Panas dalam merupakan sejenis gangguan yang ditandai dengan kondisi panas yang berlebihan pada sistem pencernaan. Masalah ini bisa terjadi pada siapa saja, mulai dari bayi, anak-anak, dewasa, hingga orang yang telah lanjut usia.
Penyebab panas dalam :
- Tubuh kekurangan vitamin c, serat, dan cairan
- Akibat konsumsi makanan yang terlalu panas dan berlemak
- Faktor cuaca dan lingkungan, misalnya cuaca yang terlalu panas
- Stres
- Ketidak stabilan hormon dalam tubuh
- Daya tahan tubuh yang menurun
Gejala panas dalam :
- Terjadi gangguan pada mulut, seperti sariawan, bibir pecah-pecah, dan bau mulut yang menyengat
- Terjadinya gangguan pencernakan seperti sembelit dan wasir
- Gangguan yang terjadi pada tenggorokan, seperti batuk, tenggorokan gatal, sakit, dan kering.
- Sering merasa haus dan selalu ingin minum
- Badan meriang
- Rasa sakit pada tenggorokan saat menelan makanan
Pengobatan Panas dalam :
Ada beberapa cara sederhana untuk mengobati gangguan ini, diantaranya :
- Mengkonsumsi air putih yang cukup
- Mengkonsumsi makanan yang kaya serat dan mengandung vitamin c
- Hindari makanan yang bersifat panas dan mengandung lemak
- Mengkonsumsi obat-obatan herbal seperti air kelapa, ramuan dari kacang hijau, rambut jagung, maupun telur ayam kampung.
Berikut ini beberapa jenis buah-buahan yang dapat membantu mengatasi panas dalam :
1. Jeruk
Salah satu buah terpopuler di dunia ini banyak mengandung flavonoid dan fitonutrien yang berguna untuk kesehatan tubuh. Kandungan buah yang mengandung vitamin C ini, sangat bermanfaat untuk mengatasi panas dalam. Selain itu, jeruk juga mengandung asam askorbat yang dapat menetralkan asam lambung. Hasil penelitian menyatakan bahwa mengkonsumsi jeruk lebih baik daripada mengkonsumsi suplement kesehatan.
2. Pisang
Pisang merupakan sejenis buah-buahan yang kaya akan kandungan mineral seperti kalium, magnesium, fosfor, kalsium, dan besi. Selain itu, kandungan antasid dalam buah pisang dapat membantu mencegah kenaikan asam lambung naik yang bisa menyebabkan timbulnya panas dalam.
Kandungan lainnya adalah vitamin A, beta karoten, vitamin B6 yang dipercaya dapat membantu menjaga sistem metabolisme tubuh agar tetap sehat.
3. Jambu monyet
Jambu monyet merupakan makanan yang mengandung vitamin C lima kali lipat dari buah jeruk, sehingga sangat baik dikonsumsi untuk membantu mengatasi gangguan panas dalam. Setiap 100 mg sajian jambu monyet menghasilkan vitamin C sebanyak 265 mg.
Selain buahnya, jenis tanaman ini juga bisa diambil manfaatnya dari biji dan daunnya.
4. Jambu biji
Selain dapat mengobati diare, ternyata jambu biji juga dapat membantu mengatasi panas dalam. Kandungan vitamin C dalam jambu biji dua kali lipat dari pada jeruk. 100 gr jambu biji menghasilkan 180 gr vitamin C.
5. Apel
Salah satu sumber vitamin C dan makanan kaya serat dan dibutuhkan untuk membantu mengatasi panas dalam. Selain itu apel juga dipercaya dapat membantu pencegahan susah buang air besar, diabetes, dan diare.
6. Delima
Buah ini banyak mengandung potasium, buah yang mengandung vitamin A, C, dan E, serta kandungan asam folik. 100 gr sajian buah delima bisa menghasilkan 30 mg vitamin C, sehingga buah ini juga sangat baik untuk dikonsumsi guna membantu pencegahan panas dalam.
7. Mangga
Mangga merupakan buah untuk obat panas dalam, karena kandungan vitamin C dari 100 gr buah ini mencapau 27.7 gr. Selain itu, mangga juga dpercaya dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh, makanan penurun kolesterol, menormalkan kadar insulin, serta menjaga sistem pencernaan.
8. Tomat
Kandungan gizi tomat merupakan sejenis buah-buahan yang banyak mengandung vitamin A, C, K, kalium, folat, thiamin, niacin, vitamin B6, magnesium, fosfor, tembaga serta rendah sodium, lemak jenuh, kalori maupun kolesterol. Oleh karena itu, tomat menjadi salah satu buah yang wajib dikonsumsi sehari-hari.
9. Blewah
Tanaman merambat yang tergolong dalam genus cucumis ini banyak mengandung nutrisi seperti mineral, kalium, vitamin A, C dan juga kaya akan serat. Untuk itu buah ini sangat bermanfaat untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga fungsi ginjal, limfa, dapat menurunkan tekanan darah tinggi, serta buah untuk obat panas dalam dan sariawan.
10. Sirsak
Buah ini memiliki beberapa kandungan nutrisi yang sangat baik bagi tubuh. Selain air, sirsak merupakan makanan yang mengandung karbohidrat, fosfor, kalium, serta kandungan dominannya adalah vitamin C. 100 gr sajian buah sirsak menghasilkan 20 mg vitamin C.
11. Kiwi
Jenis buah yang termasuk genus actinidia ini berasal dari Cina, kandungan antioksidannya yang tinggi dipercaya mampu membantu mencegah kanker dan peradangan pada tubuh. Kandungan nutrisi lainnya antara lain adalah karbohidrat, protein, vitamin B1, B2, B3, B6, B9, C, E, K, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium, dan juga seng.
12. Anggur
Merupakan jenis tanaman merambat dari genus vitis. Kandungan polifenol pada buah ini sangat baik untuk proses metabolisme tubuh, serta dapat mencegah terbentuknya sel kanker dalam tubuh. Kandungan vitamin C pada buah ini sangat baik untuk membantu mengatasi gejala panas dalam seperti sariawan. 100 gr anggur mengandung sekitar 10.8 mg vitamin C.
13. Strawberry
Strawberry merupakan salah satu buah terpopuler didunia, selain memiliki tampilan yang cantik, rasa lezat buah ini juga sangat menggoda selera. Buah ini sangat kaya akan kandungan mineral, vitamin A, B, B2, B3, B5, B6, C, beta karoten, asam folat, kalsium, magnesium, potasium, sodium, seng, dan besi yang berfungsi sebagai antioksidan yang mudah diserap tubuh.
Selain itu kandungan vitamin C yang sangat tinggi pada buah ini dipercaya mampu menyerap zat besi dari makanan, dapat mencegah anemia, serta menjaga sistem pencernaan agar tetap sehat. Dan tentu saja vitamin C pada strawberry, dapat menjadikannya buah untuk obat panas dalam.
14. Alpukat
Jenis buah yang berasal dari meksiko dan Amerika tengah ini dipercaya memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan tubuh. Kandungan nutrisi pada buah ini diantaranya adalah zat besi, vitamin E, dan juga kaya akan serat yang sangat baik untuk diet sehat serta untuk menurunkan kolesterol.