Bolehkah Minum Susu dan Vitamin Bersamaan? Ini Penjelasan dan Tips Konsumsi yang Benar

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Biasanya, vitamin paling dibutuhkan oleh para ibu hamil, lansia dan juga anak-anak untuk menjaga kesehatan tubuh mereka. Namun, apakah boleh kalau vitamin dikonsumsi bersamaan dengan susu apalagi mencampurkan keduanya? Vitamin maupun obat tak bisa sembarang dicampur dengan makanan maupun minuman lain karena ditakutkan adanya efek samping yang berbahaya.

Bolehkah Minum Susu dan Vitamin Bersamaan?

Pertama-tama sebelum menjawab boleh tidaknya mengonsumsi susu dan vitamin secara bersama-sama, penting untuk mengetahui lebih dulu apakah memang perlu mengonsumsi vitamin? Konsumsi vitamin didasari oleh berbagai alasan yang seharusnya mendukung, seperti:

  • Seorang anak yang mengalami penurunan nafsu makan.
  • Seseorang tengah dalam masa pemulihan pasca menempuh tindakan medis tertentu atau pasca sakit.
  • Seseorang tengah sakit.
  • Seseorang yang mengalami defisiensi nutrisi.
  • Seorang wanita sedang hamil atau sedang menyusui.
  • Seseorang yang usianya sudah lanjut.

Apabila memang tubuh memerlukan vitamin, maka konsumsilah vitamin yang diperlukan tersebut pada dosis yang tepat. Beberapa dokter memperbolehkan konsumsi susu setelah minum vitamin di mana asalkan vitamin yang diasup tidak berdosis tinggi.

Hanya saja, sebagian dokter lainnya menyatakan ketidaksetujuannya terhadap minum susu bersamaan dengan minum vitamin karena dianggap bahwa susu mampu menjadi faktor penghambat zat besi dari serta kalsium dari vitamin terserap ke dalam tubuh.

Selain karena berisiko menghambat penyerapan nutrisi dari vitamin yang diminum, konsumsi susu dan vitamin bersama-sama justru bisa berdampak buruk bagi pengonsumsinya. Contohnya saja kasus mual dan muntah pada anak yang diberi vitamin bersama-sama dengan susu, padahal sebenarnya tujuan pemberian bersamaan adalah supaya si kecil tidak rewel dan konsumsi vitamin jadi lebih gampang.

Tips Konsumsi Vitamin dan Susu yang Baik

Seperti telah diuraikan sebelumnya, tidak dianjurkan untuk meminum susu bersama-sama dengan vitamin karena penyerapan nutrisi dari vitamin ke dalam tubuh dapat terhambat, sekaligus juga ada sejumlah efek samping yang cukup berbahaya bagi tubuh. Namun, sejumlah tips ini perlu juga diperhatikan dalam konsumsi susu maupun vitamin:

  • Minum susu sehabis minum vitamin. Kalaupun ingin meminum susu, maka lakukanlah sesudah minum vitamin, itupun hanya terbatas pada vitamin D, E, A dan K yang merupakan vitamin mudah larut dalam lemak.
  • Memberi anak vitamin cair dengan macam-macam rasa. Apabila sebelumnya susu diberikan bersama-sama dengan vitamin kepada anak supaya anak mau minum vitamin, sekarang bisa hindari trik semacam ini. Jika si kecil memang memerlukan vitamin, maka cobalah untuk menggunakan vitamin dalam bentuk cairan yang memang diperuntukkan bagi anak-anak. Bahkan tak perlu lagi anak mengonsumsi vitamin bersama susu agar suka, sebab vitamin yang beredar sekarang justru terdapat dalam berbagai macam rasa buah.
  • Memperoleh vitamin dari sumber-sumber makanan yang baik. Mendapatkan vitamin dan mineral tak harus melalui suplemen dan multivitamin. Contohnya saja jika ingin menambah asupan vitamin A, maka perbanyaklah makan wortel, sayuran hijau, ikan, serta kuning telur. Bila ingin menambah asupan vitamin C, buah-buah sitrus dan sayuran bisa dikonsumsi rutin. Hal ini berlaku untuk anak-anak maupun orang dewasa dan lansia.
  • Berkonsultasi dengan dokter. Bila vitamin yang diperoleh adalah dari dokter, maka coba konsultasikan lagi dengan dokter untuk cara konsumsinya. Ini karena sebagian dokter pun ada yang memperbolehkan susu dicampur vitamin sebelum dikonsumsi.

Bolehkah minum susu dan vitamin bersamaan? Tergantung bagaimana kata dokter Anda. Pada umumnya, ada berbagai macam efek samping yang bisa terjadi pada pengonsumsi jika mencampurkan vitamin dengan susu, jadi waspadai bahaya-bahayanya juga.

Karena penggunaan vitamin jangka panjang pun kurang baik bagi kesehatan, cobalah untuk mengganti suplemen vitamin dengan asupan dari sumber-sumber makanan aman dan terpercaya. Jika sudah terbiasa atau telanjur minum susu bersama-sama dengan vitamin, waspadalah terhadap tiap perubahan pada tubuh dan jika ada yang mencurigakan, segera ke dokter.

fbWhatsappTwitterLinkedIn