Pernahkah Anda mendapati bagian paha membiru karena memar dan tidak diketahui apa yang menjadi sebab pastinya? Atau mungkin saat ini Anda tengah mengalami kondisi tersebut? Berikut di bawah ini adalah sederet kemungkinan penyebab memar biru di paha padahal tidak terbentur apapun yang kiranya bisa membantu Anda menemukan jawabannya.
Kulit bisa menjadi biru lebam alias memar, bahkan terjadi di area paha sebagai tanda bahwa seseorang mengalami hemofilia, khususnya pada anak dan balita. Apabila memar biru muncul dan diikuti dengan keluhan lain seperti demam, maka pastikan untuk memeriksakan diri karena ini adalah keadaan proses pembekuan darah yang patut diwaspadai.
- Demam Berdarah
Bila memar biru terjadi secara tiba-tiba namun disertai dengan rasa pegal di sendi, mual-mual, ulu hati yang sakit hingga demam tinggi, hati-hati karena Anda kemungkinan menderita penyakit demam berdarah. Gigitan nyamuk Aedes aegypti adalah penyebab dari munculnya penyakit demam berdarah yang lebih berisiko terjadi di negara-negara tropis dan subtropis.
- Faktor Usia
Fungsi dari pembuluh darah bisa terjadi penurunan pada seiring bertambahnya usia seseorang. Penuaan adalah hal yang wajar dan normal, namun pada beberapa orang dapat mengalami penggumpalan darah secara lebih gampang. Bahkan lapisan kulit juga tidak lagi memiliki lemak yang menjadikan tubuh tak memiliki proteksi yang maksimal.
- Alergi Obat
Kondisi penyebab memar biru lainnya yang bisa dialami pada bagian paha atau bagian tubuh lainnya adalah alergi terhadap obat. Perlu diketahui bahwa pendarahan dapat dipicu oleh penggunaan obat pengencer darah yang otomatis memicu lebam. Walau obat pengencer darah berfungsi sebagai pencegah darah menggumpal, pendarahan pun merupakan risiko yang cukup berbahaya.
- Konsumsi Obat/Suplemen Tertentu
Selain kondisi alergi terhadap obat, bagi beberapa orang mengonsumsi obat atau suplemen tertentu bisa juga menimbulkan keadaan mudah memar. Memar biru pada bagian paha atau bagian tubuh lain sebaiknya Anda waspadai, khususnya kalau Anda tengah menggunakan obat/suplemen seperti:
- Ginkgo biloba
- Minyak ikan
- Obat kortikosteroid yang menjadi pengobatan penyakit asma.
- ITP/Idiopatik Trombositopenia Purpura
Kadar trombosit darah yang menurun dapat kita sebut dengan ITP ini, padahal trombosit sendiri memiliki peran penting dalam pembekuan darah manusia. Karena penurunan kadar terjadi, otomatis perdarahan pun lebih gampang dialami oleh seseorang yang sebaiknya pun Anda ketahui dan waspadai.
Stres fisik dan pikiran rupanya bisa menjadi faktor penyebab timbulnya memar baik itu di paha maupun bagian tubuh lainnya. Jika Anda merasa bahwa memar biru muncul tiba-tiba padahal tak terbentur apapun, kemungkinan besar hal itu dipicu oleh stres yang sedang Anda alami. Perlu diketahui bahwa penggumpalan darah berpotensi terjadi karena stres, maka segeralah cari cara mengatasi stres yang paling baik dan aman.
- Kelelahan
Saat fisik terlalu lelah yang biasanya juga menyertai kondisi stres, memar pun mudah terjadi, termasuk bisa dialami di bagian paha. Ada beberapa kasus di mana bercak biru timbul di tubuh akibat kelelahan. Bila hal itu Anda alami, segera istirahat cukup dan sebaiknya tidak memforsir diri.
- Infeksi
Ketika paha memar biru dan Anda merasa bahwa tak terbentur apapun, ada potensi bahwa memar tersebut berasal dari infeksi. Infeksi adalah salah satu faktor penyebab racun menumpuk di dalam jaringan tubuh serta darah. Sepsis adalah istilah yang paling kerap digunakan untuk kondisi ini sehingga Anda perlu mewaspadainya.
- Vaskulitis
Penyebab lainnya yang menjadikan memar biru bisa muncul dengan mudah pada paha adalah vaskulitis, yakni radang pembuluh darah sehingga dinding pembuluh darah dapat mengalami bekas luka, penyempitan, pelemahan hingga penebalan. Jika demam, ruam, berkeringat malam hari, pegal-pegal, sakit kepala dan penurunan berat badan turut menyertai, segeralah ke dokter.
- Konsumsi Makanan Tertentu
Mudahnya memar biru timbul pada paha atau bagian tubuh lain bukan hanya dapat terjadi karena efek konsumsi obat tertentu. Rupanya, menikmati makanan tertentu pun bisa berdampak sama. Memar biru dapat berasal dari konsumsi makanan-makanan di bawah ini:
- Bawang putih
- Jahe
- Ikan
- Defisiensi Nutrisi Tertentu
Saat tubuh mengalami defisiensi nutrisi tertentu yang amat penting dalam mendukung kinerja fungsi tubuh, maka memar kemungkinan bisa mudah timbul. Kekurangan nutrisi di bawah ini bisa berdampak pada memar atau lebam biru di paha maupun bagian tubuh lain.
- Gangguan Pembekuan Darah Lain
Selain dari hemofilia, ada kemungkinan bahwa memar biru yang terjadi di paha berasal dari kondisi gangguan pembekuan darah lainnya, yaitu seperti:
- Sirosis hati
- Penyakit Lupus
- Mieloma
- Leukemia
- Trombositopenia
- Penyakit von Willebrand
Bukan hanya menjadi penyebab memar biru di paha, serangkaian faktor kondisi di atas juga dapat menjadi pemicu lebam pada bagian betis Anda. Jika memar diikuti rasa nyeri serius, tubuh sampai sulit digerakkan, paha membengkak, dan timbul gejala-gejala lain yang parah, Anda wajib langsung menemui dokter.