Claritin merupakan obat berbentu tablet yang diproduksi oleh PT Schering – Plough yang digunakan untuk obat pasien yang mengalami berbagai jenis alergi. Ketika tubuh sedang mengalami reaksi alergi, biasanya akan menimbulkan beberapa efek seperti gatal, kulit kemerahan, kulit membengkak dan lain sebagainya. Orang-orang yang sering terkena biduran dan kelainan kulit makanan penyebab alergi kulit yang menyebabkan alergi juga bisa ditangani dengan mengkonsumsi Claritis.
Kandungan Claritis
Obat merek Claritis diketahui memiliki kandungan zat Loratadine, yang merupakan zat aktif untuk melawan reaski alergi dalam tubuh manusia. Karena zat Loratadine adalah antihistamin, maka alergi yang disebabkan produksi zat histamine akan teratasi. Obat ini diberikan pada makanan penyebab alergi gatal pasien sesuai dengan petunjuk dokter.
Fungsi Claritin
Sebagai obat anti alergi yang merupakan obat resep dokter, Claritin memiliki fungsi sebagai berikut :
- Sebagai obat untuk mengurangi berbagai gejala karena alergi seperti gatal-gatal pada kulit, ruam dan gatal pada kulit
- Sebagai obat alergi rhinitis, seperti gejala alergi pada mata maupun hidung berupa hidung meler, bersin, merasa gatal pada hidung atau bagian mata yang terasa terbakar
- Kandungan loratadine dalam Claritin juga dapat mengurangi alergi gatal pada kasus penyakit kimura, yaitu gangguan inflamasi pada jaringan lunak subkutan yang banyak terjadi pada pria
Dosis Claritin
Obat Claritin yang bebentuk tablet ini Cetirizine ogb memiliki kandungan Loratadine sebanyak 10 mg pertabletnya. Adapun dosis obat alergi loratadine ini yaitu :
Dosis Untuk Dewasa dan Anak usia 12 tahun atau lebih
- Berikan dosis sebanyak 1 tablet dalam waktu satu hari (10 mg perhari) atau berikan 5 mg setiap waktu 12 jam sekali.
Dosis Untuk Anak-anak
- Untuk pasien anak –anak usia 2 hingga 5 tahun, maka berikan dosis 5 mg untuk 1 kali sehari.
- Untuk anak usia 6 tahun dan lebih, berikan dia 10 mg untuk 1 kali sehari atau berikan 5 mg setiap 12 jam sekali.
Baik untuk dewasa dan anak-anak, obat Claritin juga dapat diminum langsung dengan atau tanpa dibarengi makanan untuk mempercepat proses cetirizine hexpharm penyerapan obat.
Efek samping Claritin
Obat tablet Claritin umumnya diberikan pada pasien sesuai dengan dosis yang ada. Sebagian pasien mungkin akan mengalami efek samping seperti :
- Sakit kepala
- Mulut menjadi kering
- Menyebabkan kantuk
- Menyebabkan kelelahan
- Sakit telinga
- Hepatitis
- Nekrosis hati
Efek samping tersebut bisa saja tidak dialami sebagian pasien yang memiliki imunitas yang maksimal.
Kontraindikasi Claritin
Kontraindikasi obat tablet Claritin yaitu sebaiknya gaya hidup tidak sehat kematian menanti hindarilah tidak di berikan pada bayi yang lahir dengan premature dan juga tidak diberikan pada orang yang memiliki penyakit asma akut.
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mengkonsumsi obat Claritin maupun sebelum mengkonsumsinya, yaitu:
- Ketika mengkonsumsi obat ini, sebaiknya pasien tidak sedang mengemudi atau menyalakan mesin kendaraan
- Hentikan pemakaian obat Claritin dalam waktu 48 jam, sebelum pasien menjalankan tes alergi kulit
- Obat yang memiliki kandungan antihistamin ini dapat dengan mudah menembus ke dalam air susu ibu yang sedang menyusui, oleh sebab itu wanita menyusui sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter jika ingin mengkonsumsi obat ini
Claritin Untuk Wanita Hamil dan Menyusui
Obat antihistamin Claritin, termasuk waktu makan yang baik dalam kategori obat B, yaitu jenis obat yang aman dikonsumsi oleh wanita hamil, karena tidak menimbulkan resiko kerusakan janin. Namun, untuk wanita yang sedang menyusui sebaiknya mengkonsumsi Claritin atas saran dari dokter.