USG Tiap Minggu, Shandy Aulia Kena Tegur Netizen; Apa Bahaya Sering USG?

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Shandy Aulia yang kini tengah berbahagia di trimester pertama kehamilannya setelah 7,5 tahun menanti, tentunya menjadi bersemangat. Walau masih berusia 10 minggu, Shandy nampak aktif berbagi kebahagiaan dengan para pengikutnya di media sosial mengenai perkembangan si jabang bayi yang merupakan anak pertama.

Bahkan Shandy membuat akun Instagram khusus lho sebagai wadah berbagi mengenai perkembangan kehamilannya. Foto USG anak pertamanya cukup sering ia bagikan di Instagram khusus tersebut dan hal ini dilakukannya hampir tiap minggu di mana rupanya kegiatan ini justru mendapat komentar dari netizen.

Ada beberapa netizen yang mengungkapkan bahwa mereka turut bahagia dengan kehamilannya yang pertama. Hanya saja diikuti dengan kata-kata mengingatkan bahwa keseringan USG tidak baik untuk janin, kecuali kalau memang ada kondisi gangguan kehamilan atau kesehatan sang calon ibu yang diharuskan untuk USG sering-sering.

Hanya saja sebenarnya, apakah USG terlalu sering itu benar-benar mengancam kesehatan janin dan sang ibu? Banyak yang beranggapan bahwa setidaknya melakukan USG itu sebulan sekali kalau tak ada gangguan atau masalah kesehatan tertentu. Tapi, memangnya berapa kalikah USG perlu dilakukan selama hamil?

Bahaya USG bagi janin sebenarnya tidak ada meski anggapan bahwa gelombang efek USG yang terpancar mampu menembus organ janin yang dapat membahayakan perkembangan dan kondisinya. Efek seperti ini tidaklah benar, sebab prosedur ultrasonografi atau USG ini adalah dengan memanfaatkan frekuensi gelombang suara yang dipantulkan ke tubuh setinggi 20000 Hertz sehingga tampilan gambar rahim berikut isinya dapat terlihat di monitor.

Jadi kesimpulannya, USG adalah sebuah tindakan pemeriksaan medis yang aman karena gelombang suara itupun sama sekali tak membahayakan kondisi janin. Tak seperti X-ray ataupun metode CT scan, USG teramat aman dan nada tinggi yang berasal dari pemeriksaan ini akan terdengar oleh janin. Hal ini diyakini sebagai keuntungan bagi janin karena indera dan pergerakannya otomatis terangsang oleh suara bernada tinggi tersebut.

Berikut adalah anjuran melakukan USG yang sebaiknya dilakukan oleh calon ibu selama hamil, yaitu:

  • USG ketika usia kehamilan berjalan 6-9 minggu
  • USG ketika usia kehamilan berjalan 18-22 minggu
  • USG tambahan ketika selama kehamilan terjadi bercak darah atau gejala lainnya

Menurut hasil penelitian pun, kaitan antara sering melakukan USG dengan masalah penglihatan dan pendengaran pada bayi saat lahir, memengaruhi berat lahir bayi, risiko disleksia dan kanker itu tidak ada. Namun anjuran dokter untuk USG sering-sering adalah ketika si calon ibu punya tekanan darah tinggi, penyakit lupus, diabetes, atau adanya gangguan pada pertumbuhan janin.

fbWhatsappTwitterLinkedIn