Ascarzan adalah salah satu jenis obat yang banyak dikonsumsi dengan tujuan untuk menghilangkan atau menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh parasit cacing atau biasa kita kenal dengan penyakit cacingan. Obat ini masuk ke dalam golongan obat yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan resep dokter. Ascarzan sendiri dirpoduksi oleh pabrik Mecosin Indonesia dan diedarkan secara merata hampir di seluruh apotek di Indonesia.
Kandungan Ascarzan
Ascarzan mengandung obat bernama Piperazine yang dipercaya mampu membantu menyembuhkan penyakit cacingan dengan cara melumpuhkan cacing yang ada di dalam saluran pencernaan penderita dan membuangnya bersamaan dengan tinja.
Fungsi Ascarzan
Ascarzan memiliki fungsi khusus untuk mengobati penyakit cacingan yang disebabkan oleh dua jenis cacing parasit yang dapat berkembang dan hidup di tubuh manusia yaitu cacing gelang umum atau ascariasis dan cacing kremi atau oxyuriasis.
Dosis Penggunaan Ascarzan
Dalam menggunakan Ascarzan, terdapat beberapa jenis dosis yang harus secara tepat diterapkan dan dipatuhi dengan baik. Dosis penggunaan Ascarzan diataranya:
- Pengguna Dewasa dengan bentuk obat butiran yang harus dilarutkan
- Untuk mengobati cacing kremi atau cacing gelang biasa dapat diberikan 2 gram sebanyak 3 kali sehari dan lakukan pengulangan pengobatan ini dalam dua minggu
- Pengguna Dewasa dengan bentuk obat cair yang siap minum
- Untuk mengobati cacing kremi atau cacing gelang biasa dapat diberikan 1,8 gram setiap empat jam sekali dengan total pemberian dosis adalah 3 kali sehari. Lakukan pengulangan pengobatan ini dalam dua minggu
- Pengguna Dewasa dengan bentuk obat tablet
- Untuk mengobati cacing gelang umum, dapat diberikan 3,5 gram setiap hari nya selama dua hari berturut-turut dan dilakukan pengulangan perngobatan dalam jangka waktu satu minggu.
- Untuk mengobati cacing kremi, dapat diberikan 65 mg per kg berat badan penderita dan diberikan selama 7 hari berturut turut yang kemudian dapat diulang dalam jangka waktu satu minggu.
- Pengguna Anak dengan bentuk obat butiran yang harus dilarutkan
- Untuk penderita dengan rentam umur 0 hingga 2 tahun mengobati cacing kremi atau cacing gelang harus dikonsultasikan dengan dokter mengenai dosis yang harus dikonsumsi
- Untuk penderita dengan rentam umur 2 hingga 8 tahun mengobati cacing kremi atau cacing gelang dapat dikonsumsi sebanyak 2 gram sekali dalam satu hari
- Untuk penderita dengan rentam umur 8 hingga 14 tahun mengobati cacing kremi atau cacing gelang dapat dikonsumsi sebanyak 2 gram dua kali dalam satu hari.
- Pengguna Anak dengan bentuk obat cair siap minum
- Untuk penderita dengan rentam umur 0 hingga 2 tahun mengobati cacing kremi atau cacing gelang dapat dikonsumsi sebanyak 600 mg setiap empat jam sekali sebanyak 3 kali sehari lakukan pengobatan dalam jangka waktu 2 minggu.
- Untuk penderita dengan rentam umur 2 hingga 8 tahun mengobati cacing kremi atau cacing gelang dapat dikonsumsi sebanyak 1,2 gram setiap enam jam sekali sebanyak dua hari lakukan pengobatan dalam jangka waktu 2 minggu.
- Untuk penderita dengan rentam umur 8 hingga 14 tahun mengobati cacing kremi atau cacing gelang dapat dikonsumsi sebanyak 1,2 gram setiap empat jam sebanyak dalam tiga kali dalam satu hari lakukan pengobatan dalam jangka waktu 2 minggu.
- Pengguna anak dengan bentuk obat Tablet
- Untuk mengobati cacing gelang umum, dapat diberikan 75 mg setiap hari nya selama dua hari berturut-turut dan dilakukan pengulangan perngobatan dalam jangka waktu satu minggu.
- Untuk mengobati cacing kremi, dapat diberikan 65 mg per kg berat badan penderita dan diberikan selama 7 hari berturut turut yang kemudian dapat diulang dalam jangka waktu satu minggu.
Efek Samping Ascarzan
Hingga saat ini belum ditemukan efek samping yang mampu membahayakan tubuh pengguna Ascarzan.
Kontraindikasi Ascarzan
Terdapat beberapa macam kondisi yang perlu diperhatikan selama atau saat akan menggunakan Ascarzan:
- Penderita penyakit ginjal yang serius harus menggunakan Ascarzan dengan hati-hati.
- Penggunaan Ascarzan untuk penderita penyakit hati seperti sirosis hati harus diperhatikan dengan serius.
- Pengawasan ketat harus diberlakukan kepada penderita yang memiliki riwayat epilepsi karena mampu menimbulkan gangguan kejang.
- Penderita yang memiliki alergi atau hipersensitivitas terhadap Ascarzan tidakboleh mengonsumsi obat ini.
Hal-hal Yang Harus Diperhatikan
Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dengan tepat dan cermat dalam menonsumsi Ascarzan, diantaranya:
- Jauhkan Ascarzan dari jangkauan anak, balita dan hewan peliharaan
- Simpan Ascarzan di suhu ruangan yang sesuai sekitar 5 hingga 30 derajat celsius
- Jauhkan Ascarzan dari paparan sinar matahari secara langsung
- Simpan Ascarzan di tempat yang kering, sejuk dan tidak lembab.
- Tidak diperkenankan untuk menggandakan dosis penggunaan Ascarzan tanpa sepengethauan atau ijin dari dokter atau tenaga ahli medis lainnya.
- Tidak diperkenankan untuk membuang Ascarzan di saluran pembuangan seperti drainasi karena dinilai mampu merusak lingkungan, kecuali diinstruksikan seperti itu
- Jika pengguna lupa mengonsumsi obat pada jadwal penggunaan yang semestinya, pengguna tidak diperkenankan untuk mengonsumsi Ascarzan dengan dosis ganda pada waktu penggunaan berikutnya.
- Tidak diperkenankan mengonsumsi minuman beralkohol selama menggunakan Ascarzan
Ascarzan Untuk Wanita Hamil
Hingga saat ini belum ada informasi detail mengenai penelitian yang memberikan pernyataan atau hasil bahwa Ascarzan berbahaya untuk wanita hamil dan menyusui. Maka dari itu, diperlukan adanya konsultasi dokter untuk mendapatkan resep dan anjuran penggunaan obat yang tepat sehingga wanita hamil dan menyusui yang ingin menggunakan Ascarzan menjadi lebih aman.