Stroke yang merupakan salah satu penyakit mematikan tentu saja menakutkan bagi banyak orang. Parahnya apabila seseorang terkena stroke dan sembuh, belum tentu itu berarti akan sembuh selamanya. Bisa saja terjadi serangan stroke kedua apabila kondisi kesehatan pasien tidak benar-benar dirawat ataupun diperhatikan gaya hidupnya. Oleh sebab itu, banyak orang merasa was-was terhadap macam-macam stroke dan penyebabnya tersebut. Terutama bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit darah tinggi ataupun diabetes.
Hal-hal yang menjadi pertanyaan besar pada serangan stroke kedua yaitu apakah nantinya masih bisa disembuhkan? Mengingat bisa jadi pada serangan yang pertama tingkat pemulihannya tidak maksimal, kemudian terjadi serangan berikutnya. Kebanyakan orang berpikir tentu lebih fatal akibatnya dan gejala awal penyakit stroke bisa jadi tidak sembuh lagi.
Sebenarnya tidak ada kata tidak mungkin, walaupun serangan stroke kedua bisa jadi lebih fatal akibatnya, namun dengan usaha yang kuat maka penderita dapat kembali sembuh. Memang kecil kemungkinan untuk memperoleh kesembuhan. Karena sebagian besar serangan berikutnya akan menimbulkan cacat permanen akibat jumlah sel saraf otak yang makin banyak tidak berfungsi. Ditambah proses penyembuhan stroke tersebut tentu tidak akan sempurna dan makan waktu yang lama. Namun, jika ingin sembuh maka tepislah pikiran negative seperti itu. Lakukan beberapa hal di bawah ini supaya dapat pulih sekalipun telah terkena serangan untuk yang kedua kalinya.
1. Hindari Makanan yang Beresiko
Berhenti makan makanan penyebab stroke seperti makanan berlemak atau bersantan atau digoreng. Jika setelah serangan yang pertama anda tidak mengikuti anjuran tersebut, oleh sebab itu terjadi serangan berikutnya. Mengapa? Karena proses penyumbatan lemak tidak terhenti. Saat sembuh bukan berarti bisa kembali pada kebiasaan awal, namun berarti bahwa pola makan harus tetap dijaga maksimal. Terutama setelah serangan berikutnya. Sebaiknya selalu konsumsi makanan pencegah stroke ringan seperti sayur dan buah. Jangan pernah lagi makan gorengan atau daging berlemak.
2. Berhenti Merokok
Stop merokok! Pasti sulit bagi perokok berat. Namun selama kebiasaan ini tidak berhenti, maka tubuh akan terus mengakumulasikan racun dan penyakit. Nah, bagaimana bisa sembuh jika demikian? Lain halnya jika anda stop merokok sekarang juga. Tubuh akan mengalami detoksifikasi dan penyakit stroke tidak berulang kembali dan cenderung membaik. Oleh sebab itu pertimbangkan jika anda ingin cepat sembuh dan sehat kembali. Jauhi keinginan merokok dan lakukan kegiatan yang lebih positif.
3. Pilih pengobatan yang tepat
Serangan stroke berapa kalipun seharusnya masih bisa diupayakan kesembuhannya jika anda memilih pengobatan yang tepat. Konsumsi obat yang diberikan dokter secara rutin. Rajin lakukan fisioterapi. Selalu berpikir positif untuk kesembuhan anda. Hal-hal kecil demikianlah yang memicu pasien untuk cepat sembuh, sekalipun bukan pertama kalinya terserang stroke. Memang seiring usia maka kemampuan tubuh otomatis berkurang, namun niatan untuk tetap sembuh biasanya merupakan motivasi yang dapat mewujudkan kesembuhan pasien.
4. Olahraga dengan rutin
Memang kegiatan yang satu ini rasanya malas dilakukan. Tapi tidak ada pilihan yang lebih tepat untuk memulihkan diri dari proses terjadinya stroke kecuali melatih tubuh secara fisik dan menghindari penyumbatan lemak berulang dalam darah. Salah satunya dengan mengkonversi lemak menjadi energi, dan yang paling tepat tentu dengan olah raga.
Demikian beberapa penjelasan tentang serangan stroke kedua. Yakinkan diri anda bahwa anda masih bisa sembuh sekalipun terkena serangan stroke berulang. Karena pada beberapa kasus masih ditemui orang-orang yang berhasil pulih sekalipun sudah terserang stroke untuk yang kedua kalinya. Intinya, jika ingin sembuh, tetap semangat dan jangan menyerah. Dimana ada kemauan disitu tentu ada jalannya.