Pilih Melahirkan Normal atau Caesar untuk Kehamilan Kembar? Simak Pertimbangan Ini

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kehamilan kembar tentu membawa kebahagiaan tersendiri untuk pasangan. Hanya saja sebenarnya ibu hamil merasa cemas ketika memilikirkan proses persalinan nantinya. Kehamilan kembar harus membuat ibu melahirkan lebih dari satu bayi. Tentunya ibu akan berpikir, apakah harus melahirkan normal atau caesar. Kedua proses ini tentu memiliki kelebihan dan kekurangan. Agar tidak salah paham lagi maka lihat dulu pertimbangan melahirkan normal atau caesar untuk kehamilan kembar dalam informasi di bawah ini.

  1. Diskusi dengan Dokter

Hal pertama yang harus dilakukan adalah berdiskusi dengan dokter mengenai proses persalinan yang akan dijalani. Dokter Anda yang akan memberi rekomendasi harus melahirkan normal atau caesar. Semua pilihan proses persalinan ini sangat tergantung dengan kondisi kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan. Kemungkinan kehamilan dengan komplikasi tertentu akan meningkatkan risiko sehingga keputusan proses persalinan harus dilakukan secara hati-hati.

  1. Perencanaan Persalinan

Ibu mungkin juga akan berpikir untuk menunjuk atau memilih rumah sakit tertentu. Dalam hal ini ibu bisa memilih rumah sakit dimana dokter yang melakukan perawatan rutin berpraktek di rumah sakit tersebut. Selain pertimbangan rumah sakit yang nyaman dan memberikan perawatan penuh, maka pertimbangkan juga paket perawatan medis dan tenaga ahli di rumah sakit tersebut. Ingat bahwa biasanya paska persalinan bayi kembar membutuhkan perawatan khusus seperti NICU atau ICU, sehingga lebih baik untuk mempertimbangkan kemungkinan ini juga.

  1. Pertimbangan Persalinan Normal

Persalinan  normal sebenarnya juga dianggap aman untuk ibu dan bayi jika persalinan ini direncanakan dengan baik, oleh ibu dan tim dokter yang akan merawat. Persalinan ini bisa dilakukan ketika usia kehamilan sudah cukup, posisi bayi aman untuk dilahirkan secara normal dan tidak ada komplikasi kehamilan. Persalinan normal juga tidak disarankan untuk penderita tokophobia.

Syarat terjadinya persalinan normal untuk kehamilan kembar adalah:

  • Bayi dalam posisi verteks atau sudah masuk ruang panggul dengan kepala dibawah.
  • Ibu sehat dan tidak memiliki komplikasi kesehatan.
  • Persalinan bisa dibantu dengan obat epidural untuk mengurangi rasa sakit.
  • Jarak persalinan antara bayi satu ke bayi yang lain kurang lebih 15 sampai 30 menit.
  • Lama waktu persalinan sangat tergantung dengan kondisi ibu dan bayi.
  1. Pertimbangan Persalinan Caesar

Sementara itu persalinan bedah caesar bisa dilakukan karena ada masalah tertentu seperti posisi bayi sungsang, kesehatan ibu menurun, bayi dalam kondisi berbahaya, air ketuban kering dan masalah kesehatan yang lain.

Hal-hal yang membuat persalinan caesar untuk bayi kembar adalah:

  • Posisi bayi sungsang atau melintang, dimana persalinan disarankan saat usia kehamilan antara 34 sampai 36 minggu.
  • Adanya risiko pada ibu dan bayi yang berbahaya, terutama ketika usia kehamilan sudah lebih dari 36 minggu.
  • Adanya risiko komplikasi seperti preeklampsia, diabetes gestasional, tekanan darah tinggi dan penyakit berbahaya lain.
  • Terjadi masalah gangguan plasenta yang bisa berbahaya untuk ibu dan bayi.

Dari kedua pertimbangan ini yang paling penting adalah mengikuti keputusan orang tua berdasarkan saran dari dokter yang merawat. Jangan menentang saran dokter karena dokter Anda yang mengetahui kondisi kesehatan ibu dan bayi secara lebih jelas dan teliti.

fbWhatsappTwitterLinkedIn