Efek samping amino bagi tubuh merupakan dampak buruk yang disebabkan karena kadar protein terlalu banyak atau sedikit didalam tubuh manusia. Asam amino (protein) merupakan komponen yang membentuk zat protein dan memiliki kemampuan membentuk sel sel tubuh agar bentuk tubuh lebih ideal atau proporsional karena sifat amino dapat membentuk massa otot menjadi lebih baik.
Jenis jenis amino
Amino dibagi menjadi dua jenis yang memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh
1. Amino non essensial
Tirosin
Serin
Prolin
Asam glutamat
Glutamin
Siskin
Alanin
glisin
Asam aspartat
Asparagin
2. Amino essensial
Fenilalanin
Histidin
Triptofen
Arginin
Treoni
Isoleusin
Lisin
Valin
Metionin
Leusin
Makanan yang mengandung amino terbaik
• Kedelai yang biasa terdapat pada makana tempe , Tahu dan susu kacang kedelai
• Jenis ikan seperti ikan salmon, Lele, Tuna, Tongkol, mujair termasuk kerang
• Jenis buah buahan seperti Pisang, Apel, Kurma, Manggis, Jagung manis dan jambu biji
• Jenis sayur sayuran misalnya kembang kol, Brokoli, Buncis , Kentang, Kacang polong
• Jenis protein hewani misalnya susu, daging ayam tanpa kulit, Telur, Daging sapi, Hati
Fakta tentang amino
Ada beberapa fakta menarik tentang keberadaan amino atau protein yang terdapat pada makanan dan suplemen
1. Amino dari makanan terbukti lebih aman
Pemakaian protein yang berasal dari makanan dinilai lebih baik dan aman untuk langsung diserap tubuh daripada harus mengkonsumsi dalam bentuk suplemen protein. Walaupun pada kenyataannya suplemen dapat membantu meningkatkan massa otot dengan cepat tetapi harus disesuaikan dengan resep dan instruksi ahli gizi atau dokter yang terkait.
2. Kadar protein harus sesuai berat badan
Mengkonsumsi amino dalam bentuk suplemen dapat disesuaikan dengan berat tubuh jika memang ingin memiliki massa otoit yang lebih baik , Misalnya jika seseorang mempunyai berat badab 50 kg maka asupan amino yang dibutuhkan minimal antara 50 sampai 80 gr perharinya.
3. Di imbangi nutrisi dari makanan lain
Mengkonsumsi amino dalam bentuk makanan adalah lebih alami, sehat dan tubuh mudah menyimpan kelebihanya (jika memang anda terlalu banyak mengkonsumsi amino yang terdapat pada makanan) pada jaringan tubuh lain untuk kemudian digunakan kembali ketika tubuh kekurangan amino. Sedangkan pemakaiaan suplemen amino selalu ada dosis yang harus disesuaikan dengan kondisi tubuh dan berat badan karena suplemen adalah bentuk instan yang didalamnya terdapat bahan kimia lain yang tidak akan disimpan oleh tubuh. Tubuh tidak akan menyimpan zat zat yang berasal dari proses pengolahan luar tubuh yaitu yang sudah dikemas dalam bentuk produk kimia. Tak heran jika anda mengkonsumsi secara berlebihan maka akan ada keluhan kesehatan dimasa depan.
Efek samping
Bahaya yang ditimbulkan ketika zat amino berlebihan dan kekurangan didalam tubuh
Akibat kelebihan amino
1.Alergi
Setiap individu memiliki kondisi tubuh yang berbeda dalam menerima zat protein yang ada pada suplemen. Bagi yang memiliki kesensitifan terhadap amino yang telah dikemas menjadi obat maka akan mengalami efek samping asam amino ketika dikonsumsi secara berlebihan akan menimbulkan beberapa gejala alergi , Misalnya sakit perut atau kulit ruam ruam kemerahan. Alergi yang muncul lebih disebabkan oleh adanya partikel campuran dari bahan kimia tertentu yang terdapat pada suplemen itu sendiri. Baca juga : Ciri ciri Alergi yang perlu diwaspadai
2. Mengganggu metabolisme tubuh
Mengkonsumsi amino secara berlebihan terutama pada penggunaan suplemen protein dalam jangka panjang dapat menyebabkan terganggunya metabolisme tubuh berupa meningkatnya berat badan secara bertahap atau pada sebagian orang justru menyebabkan tidak nafsu makan sehingga kehilangan bobot tubuh secara bertahap pula. Efek samping asam amino sering dialami oleh orang orang yang gemar minum minuman yang bersoda , Yaitu kadar gula yang tinggidari minuman soda mampu menyebabkan jumlah amino yang berlebih dari penggunaan suplemen menjadi memperburuk gangguan metabolisme tubuh. Baca juga: Cara meningkatkan metabolisme tubuh dengan cepat
3. Gagal ginjal
Kadar amino yang terlalu banyak tersimpan dalam tubuh pada penderita ginjal dapat menyebabkan penderita mengalami gagal ginjal. Amino yang berlebih dapat memblokir kinerja ginjal dalam mengendalikan cairan tubuh. Efek samping amino mudah terjadi pada penderita ginjal ringan yang biasanya akan berlanjut menjadi gagal ginjalakut atau kronis. Baca juga: Gejala gagal ginjal akut dan kronis
4. Tulang ngilu dan pegal
Asam amino memiliki kemampuan untuk membantu mencegah munculnya rasa ngilu dan pegal pegal pada tulang. Namun amino juga bisa memadatkan tulang dan menghindari pengeroposan. Asam amino mampu bekerja sama dengan zat kalsium untuk memperkuat massa tulang dan otot secara bersamaan. Efek samping amino akibat kelebihan dan kekurangan amino ternyata dapat memiliki dampak yang sama yaitu gangguan terhadap tulang misalnya timbul ngilu dan pegal pegal yang luarbiasa, Berkurangnya kepadatan tulang, Hilangnya massa tulang dan sebagainya. Baca juga : Obat sakit tulang ngilu dan pegal
Akibat kekurangan amino
1. Sistem pencernaan terganggu
Kekurangan kadar protein didalam tubuh dapat merusak kinerja enzim didalam penceernaan sehingga organ pencernaan mengalami kesulitan dan Keterlambatan mencerna dengan baik sehingga menghambat penyebaran nutrisi keseluruh tubuh.
2. Kerusakan fungsi otot janin
Ibu hamil yang kekurangan zat amino atau protein selama lebih dari 3 bulan menyebabkan kelainan pada otot janin yang sudah terbentuk atau menggagalkan pembentukan otot alami yang baru akan terbentuk. Padahal amino sangat bermanfaat untuk membentuk otot yang alami pada janin selama masa kehamilan sampai persalinan tiba.
3. Kelainan hormon
Didalam tubuh wanita yang kekurangan asupan amino dalam jumlah yang besar dapat menimbulkan kelainan hormon yang gejalanya berupa tubuh lemas, Menstruasi tidak lancar, Tubuh cepat gemuk dan sebagainya. Hormon pertumbuhan juga bisa terganggu jika pada anak anak mengalami kekurangan zat protein dengan jumlah yang besar.
4. Memperlambat proses penyembuhan luka
Seseorang yang didalam tubuhnya memiliki jumlah amino yang tidak memadai dapat dilihat ketika mengalami luka atau peradangan yaitu lambatnya proses penyembuhan luka. Protein mempunyai kemampuan membentuk dan meregenerasi sel sel tubuh sehingga dapat mendukung cepatnya proses pengeringan luka ringan atau luka berat.
5. Daya tahan tubuh berkurang
Tubuh yang tercukupi akan vitamin, Mineral, Serat dan kalsium tidak bisa tubuh dinilai telah mendapatkan asupan gizi seimbang jika ternyata zat amino nya tidak tercukupi dengan baik. Protein dapat bekerja sama dengan nutrisi lain dalam membentuk massa oto yang lebih baik sehingga tubuh dalam kondisi yang ideal dengan berat serta tinggi badan. Kekurangan protein secara berlebih dapat menyebabkan daya tahan tubuh berkurang kendati didalam tubuh telah memiliki jumlah asupan vitamin C yang cukup tinggi. Protein sangat berhubungan dengan sel sel tubuh, Dimana ketika sel tubuh dalam keadaan tidak baik maka daya tubuhpun secara otomatis juga ikut menurun.
6. Detoksifikasi racun
Tubuh yang kekurangan amino selama berbulan bulan dapat mengancam kesehatan jaringan hati sehingga secara bertahap hati akan kehilangan kemampuannya dalam detoksifikasi racun yang dihasilkan dari makanan atau dari tubuh sendiri.
7. Kesehatan rambut, Kuku dan kulit
Efek samping amino yang sering terjadi adalah ketika didalam tubuh mengalami kekurangan asupan protein dalam jumlah yang besar dapat menyebabkan keseimbanagn kolagen dan minyak alami yang berada dibawah kulit menjadi tidak stabil sehingga menyebabkan kondisi rambut , Kuku dan kulit menjadi kering, Mudah ditumbuhi jamur dan muncul gatal gatal .