tak hanya untuk memeriksa dan mendeteksi tapi juga melatih penglihatan pada seseorang yang baru mengalami gejala buta warna.
(Baca juga: cara menjaga kesehatan mata)
Cobalah berbagai cara mengobati buta warna tersebut karena tidak ada salahnya mencoba karena siapa tahu menjadi solusi efektif bagi Anda. Konsultasikan dengan dokter untuk solusi yang lebih tepat bila memang cara-cara ini tak dapat membantu Anda.