Cervarix – Fungsi – Obat Apa – Dosis dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Cervarix merupakan jenis obat vaksin yang ada di Indoesia. vaksin ini biasanya ditujukan untuk para remaja putri dan juga wanita dewasa untuk pencagahan penyakit kanker servix. vaksin ini di dalamnya terkandung antigen, dimana antigen tersebut bermanfaat untuk HPV dengan tipe 16 dan tipe 18, dimana menjadi penyebab paling umum penyakit servix. selain itu pengobatan untuk neoplasia ntraepitelial servikal, NIS 1 lesi pra kanker.

Vaksin penyakit kanker serviksi ini juga diketahui dapat memberikan perlindungan mencapai 100% pada human papillomavirus tipe 18 dan juga tipe 18 yang terkait pada penyakit esi pra kanker. teknologi yang dihunakan di dalamya mampu erespon kekebalan yang jau lebih tinggi dan juga tahan lama daripada ajuvan alumunium tradisional.

Fungsi obat:

  • Pencegahan penyakit kanker serviks
  • NIS dan lesi pra kanker
  • pengobatan Neoplasia Intraepitelial

Komposisi obat

  • Human Papilomavirus type 16 L1
  • Protein 20 mcg
  • Human papilomavirus Type 18 L1
  • Protein 20 mcg

Hal – hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan vaksin cervarix

  1. Sebelum meggunakan vaksin sebaiknya terlebih dahulu mengkonsultasikan hal tersebut pada dokter
  2. Untuk menggunakan vaksin ini sebaikanya tunda vaksinasi untuk pasien yang memiliki febris berat
  3. Obat ini tidak dianjurkan diberikan secara intradermal
  4. Untuk lebih berhati-hati pada pasien yang memiliki penyakit gangguan pembekuan darah atau biasa disebut dnegan trombositopenia
  5. Obat ini tidak diperuntukan pada pencegahan berkembangnya lesi dimana yang berhubungan negan HPV saat dilakukannya vaksinasi
  6. Untuk lebih berhati-hati pada pasien yang etrkena infeksi HIV
  7. Obat ini tidak disarankan penggunaan bersamaan dnegan imunosupresan
  8. Simpan obat pada suhu yang lembab dan jangan etrkena sinar matahari secara langsung.
  9. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak dan juga hewan peliharaan
  10. Lebih berhati-hati pada pasien yang memiliki penyakit hati seperti gangguan fungsi hati dan juga gejaLa sirosis hati. sebaiknya pasien emlakukan konsultasi TErlebih dahulu.

Dosis obat

Untuk dosis biasanya akan disesuaikan dnegan pemberian vaksin pada dokter, untuk itu sebaiknya lakukan konsultasi terlebh dahulu saat anda ingin melakukan vaksinasi ini. lakukan uji kontrol pada tubuh, karena dikhaatirkan tubuh memiliki beberapa penyakit atau kondisi dimana vaksin ini tidak berkerja dnegan baik.  untuk dosis nya snediri yaitu diberikan secara injeksi IM ke regio primer dengan 3 dosis pada bulan ke 0, 1 dan juga 6. kemudian untuk dosis kedua diberikan diantara 1 dan 2,5 bulan setelah dosis pertama diberikan

Efek samping

Efek samping obat biasanya terjadi akibat dari pasien yang menggunakn obat tidak sesuai dnegan petunjuk dokter, atau tidak sesuai dnegan anjuran yang diberikan. untuk itu sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu agar dapat meminimalisir efek samping nantinya. untuk efek samping yang munkon terjadi diantaranya:

  1. Efek smaping sering sakit kepala
  2. Efek smaping yang terjadi pada reaksi tempat suntikan
  3. Efek smaing nyeri
  4. Efek samping kemerahan
  5. Efek samping mialgia
  6. Efek smaping pruritus
  7. Efek samping ruam
  8. Efek samping urtikaria
  9. Efek samping artharlgia
  10. Efek samping demam berkepanjangan.

Kontraindikasi

  • Jangan memberikan obat ini pada pasien yang memiliki hipersensitivitas terhadap kandungan yang terdapat di dalam obat
  • Untuk lebih berhati-hati menggunakan obat ini pada ibu hamil, sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu pada dokter
  • Bagi ibu yang sedang menyusui, sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu sebelum menggunakan vaksin ini
  • Pada pasien yang terjangkit infeksi HIV sebaiknya lakukan konsultasi pada dokter, agar dapat lebih meminimalisir resiko yang nantinya akan terjadi
  • Obat ini kontraindikasi pada pasien yang mmeiliki riwayat pembekuan darah
fbWhatsappTwitterLinkedIn