Katarak merupakan penyakit yang banyak terjadi pada orang lanjut usia. Laki-laki dan perempuan bisa terkena katarak. Katarak adalah penyakit yang menyerang organ mata dan bisa terjadi pada salah satu mata atau dua mata sekaligus. Pada umumnya mata yang sehat memiliki bagian lensa normal yang bisa menjadi jalan masuknya cahaya hingga ke bagian belakang mata. Tapi kondisi ini tidak bisa terjadi untuk penderita katarak.
Penderita katarak akan memiliki bagian lensa yang lebih buram, sehingga tidak semua cahaya luar bisa masuk ke bagian belakang mata. Hal inilah yang menyebabkan pandangan mata menjadi kabur dan akan semakin parah bila tidak diobati.
Jenis Penyakit Katarak
Katarak biasanya terjadi karena faktor umur dan banyak terjadi pada orang lanjut usia. Tapi ada jenis katarak tertentu yang bisa terjadi pada anak-anak. Berikut ini 2 jenis katarak yang perlu dipahami :
- Katarak Kongenital
Katarak Kongenital biasanya terjadi pada bayi setelah lahir atau sesaat setelah lahir. Kondisi ini juga bisa berkembang untuk anak-anak hingga remaja. Gejala katarak ini disebabkan karena ada kelainan kromosom dari orang tua yang menyebabkan katarak kecil yang berkembang menjadi lebih luas.
- Katarak pada Usia Lanjut
Katarak ini akan menyebabkan orang yang lebih tua tidak bisa melihat dengan jelas. Pada awalnya penderita katarak masih bisa melihat dengan bantuan kacamata dan cahaya yang lebih terang. Namun pada tahap yang lebih lanjut maka katarak bisa berkembang lebih cepat dan menyebabkan gangguan penglihatan parah.
Proses Pembentukan Katarak
Ciri ciri mata katarak biasanya berkembang karena faktor usia. Orang lanjut usia memiliki kesempatan yang lebih besar untuk terkena katarak. Proses pembentukan katarak yang disebabkan karena usia melalui 2 tahap yaitu :
- Proses pembentukan katarak yang disebabkan karena terbentuknya protein pada bagian lensa mata – Hal ini menyebabkan mata seperti melihat awan dan kemudian akan menyebabkan jumlah cahaya yang masuk ke retina terus berkurang. Proses ini bisa berlangsung cepat maupun lambat sesuai dengan tingkat kesehatan penderita.
- Perubahan pertumbuhan lensa pada mata – Perubahan pertumbuhan lensa akan terlihat dari warna lensa mata. Biasanya perubahan warna akan dimulai dari hitam, hitam cerah, kuning, coklat dan terus memudar hingga menjadi putih. Jika kondisi ini berlanjut maka bisa menyebabkan penderita bermasalah dengan penglihatan.
Faktor Pendukung Katarak
Katarak bisa terjadi pada orang di semua wilayah tanpa memandang status maupun suku. Pada dasarnya perkembangan katarak akan terjadi karena beberapa kondisi yang berbeda. Tapi beberapa hal yang bisa mendukung terciptanya katarak adalah seperti berikut ini :
- Kondisi penyakit glaukoma baik yang sudah pernah mengalami operasi atau belum.
- Orang yang memiliki penyakit diabetes
- Orang yang pernah mengalami cedera atau trauma pada bagian mata atau kepala
- Orang yang sering terkena paparan radiasi baik dari cahaya maupun sinar.
Apakah mata yang terkena katarak bisa dilihat secara langsung? Pada awalnya mata yang terkena katarak akan terlihat seperti mata normal yang sehat. Namun ketika beberapa lapisan putih sudah muncul, maka katarak akan lebih terlihat. Lapisan-lapisan putih yang terus menumpuk pada bagian mata akan menyebabkan katarak.
Berikut ini adalah beberapa jenis ciri dari mata yang terkena katarak :
1. Lukisan Pada Mata
Pada awalnya ciri ciri mata katarak akan terbentuk dalam ukuran yang sangat kecil. Namun pada saat itu biasanya pandangan mata akan sedikit kabur. Jika dibiarkan dalam waktu yang lebih lama maka pandangan akan kabur, terlihat awan pada mata dan gelap. Lensa mata akan mengalami perubahan warna dan beberapa orang sering melihat lensa mata yang tidak fokus. Hal ini dapat terjadi karena mata tidak bisa memandang sebuah objek dengan fokus.
2. Lapisan Kuning atau Coklat
Pada gejala yang awal maka mata yang terkena katarak akan terlihat lebih kuning atau coklat. Kondisi ini akan menyebabkan penderita katarak tidak bisa melihat secara jelas saat malam hari. Pada saat tertentu maka mata juga tidak akan peka terhadap cahaya lampu. Orang yang memiliki katarak awal sangat rentan mengalami kecelakaan apabila mengemudi pada malam hari.
3. Mata Silau
Biasanya mata yang terkena katarak tidak tahan terhadap cahaya, baik cahaya lampu maupun cahaya matahari. Orang yang terkena katarak biasanya akan merasa sangat sakit bila terkena cahaya atau lampu. Pada kondisi ini sebenarnya katarak belum terlalu parah dan bisa diobati dengan beberapa metode. Meskipun metode ini hanya untuk mencegah agar katarak tidak bertambah parah.
4. Mata Melihat Cincin di Sumber Cahaya
Apabila mata sudah melihat ada banyak cincin di sumber cahaya, maka itu adalah pertanda mata yang terkena katarak. Kondisi ini disebabkan karena cahaya yang masuk ke bagian mata menghasilkan difraksi sehingga pantulan yang berasal dari cahaya menyerupai cincin pada bagian sumber cahaya. Penderita katarak dengan ciri ini biasanya ditemukan karena beberapa gangguan lain seperti diabetes, glaukoma, dan stroke.
5. Pandangan Mata Kabur
Orang yang terkena katarak biasanya merasakan pandangan kabur yang terlihat seperti gangguan mata minus atau gangguan lain. Pada awalnya gejala ini bisa diatasi setelah memakai kacamata, tapi tidak bisa bertahan dalam waktu yang lama. Pandangan mata akan tetap kabur dan tidak bisa diatasi dengan kaca mata.
6. Pandangan Mata Kuning
Semua orang yang terkena ciri ciri mata katarak akan merasa beberapa bayangan yang tertangkap lensa mata memiliki warna kuning. Beberapa orang katarak pada awalnya akan melihat warna televisi atau layar komputer mengalami perubahan. Pada dasarnya hal ini disebabkan karena cahaya yang masuk ke lensa menyebabkan semua warna tidak tertangkap dengan baik.
7. Gambar Menjadi Ganda
Semua orang yang terkena katarak akan melihat bahwa semua objek pandangan menjadi dua atau ganda. Kondisi difraksi yang terjadi pada bagian lensa menyebabkan pandangan mata tidak terlihat dalam ukuran dan bentuk yang sebenarnya. Pengujian ini bisa dilakukan dengan menutup salah satu mata secara bergantian, jika kondisinya tetap sama maka kemungkinan besar itu adalah gejala awal pada mata.
Apakah Katarak Bisa Dicegah?
Banyak orang yang merasa takut akan terkena katarak, mengingat ada banyak jutaan penderita katarak baru yang terus berkembang. Orang-orang yang memiliki resiko tinggi terkena katarak, mungkin memang memiliki angka yang cukup besar untuk terkena katarak. Tapi, pada dasarnya kita bisa merawat mata agar tidak terkena katarak.
Berikut ini adalah beberapa cara menjaga kesehatan mata agar tidak terkena katarak.
- Konsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung vitamin dan antioksidan yang tinggi. Jenis makanan yang disarankan adalah seperti jeruk, wortel, pepaya, sayuran hijau dan kacang-kacangan.
- Jaga pola dan gaya hidup yang baik seperti tidak mengkonsumsi alkohol maupun rokok. Bahkan asap rokok yang pekat juga bisa mengganggu mata sehingga Anda bisa menjauhkan diri dari asap rokok agar tidak terkena katarak.
- Jika Anda keluar pada siang hari, maka lindungi mata dengan memakai kaca mata. Kacamata akan melindungi lensa mata dari paparan sinar matahari yang cukup tajam.
- Batasi makanan manis yang bisa memicu penyebab diabetes. Diabetes selalu menyebabkan ciri ciir mata katarak, bahkan bisa menjadi ancaman kebutaan permanen yang serius. Untuk mengatasi hal ini maka Anda harus terus mempertahankan gaya hidup yang sehat.