20 Cara Sederhana Mengusir Nyamuk Secara Tradisional

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Jenis serangga yang sering membawa wabah penyakit bagi manusia dikenal dengan sebutan nyamuk. Dalam bahasa latin nyamuk disebut Aides Albopictus. Nyamuk adalah serangga yang sangat kecil, panjangnya saja tidak melebihi 15 mm. Akan tetapi serangga kecil ini dapat menyebabkan masalah bagi kesehatan manusia. Makanan nyamuk adalah darah manusia.

Bagaimana caranya serangga kecil tersebut dapat menghisap darah yang ada dalam tubuh manusia?

Pertanyan tersebut pasti pernah muncul dalam pemikiran kita. Ternyata pada saat nyamuk hinggap ditubuh manusia, ia menempelkan mulutnya yang terlihat seperti sedoton yang panjang. Mulut panjang pada nyamuk ini biasa dikenal dengan probosis. Pada probosis terdapat pisau tajam yang siap merobek kulit manusia dan langsung menemukan pembuluh darah dalam tubuh. Ukuran robekan tersebut tidak akan terlihat oleh mata manusia, robekan itu sangat kecil. Nyamuk melakukan hal tersebut layaknya seorang dokter membedah pasiennya. Nyamuk akan menghisap darah manusia hingga kenyang, setelah itu ia akan mencabut probosis tersebut dan terbang.

Rasa gatal yang timbul karena gigitan nyamuk disebabkan oleh air liur nyamuk yang menempel di permukaan kulit manusia. Air liur tersebut yang menyebabkan rasa tidak nyaman, gatal, dan penyebab alergi kulit yang disertai bentol-bentol kemerahan pada kulit.

Penyakit yang paling sering disebabkan oleh gigitan nyamuk adalah penyakit demam berdarah. Karena penyakit ini bisa menyebabkan kematian pada pasien. Beberapa penyakit lainnya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk adalah Penyakit Malaria, Demam Chikungunya, Penyakit Kaki Gajah, dan Demam Penyakit kuning. Nyamuk memang serang kecil jika dibandingkan dengna serangga yang lainnya, oleh karena itu masih banyak masyarakat yang mengabaikan keberadaan nyamuk dilingkungannya. Tidak jarang masyarakat masih kurang paham terhadap hal-hal yang bisa menimbulkan nyamuk. Oleh karena itu, perlu bagi kita semua untuk tahu dan paham apa saja hal yang dapat mengusir serangga kecil ini dari lingkungan kita.

Berikut kami rangkum beberapa bahan alami yang mudah didapat dan ditemukan untuk mengusir nyamuk.

1. Kulit Jeruk

Kulit jeruk ternyata memiliki kandungan yang bernama Lemonen, zat tersebut sangat tidak disukai oleh nyamuk. Cara menggunakannya sangat mudah, kulit jeruk dapat diletakkan disudut-sudut ruangan atau tempat nyamuk biasanya bersembunyi. Cara lainnya, kulit jeruk tersebut dapat di potong persegi panjang sehingga, pas dengan ukuran obat pembasmi nyamuk elektrik.

2. Jeruk nipis dan Cengkeh

Kedua bahan alami ini bisa dikombinasikan untuk mengusir nyamuk. Caranya adalah belah 1 buah jeruk menjadi dua bagian, kemudian tancapkan buah cengkeh pada daging jeruk nipis yang telah dibelah. Selanjutnya simpan diruang tamu, kamar, atau tempat-tempat favorit nyamuk bersembunyi.

3. Daun pohon sukun

Buah sukun biasanya bermanfaat dijadikan ramuan herbal yang diminum airnya. Ternyata daun pohon sukun memiliki manfaat untuk mengusir nyamuk. Caranya sangat mudah, daun kering atau segar sukun hanya perlu diletakkan di tempat yang banyak nyamuk. Buah sukun ini juga merupakan makanan yang mengandung kalium tinggi.

4. Lotus

Tanaman yang satu ini juga sangat efektif mengusir nyamuk serta juga dapat membasmi benih/jentik nyamuk. Cukup tanam lotus dihalaman samping atau belakang rumah anda, lalu lihat yang terjadi nyamuk-nyamuk akan hilang.

5. Lavender dan Ragi

Aroma dari kombinasi kedua bahan ini ternyata sangat dibenci oleh nyamuk. Buat campuran lavender dengan air, kemudian tambahkan ragi secukupnya dalam larutan tersebut. Setelah semua bahan tercampur dengan sempurna, biarkan bahan tersebut terbuka dan letakkan di ruangan yang anda inginkan.

6. Vitamin C dan Vitamin B2

Makanan yang mengandung vitamin C dan vitamin BS tidak hanya bisa bermanfaat bagi tubuh kita, ternyata larutan kedua vitamin ini diketahui mampu mengusir nyamuk. Cara pembuatannya larutkan vitamin C dan vitamin B2 dalam air secukupnya. Kemudian oleskanlah pada bagian tubuh yang paling sering digigit nyamuk atau bagian kulit yang terbuka.

7. Bawang putih

Rempah yang satu ini biasanya digunakan sebagai bahan pelengkap suatu masakan. Akan tetapi khasiat lainnya dari bawang putih ialah mampu mengusir nyamuk. Bawang putih memiliki bau yang sangat tajam, bau tersebutlah yang tidak disukai nyamuk. Cara pembuatannya ialah parut bawang putih hingga halus, lalu oleskan pada kulit yang terbuka atau sering digigit oleh nyamuk. Namun anda juga harus tahan dengan baunya yang sangat menyengat. (Baca juga : bahaya bawang putih mentah)

8. Daun serai

Satu lagi bahan dapur yang memiliki manfaat tidak hanya untuk pelengkap masakan. Daun serai juga dipercaya dapat mengusir nyamuk yang ada disekitar kita. Sediakan beberapa batang daun serai dan air, kemudian haluskan. Diamkan larutan daun serai tersebut selama 12 jam, lalu saring larutan tersebut . Tetapi yang akan dimanfaatkan hanya cairannya saja. Oleskan cairan serai tersebut pada kulit dan anggota tubuh lainnya yang sering digigit nyamuk. Bisa juga dengan menyemprotkan cairan daun serai tersebut pada ruangan yang diinginkan.

9. Jalankan prinsip 3M

Ini adalah hal dasar untuk mengusir nyamuk. 3M adalah kependekan dari Menguras, Menutup, dan Mengubur. Nyamuk sangat suka berada ada tempat yang gelap, lembab dan berantakan. Contohnya bak mandi, nyamuk paling suka berkembang biak ditempat tersebut. Itulah sebabnya prinsip 3M sangat perlu di terapkan, menguras bak mandi, menutup tempat-tempat penampungan air. Terakhir dengan mengubur barang bekas yang sudah tidak dibutuhkan lagi. Melakukan ketiga hal tersebut dijamin dapat mengusir nyamuk-nyamuk dengan sangat cepat.

10. Minyak kayu putih

Biasanya minyak kayu putih digunakan pada bayi atau untuk obat masuk angin, ternyata minyak ini memiliki khasiat mengusir nyamuk. Campurkan beberapa tes minyak kayu putih dengan air bersih, kemudian semprot pada tempat nyamuk banyak bersarang.

11. Memelihara Ikan

Manfaat memelihara ikan ternyata juga berguna sebagai pengusir nyamuk. Nyamuk sangat suka berkembang biak ditempat lembab dan berair, salah satunya kolam. Ikan diketahui sangat menyukai jentik-jentik nyamuk. Cara yang satu ini sangat aman dan ramah lingkungan jika dibandingkan dengan menggunakan bahan pembasmi nyamuk yang mengandung banyak bahan kimia berbahaya. Silahkan mencoba memelihara ikan di kolam rumah anda.

12. Tanaman Geranium atau Tapak Dara

Tanaman ini dipercaya dapat mengusir nyamuk dengan cepat. Dalam tanaman ini terkandung geraniol dan sitronelol, yang memiliki fungsi mampu mengusir nyamuk. Zat tersebut bisa dengan mudah membaur di udara dan sebaiknya letakkan tanaman ini pada tempat-tempat yang anda rasa menjadi sarang nyamuk serta dering terpapar hembusan angin. Aroma tanaman ini akan keluar saat daunnya saling bergesekan dan aroma tersebutlah yang sangat dibenci nyamuk.

13. Warna Orange

Ternyata hal yang tidak disukai nyamuk lainnya adalah sesuatu yang berwarna orange. Silahkan coba dengan mengganti tirai atau gorden ruangan yang bnayak nyamuk dengan warna orange, agar nyamuk tidak lagi datang. Cara lainnya anda bisa menempel kertas bewarna orange di kamar agar nyamuk tidak berani muncul. Selamat mencoba.

14. Kulit Nanas

Buah yang mengandung vitamin C ini tidak hanya digunakan sebagai bahan membuat rujak, namun buah ini sangat bagus untuk kesehatan. Biasanya saat kita mengupas nanas, kulitnya kan selalu kita buang. Mulai sekarang sebaiknya manfaakan kulit nanas tersebut untuk mengusir nyamuk-nyamuk dirumah kita. Kulit buah nanas ternyata dapat berfungsi untuk mengusir nyamuk. Caranya adalah masukkan kulit nanas tersebut kedalam ember yang sudah berisi air, kemudian letakkan saja ember tersebut ditempat yang terdapat banyak nyamuk seperti sudut ruangan.

15. Daun Pepaya

Selain buahnya yang enak dan manis ternyata khasiat pepaya ialah terletak pada daunnya yang dapat mengusir nyamuk. Ambil beberapa helain daun pepaya kemudian letakkan disudut-sudut ruangan atau ditempat yang banyak nyamuk, silahkan lihat nyamuk tidak akan muncul.

16. Memasang Kelambu

Sebaiknya pasang kelambu dikamar tidur anda, agar nymuk tidak dapat masuk dan mengganggu saat tidur.

17. Selasih

Tanaman ini memiliki bau yang sangat tajam dan sangat dihindari oleh nyamuk. Kandungan yang tedapat dalam sselasih yaitu geraniol dan eugenol yang berfungsi menolak serangga. Tanaman selasih dipekarangan rumah atau bisa juga dengan tanam dalam pot lalu letakkan diruangan yang banyak nyamuk.

18. Kemenyan

Kemenyan memiliki kandungan insektisida alami yang dapat mengusir nyamuk dan serangga lainnya. Caranya anda bisa membakar kemenyan pada tempat yang banyak nyamuk seperti sudut ruangan, kamar, dan ruang tamu.

19. Daun Sirih

Daun tanaman ini juga dapat berfungsi untuk mengusir nyamuk dengan cepat. Caranya mudah sekali, haluskan beberapa lembar daun sirih kemudian oleskan pada bagian tubuh yang terbuka atau sering digigit nyamuk.

20. Essens Vanila

Bahan dapur ini juga sangat efisien untuk mengusir nyamuk. Oleskan essens vanila tersebut pada kulit yang sering digigit nyamuk, setelah itu lihat hasilnya nyamuk tidak akan datang mengganggu.

Pada dasarnya nyamuk sangat tidak menyukai bau yang tajam dan menyengat. Memang banyak sekali merk obat anti nyamuk yang beredar dipasaran, mulai dari lotion, alat semprot, dan elektrik. Tetapi apakah kita yakin produk-produk tersebut aman digunakan? Itulah sebaiknya gunakan cara alami dan sederhana saja untuk membasmi nyamuk. Tidak hanya itu kita juga perlu mencegah nyamuk agar tidak datang, tidak jarang tindakan-tindakan yang kita lakukan setiap hari menyebabkan nyamuk muncul.

Nyamuk sebenarnya menyukai tempat-tempat kotor dan lembab, mereka akan sangat senang dan akan berkembang biak dengan cepat pada tempat-tempat tersebut. Oleh karena itu hal pertama yang harus dilakukan adalah menjaga kebersihan lingkungan kita, baik lingkungan rumah ataupun luar rumah. Jangan suka menumpuk atau menggantung pakaian dibelakang pintu, karena hal tersebut sangat disukai nyamuk untuk bersembunyi. Lebih baik mencegah dari pada mengobati.

fbWhatsappTwitterLinkedIn