Aliskiren Fumarate – Obat Apa – Kontraindikasi – Dosis – Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Apa itu Aliskiren Fumarate?

Aliskiren adalah yang pertama di kategori obat-obatan yang juga disebut dengan direct rinen inhibitors. Indikasi yang telah dilisensi adalah untuk penanganan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Meskipun digunakan untuk penanganan tekanan darah tinggi, obat-obatan lain yang juga telah diuji secara klinis biasanya juga direkomendasikan karena adanya kekhawatiran akan tingginya resiko efek samping dan kurangnya laporan akan dampak positif.

Aliskiren Fumarate bekerja dengan cara melemaskan tempat mengalirnya darah, sehingga darah dapat mengalir dengan normal dan menghindari terjadinya penggumpalan darah yang menyebabkan penyakit jantung, stroke dan masalah pada ginjal. Pada terapi Aliskiren Fumarate, perubahan pola hidup juga harus diterapkan demi kesuksesan target yang diinginkan. Perubahan gaya hidup termasuk didalamnya olahraga, berhenti merokok, pola makan rendah kolesterol dan rendah lemak.

Untuk mencapai target yang diinginkan, dokter akan memeriksa tekanan darah anda secara berkala. Akan lebih baik jika anda dapat memeriksa tekanan darah anda dirumah. Pada saat pertama mengkonsumsi Aliskiren Fumarate anda diharuskan untuk minum banyak air putih untuk mengurangi resiko tekanan darah berubah menjadi sangat rendah.

Kontraindikasi Aliskiren Fumarate dan info yang Harus Didiskusikan ke Dokter

Obat-obatan yang secara langsung bekerja pada sistem reninangiotensin sistem dapat menyebabkan luka dan kematian pada fetus yang sedang berkembang. Kontraindikasi juga ditemukan pada pasien yang menderita diabetes. Hipersensitifitas juga mungkin untuk terjadi pada orang-orang yang menderita alergi.

Individu yang memiliki kondisi medis khusus seperti di bawah ini dianjurkan untuk konsultasi dengan dokter secara mendalam :

  • Disfungsi renal
  • Sindrom nephrotic
  • Renovascular hypertension
  • Riwayat penyakit dialysis
  • Angiodema atau laryngeal edema
  • Penggunaan ACE inhibitor pada pasien dengan renal impairment
  • Penggunaan NSAID, termasuk didalamnya COX-2 inhibitors, potassium-sparing diuretics, suplemen potasium, substansi pengganti garam yang terdapat potasium di dalamnya atau obat-obatan lain yang mengandung potasium
  • Wanita di umur produktif
  • Pasien yang sedang hamil, berencana untuk hamil dan yang sedang menyusui – dampak positif yang akan didapatkan dari terapi Aliskiren Fumarate tidak sebanding dengan resiko efek samping yang mungkin akan berpotensi di masa depan. Sedangkan pada wanita menyusui, apabila memang terpaksa harus mengkonsumi Aliskiren Fumarate maka disarankan untuk berhenti memberika air susu ibu pada sang anak.
  • Lansia – Seiring bertambahnya usia, internal organ seperti liver, hantung dan ginjal mungkin tidak bekerja secara optimal seperti pada umumnya dibandingkan pada saat anda masih muda. Fungsi organ internal yang kurang optimal akan mengakibatkan absorsi obat yang lebih lama daripada yang diinginkan dan berdampak pada tersisanya obat di dalam tubuh pada waktu yang tidak diinginkan. Hal inilah yang menyebabkan tingginya resiko efek samping.
  • Anak – anak khususnya dibawah umur 18 tahun (keamanan dan efisiensinya belum dapat dipastikan)
  • Riwayat penyakit alergi

Interaksi Aliskiren Fumarate dengan obat-obatan lain

Interaksi Aliskiren Fumarate bersama dengan obat lain mungkin akan meningkatkan resiko efek samping dan menurunkan dampak positif yang diinginkan dari Aliskiren Fumarate itu sendiri. Beberapa interaksi obat yang telah dilaporkan bersama Aliskiren Fumarate diantaranya adalah :

  • Interaksi dengan ACE inhibitor dan Arb akan meningkatkan resiko renal impairment, tekanan darah rendah atau hypotensi dan hyperkalemia
  • Interaksi dengan Cyclosporine, itraconazole akan secara signifikan menaikkan jumlah aliskiren
  • NSAIDs yang termasuk didalamnya COX-2 inhibitor akan meningkatkan resiko deteriorasi fungsi renal, termasuk didalamnya kemungkinan Gejala Gagal Ginjal dan meningkatnya efek aliskiren antihypertensive
  • Interaksi dengan hematocrit dan hemoglobin akan menurunkan tingkat absorsi Aliskiren Fumarate ke dalam tubuh.

Prosedur Minum obat Aliskiren Fumarate

  • Aliskiren Fumarate diminum dengan secara oral secara konsiten dan kontinyu dengan atau tanpa makanan, namun tidak boleh bersama dengan Makanan yang Mengandung Lemak Jenuh.
  • Pengurangan dan pemberhentian kebiasaan merokok dan mengkonsumsi alkohol sangat dianjurkan untuk membantu bekerja obat secara optimal dan meminimalisir efek samping.
  • Pasien juga disarankan untuk mengurangi makanan bersodium tinggi dan mengurangi pemakaian garam sebagai salah satu bentuk dari terapi ini.

Minum Aliskiren Fumarate di jam yang sama setiap harinya untuk lebih mudah mengingat tanpa ada acuan sesudah atau sebelum makan. Meskipun pasien sudah merasa lebih baik, keluarga harus tetap mengingatkan untuk terus mengkonsumsi Aliskiren Fumarate sesuai anjuran dokter. Jangan berbagi obat ini dengan orang lain, meskipun dengan gejala yang sama.

Ukuran Dosis Obat Aliskiren Fumarate

Aliskiren Fumarate tersedia dalam beberapa dosis tablet, yaitu 150 mg dan 300 mg. Pada dasarnya, untuk orang dewasa akan diberikan 150 mg per hari, namun dosis ini bisa berkembang apabila tekanan darah masih juga belum bisa terkontrol. Aliskiren Fumarate akan diberikan oleh dokter dengan pertimbangan beberapa kondisi seperti usia, kondisi medis anda pada saat ini, seberapa perlu anda menggunakan Aliskiren Fumarate, riwayat penyakit di masa lalu dan bagaimana respon tubuh pada dosis pertama. Dengan pertimbangan tersebut, dokter akan dapat memberikan resep seberapa sering dan berapa dosis yang sesuai dengan kebutuhan anda.

Apa yang terjadi jika overdosis obat Aliskiren Fumarate?

Apabila terjadi overdosis Aliskiren Fumarate, segera datangi unit gawat darurat terdekat dan sebaiknya membawa obat-obatan, vitamin, herbal yang sedang dikonsumsi oleh pasien untuk memudahkan diagnosa dokter.

Apabila ada dosis yang terlewat maka sesegera mungkin konsumsi dosis tersebut, namun jika sudah mendekati waktu konsumsi dosis selanjutnya maka jangan menambah jumlah dosis.

Bagaimana cara penyimpanan obat Aliskiren Fumarate?

  1. Simpan di tempat yang jauh dari jangkauan hewan dan anak-anak.
  2. Jangan terkena sinar matahari langsung dan jangan disimpan di tempat yang lembab seperti lemari kamar mandi.
  3. Tempatkan pada suhu ruangan.
  4. Jika tablet berubah warna maka segera kembalikan ke apotek yang memberi anda Aliskiren Fumarate.
  5. Sangat tidak dianjurkan untuk membuang obat yang sudah kadaluarsa atau tidak terpakai lagi di saluran pembuangan atau toilet karena untuk mengurangi resiko pencemaran lingkungan.
  6. Sisa obat apapun yang anda miliki sebaiknya diberikan kembali ke farmasi untuk dibantu pembuangannya secara tepat.

Efek Samping Obat Aliskiren Fumarate

Manifestasi efek samping yang akan terjadi dan paling memungkinkan adalah tekanan darah rendah. Beberapa reaksi efek samping yang mungkin terjadi adalah :

  • Sakit kepala
  • Rasa lelah
  • Pusing terasa berputar-putar
  • Muntah-muntah
  • Diare
  • Sakit punggung
  • Batuk-batuk
  • Infeksi pernafasan atas
  • Ruam-ruam
  • Edema
  • Angioedema

Selain efek samping di atas, ada beberapa efek samping serius lain yang membutuhkan penanganan medis secara cepat dan dirasa bisa mengancam nyawa, diantaranya adalah :

  • Reaksi alergi berlebihan
  • Sesak nafas
  • Sulit menelan
  • Dada nyeri
  • Hives
  • Nyeri pada lambung
  • Bengkak di bagian wajah termasuk di dalamnya bibir, lidah, tenggorokan, lengan, kaki atau di seluruh tubuh

Selalu monitor gejala dan tanda-tanda pada disfungsi ginjal, khususnya pada pasien yang menerima NSAID. Begitu juga dengan gejala dan tanda-tanda adanya angioedema. Untuk meminimalisir terjadinya efek samping, Aliskiren Fumarate tidak boleh dikonsumsi bersama dengan makanan cepat saji dan tinggi lemak. Konsumi Aliskiren Fumarate juga tidak boleh dihentikan secara tiba-tiba, dikarenakan hal ini akan menyebabkan naiknya tekanan darah secara tidak terkontrol. Pada umumnya, periksakan ke dokter apabila anda mengalami reaksi dan interaksi lain, khususnya yang berkaitan dengan gejala yang anda alami, tes klinis dan pola makan yang tidak teratur.

Cara mengetahui apabila tubuh anda bereaksi sesuai dengan dosis dan target yang diinginkan adalah anda harus secara berkala mengukur tekanan darah dan menuliskan pada catatan. Berikan catatan tekanan darah anda ini kepada dokter, agar dapat mengetahui kesimpulan secara medis.

fbWhatsappTwitterLinkedIn