Diet Setelah Melahirkan Caesar, Ini Nutrisi Terbaik untuk Tubuh Anda

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Saat hamil tentunya berat badan ibu akan naik. Setelah melahirkan maka berat badan ibu akan dikurangi oleh bayi dan cairan ketuban. Tapi sisa lemak di beberapa bagian tubuh pasti akan tetap tertinggal. Inilah yang akan menjadi pekerjaan ibu ketika ibu ingin menurunkan berat badan setelah persalinan. Sayangnya masih banyak ibu yang ragu terutama karena melahirkan secara caesar. Ibu biasanya cenderung lebih takut jika luka caesar tidak cepat sembuh karena diet.

Sebenarnya tidak masalah untuk melakukan diet setelah melahirkan caesar, asalkan dilakukan dengan tepat. Begini cara diet setelah melahirkan caesar.

  1. Protein

Makanan yang mengandung protein sangat baik untuk menurunkan berat badan setelah persalinan caesar. Protein juga akan membantu pertumbuhan jaringan sel yang baru sehingga membuat luka bedah caesar lebih cepat kering dan sembuh. Protein bisa menjaga kekuatan otot setelah operasi termasuk untuk otot perut. Jadi ibu jangan takut untuk makan ikan, ayam, susu, daging, dan kacang-kacangan. Makanan ini juga kaya dengan asam amino yang baik untuk meningkatkan ASI.

  1. Vitamin C

Vitamin C bermanfaat untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Kemudian kolagen dalam vitamin C juga membuat proses penyembukan luka caesar lebih cepat. Ibu yang baru saja melahirkan sebaiknya menerima 120 mg vitamin C per hari. Sumber yang disarankan seperti brokoli, melon, jeruk, stroberi,ubi, tomat dan buah kiwi.

  1. Zat Besi

Ibu yang baru saja melahirkan secara caesar biasanya kehilangan lebih banyak darah. Karena itu sangat disarankan untuk mendapatkan nutrisi yang mengandung zat besi untuk menambah jumlah hemoglobin. Hanya saja meskipun ibu harus mendapatkan zat besi tapi hindari suplemen zat besi karena bisa menyebabkan efek sembelit. Jadi lebih baik untuk mendapatkan zat besi dari makanan seperti hati sapi, buah kering, tiram, daging merah, kuning telur, kacang kering dan sayuran hijau.

  1. Kalsium

Kalsium juga penting untuk diet ibu karena bisa membantu proses relaksasi otot. Selain itu juga penting untuk memperkuat tulang dan gigi serta proses pembekuan darah. Bahkan karena ibu juga menyusui maka sebaiknya mendapatkan kalsium sampai 1000 mg per hari. Sumber terbaik untuk ibu seperti bayam, kangkung, tahu, keju, susu dan yogurt.

  1. Serat

Serat sangat penting untuk ibu yang baru melahirkan caesar karena bisa mengurangi risiko sembelit. Sembelit bisa menekan luka caesar sehingga membuat luka tidak segera sembuh. Sumber serat yang bisa dikonsumsi seperti sayuran hijau, buah dan produk gandum.

Makanan yang Dilarang Saat Diet Setelah Melahirkan Caesar

  1. Semua jenis minuman bersoda yang bisa menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman.
  2. Minum jus jeruk atau sari buah lemon harus dilakukan dengan hati-hati, coba minum sedikit dulu dan baru meningkatkan jumlahnya.
  3. Hindari minuman mengandung kafein karena bisa menyebabkan efek diuretik pada tubuh ibu.
  4. Makanan yang bisa membentuk gas perut seperti brokoli, kembang kol dan kubis.
  5. Semua jenis makanan dan minuman dingin yang bisa membuat sakit perut.

Itulah bebarapa cara diet dengan nutrisi yang tepat. Nutrisi yang tepat sesuai kebutuhan tubuh ibu setelah operasi caesar tidak hanya untuk diet tapi juga untuk menunjang proses penyembuhan luka. Dan yang terpenting adalah cobalah membuat makanan Anda sendiri.

fbWhatsappTwitterLinkedIn