Mengejutkan! Wanita Ini Melahirkan Dua Kali Dalam Satu Bulan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Bangladesh, dimana seorang ibu hamil yang bernama Arifa Sultana melahirkan dua kali dalam dalam satu bulan. Ibu muda yang berusia 20 tahun ini awalnya melahirkan bayi laki-laki pertama pada akhir Februari 2019. Namun setelah 26 hari kemudian Ia mengeluh sakit perut sebelah kanan bawah dan akhirnya dibawa ke rumah sakit. Dokter terkejut karena masih ada bayi laki-laki dan perempuan dalam rahimnya. Akhirnya bayi kembar tersebut lahir dengan persalinan caesar.

Kondisi medis yang dialami oleh Arifa Sultana ternyata memang cukup langka, dimana ada dua uterus dalam tubuhnya. Hal ini juga disebut dengan istilah medis uterus didelphys. Dilansir dari Mayo Clinic, uterus didelphys terbentuk selama masa perkembangan janin. Dua tabung yang seharusnya membentuk satu uterus tapi justru terpisah dan akhirnya terjadi dua bentuk uterus. Proses pada Arifa Sultana adalah satu bayi ada di satu uterus dan dua bayi di uterus yang lainnya.

Kondisi medis ini memang tidak menyebabkan gejala apapun. Namun bisa meningkatkan risiko keguguran di awal kehamilan dan persalinan prematur. Sebenarnya secara medis kondisi ini memang bisa terdeteksi lewat USG, tapi sayangnya Sultana tidak mendapatkan prosedur ini karena keterbatasan, sampai akhirnya 26 hari kemudian baru diketahui.

Menurut Christine Greves, MD, seorang ahli kebidanan dan kandungan dari Orlando Health di Florida, menjelaskan bahwa kasus yang dialami Sultana memang tergolong sangat langka. Kasus langka lainnya termasuk dua rahim yang tidak pernah diketahui sampai hamil, bahkan dua vagina dalam satu tubuh sehingga membuat wanita mengalami dua kali menstruasi dalam satu bulan.

Kasus yang dialami Sultana untungnya segera diketahui oleh tim medis Rumah Sakit Ad-Din di Bangladesh. Sehingga akhirnya ibu dan tiga bayinya cukup sehat.

Nah kejadian itu memang sangat langka, tapi tidak ada salahnya jika ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur. Manfaatnya tidak hanya untuk mengetahui status kesehatan ibu tapi juga janin dalam rahim.

fbWhatsappTwitterLinkedIn