Anagrelide – Obat Apa – Fungsi – Dosis – Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Apa itu Anagrelide?

Anagrelide dikenal dengan nama Agrylin. Obat ini digunakan untuk menurunkan jumlah platelet atau keping darah, lempeng darah, trombosit, hal ini disebabkan oleh produksi trombosit oleh sumsum tulang yang berlebihan. Platelets adalah sel darah yang digunakan tubuh untuk membekekuan darah. Jumlah platelet yang terlalu banyak di dalam tubuh dapat menyebabkan masalah di sirkulasi darah anda, termasuk didalamnya masalah pendarahan dan pembekuan darah yang tidak diinginkan. Anagrelide bekerja dengan cara menurunkan jumlah platelet di dalam darah dengan cara menghambat produksinya.

Kontraindikasi dan Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menggunakan Obat Anagrelide

Beberapa hal yang harus anda dan dokter ketahui sebelum anda memutuskan untuk mengkonsumsi obat ini adalah :

  • Informasikan kepada tenaga medis anda mengenai seluruh obat-obatan yang anda dapatkan dengan atau tanpa resep, obat herbal, suplemen dan vitamin yang sedang anda konsumsi
  • Periksakan darah anda sesuai dengan jadwal yang telah diatur oleh dokter
  • Anda harus mendapatkan pemeriksaan jantung sebelum mendapat terapi pengobatan Anagrelide, termasuk di dalamnya adalah ECG
  • Anda akan lebih mudah berdarah, dianjurkan untuk sangat berhati-hati dan menghindari kontak fisik yang membuat luka. Gunakan sikat gigi yang lembut dan alat cukur elektrik
  • Obat lain dengan mekanisme serupa telah banyak mengambil nyawa pasien yang memiliki riwayat gagal jantung daripada pasien dengan kondisi medis serupa dan tanpa mendapatkan terapi Anagrelide
  • Beritahukan dokter apabila anda sedang hamil, berencana untuk hamil dan sedang menyusui. Pertimbangkan dampak positif dan negatif yang mungkin akan anda rasakan bersama dokter
  • Informasikan pada dokter mengenai riwayat penyakit alergi anda, baik pada obat-obatan, makanan atau substansi lain
  • Beberapa kondisi medis yang harus diberitahukan pada dokter adalah masalah pada jantung seperti serangan jantung, detak jantung tidak normal, penyakit paru-paru, penyakit ginjal dan penyakit liver
  • Pemakaian Anagrelide pada lansia membutuhkan monitor khusus dari tenaga medis, karena lansia lebih sensitif dalam efek samping obat ini
  • Ketika wanita hamil, obat ini hanya dapat dikonsumsi jika hanya benar-benar dibutuhkan saja
  • Pada wanita menyusui, masih belum ada kepastian mengenai ekskresi obat ini ke dalam air susu ibu, konsultasikan lebih lanjut kepada dokter.

Anagrelide dapat menyebabkan kepala anda terasa berputar, hindari bekerja menggunakan alat berat atau aktifitas apapun yang membutuhkan konsentrasi tinggi dan mengendarai kendaraan bermotor. Batasi konsumi alkohol. Rendahnya kuantitas potasium atau magnesium di dalam darah juga dapat meningkatkan resiko QT prolongation. Hal ini dapat lebih dipicu dengan adanya interaksi obat diuretik atau water pil. Gejala yang akan ditimbulkan adalah berkeringat secara berlebihan, diare dan muntah-muntah. Segera hubungi dokter apabila hal ini berlanjut.

Prosedur Minum Obat Anagrelide

Obat ini biasanya memiliki brosur informasi yang dicetak oleh pabrik yang memproduksinya. Baca dengan seksama, tanyakan kepada dokter mengenai informasi dengan lebih detail. Anagrelide dapat diminum secara oral dengan atau tanpa makanan, biasanya dokter akan memberikan dosis untuk diminum 2 sampai 4 kali dalam sehari.

Dosis Minum Obat Anagrelide

Anak-anak atau pasien yang memiliki penyakit liver akan diberikan dosis rendah dan konsumsi hanya satu kali dalam sehari. Dokter akan menyesuaikan dosis anda seminggu sekali untuk melihat bagaimana respon tubuh terhadap obat yang bersangkutan, apakah obat ini berfungsi dalam perannya menghambat produksi trombosit yang berlebihan. Dosis diberikan berdasarkan kondisi medis dan kebutuhan anda. Dalam sehari, dosis dalam satu kali administrasi oral tidak boleh lebih dari 2.5 mg dan total dalam satu hari tidak boleh lebih dari 10 mg.

Gunakan obat ini secara berkesinambungan untuk mendapatkan dampak yang diinginkan. Untuk membantu anda mengingat, lebih baik minum obat ini di jam yang sama setiap harinya. Sangat penting untuk tetap minum Anagrelide meskipun anda merasa sudah lebih baik. Pasien dengan jumlah platelets tinggi biasanya tidak merasa sakit secara fisik. Konsultasikan pada dokter mengenai cara pemberhentian obat dan periksakan jumlah platelets anda secara berkala untuk melihat progress dan menyesuaikan dosis sesuai kebutuhan masing-masing.

Apa yang terjadi jika overdosis obat Anagrelide?

Apabila terjadi overdosis Anagrelide, segera datangi unit gawat darurat terdekat dan sebaiknya membawa obat-obatan, vitamin, herbal yang sedang dikonsumsi oleh pasien untuk memudahkan diagnosa dokter.

Apabila ada dosis yang terlewat maka sesegera mungkin konsumsi dosis tersebut, namun jika sudah mendekati waktu konsumsi dosis selanjutnya maka jangan menambah jumlah dosis.

Bagaimana cara penyimpanan obat Anagrelide?

  1. Simpan di tempat yang jauh dari jangkauan hewan dan anak-anak.
  2. Jangan terkena sinar matahari langsung dan jangan disimpan di tempat yang lembab seperti lemari kamar mandi.
  3. Tempatkan pada suhu ruangan.
  4. Jika tablet berubah warna maka segera kembalikan ke apotek yang memberi anda Anagrelide.
  5. Sangat tidak dianjurkan untuk membuang obat yang sudah kadaluarsa atau tidak terpakai lagi di saluran pembuangan atau toilet karena untuk mengurangi resiko pencemaran lingkungan.
  6. Sisa obat apapun yang anda miliki sebaiknya diberikan kembali ke farmasi untuk dibantu pembuangannya secara tepat.

Efek Samping Obat Anagrelide

Meskipun terjadinya efek samping terhadap obat ini termasuk jarang, beberapa orang tertentu mungkin akan mengalami efek samping yang mengancam nyawa ketika mengkonsumsi obat ini. Segera hubungi dokter untuk mendapat penanganan medis sesegera mungkin jika anda merasakan gejala seperti berikut :

  • Tanda adanya reaksi alergi, seperti ruam, kemerahan, gatal-gatal, susah bernafas, kulit mengelupas dengan atau tanpa demam, mengi, dada dan tenggorokan terasa sesak, sulit bernafas dan sulit berbicara, batuk dan bengkak pada bagian wajah seperti bibir, lidah dan tenggorokan
  • Gejala pendarahan seperti muntah darah atau muntah material yang berwarna dan berbentuk seperti bubuk kopi, batuk darah, air seni berdarah, feses berwarna hitam atau merah, gusi berdarah, pendarahan vagina, terluka tanpa ada sebab, luka yang semakin membesar, pendarahan yang tidak bisa dihentikan
  • Gejala masalah pada paru-paru dan pernafasan seperti nafas pendek atau masalah pernafasan lain seperti batuk dan demam
  • Gejala masalah pada pankreas, seperti rasa nyeri pada lambung, punggung yang terasa sangat sakit dan muntah-muntah
  • Rasa lemah pada salah satu sisi tubuh, sulit berbicara atau berfikir, sulit jaga keseimbangan, penglihatan yang memudar dan salah satu sisi wajah mengendur
  • Nyeri di dada, dada terasa tertekan atau denyut nyadi yang sangat kencang
  • Denyut nadi yang tidak normal
  • Nafas pendek-pendek, kenaikan berat badan, kaki dan lengan bengkak
  • Pingsan dan sakit kepala yang teramat sangat
  • Merasa lemah dan selalu letih
  • Penglihatan menurun
  • Sulit untuk buang air kecil
  • Depresi
  • Merasa kebingungan
  • Sering lupa, masalah pada ingatan
  • Rasa terbakar, mati rasa yang tidak normal
  • Kejang-kejang

Semua obat memiliki efek samping, namun demikian pasien mungkin hanya akan merasakan minor efek samping yang tidak berbahaya. Segera hubungi dokter apabila efek samping minor ini tidak segera hilang atau mengganggu aktifitas pekerjaan anda :

  • Merasa lelah dan letih
  • Sakit kepala
  • Muntah-muntah
  • Lambung tidak nyaman
  • Selalu buang gas
  • Diare
  • Lambung terasa nyeri

Makanan atau alkohol tidak boleh digunakan bersama dengan obat-obatan tertentu karena dapat menyebabkan dampak interaksi obat. Terutama pada alkohol dan tembakau, sangat dianjurkan untuk menghentikan konsumsi selama melakukan terapi Anagrelide. Selain terjadinya reaksi interaksi, alkohol dan tembakau dapat meningkatkan resiko efek samping dan mengurangi absorpsi yang seharusnya terjadi di dalam tubuh.

Konsultasikan kepada dokter mengenai gaya hidup anda sebelum terapi dan bagaimana saran dokter agar pengobatan ini dapat dilaksanakan dengan efektif dari segi waktu dan tenaga. Begitu juga tentang penggunaan dan kebiasaan jenis makanan yang harus dihindari.

fbWhatsappTwitterLinkedIn