Desolex merupakan obat dengan fungsi membantu penyembuhan beberapa macam-macam penyakit kulit seperti dermatitis, alergi, dan ruam kulit. Obat ini berkerja dengan cara mengurangi gatal, pembengkakan dan kemerahan yang terjadi Karena kondisi diatas. Desolex merupakan obat kortikosteroid atau obat anti-inflamasi ringan.
Kandungan Desolex
Desolex mempunyai kandungan zat aktif berupa desonide, obat produkan SDM Lab ini dijual dipasaran dengan bentuk cream atau selep. Cara kerja obat ini yaitu mengurangi penyebab gatal kulit, pembengkakan dan kemerahan yang terjadi karena penyakit kulit seperti dermatitis, alergi dan ruam kulit.
Fungsi Desolex
Obat ini mempunyai fungsi serta khasiat untuk mengatasi dan meredakan gejala alergi seperti halnya dibawah ini, antara lain :
- Mengurangi gatal, pembengkakan dan kemerahan penyebab dermatitis.
- Mengurangi gatal, pembengkakan dan kemerahan ezcema.
- Mengurangi gatal, pembengkakan dan kemerahan penyebab alergi kulit.
- Mengurangi gatal, pembengkakan dan kemerahan dan ruam kulit.
Dosisi Penggunaan Desolex
Informasi dosis yang diberikan bukan bermaksut untuk mengganti resep dokter, namun hanya sekadar gambaran dosis yang lazimnya digunakan. Untuk memperoleh manfaat serta khasiat yang maksimal dalam penggunaan Desolex sebaiknya konsultasi dengan dokter atau ahli medis kepercayaan Anda, karena dosis terbaik adalah anjuran dokter.
Berikut merupakan dosis yang lazim digunakan untuk penggunaan Desolex :
- Dosis untuk dermatitis :
- Bagi dewasa, oleskan tipis pada area-area yang terjangkit, berikan dua atau tiga kali dalam sehari.
Efek Samping Desolex
Efek samping yang umum terjadi pada waktu menggunkan Desolex akan dijelaskan dibawah ini, berikut penjelasanya :
- Dapat menyebabkan gatal kulit ringan.
- Dapat menyebabkan kulit menjadi kemerahan.
- Dapat menyebabkan kulit terasa panas.
- Dapat menyebabkan kulit mengelupas, kering dan penyebab kulit bersisik.
- Dapat menyebabkan ruam kulit atau iritasi di sekitar mulut.
- Dapat menyebabkan penipisan atau pelunakan kulit.
- Dapat menyebabkan folikel rambut benkak, perubahan warna kulit pada bagian yang diobati, jerawat, dan stretch mark.
Hentikan menggunaakan obat ini jika terjadi gejala-gejala seperti berikut :
- Terjadi iritasi parah pada kulit yang diobati.
- Penglihatan kabur.
- Perubahan mood.
- Masalah tidur atau insomnia.
- Gangguan berat badan, terjadinya bengkak diwajah.
- Kelemahan otot dan terasa lelah tubuh.
Jika terjadi efek samping berkepanjangan dalam waktu lama segera hubungi dokter atau ahli medis terdekat, lakukan hal sama jika merasa khawatir terhadap kondisi kesehatan Anda.
Kontraindikasi Desolex
Desolex dapat berinteraksi dan kontraindikasi terhadapt obat-obatan serta kondisi kesehtan tertentu, yaitu :
- Hipersensitive terhadap kandungan dalam desolex yaitu desonide.
- Kontraindikasi dengan infeksi TB kulit.
- Kontraindikasi dengan cacar air.
- Pasien yang memiliki sindrom cushing, diabetes, gula darah tinggi atau hiperglikemia, infeksi kulit, luka besar, hati-hati menggunakan obat ini.
Hal-hal yang Harus diperhatikan
Sebelum memutuskan menggunakan Desolex perhatikan hal-hal dibawah ini, antara lain :
- Jika mempunyai alergi pada kandungan desolex yaitu desonide alangkah baiknya beritahu dokter.
- Konsultasi dengan dokter bila sedang menggunakan obat lain seperti, produk herbal, vitamin, maupun suplemen nutrisi.
- Jika terjadi efek samping berkepanjangan dalam waktu lama segera hubungi dokter atau ahli medis terdekat, lakukan hal sama jika merasa khawatir terhadap kondisi kesehatan Anda.
Desolex Untuk Wanita Hamil
Desolex menurut Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat termasuk golongan obat merk obat C ( tidak berisiko) untuk wanita hamil. Meskipun termasuk obat tidak berisiko, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini untuk menjaga kesehatan janin serta menghindari adanya gangguan pada kehamilan Anda hingga proses persalinan berlangsung.