Harmida merupakan obat yang digunakan untuk mengobati penyakit diabetes atau yang sering kita kenal dengan sebutan kencing manis. Penyakit diabetes ini ditandai dengan kondisi gula darah yang tinggi dimana pankreas kehilangan kemampuannya untuk memproduksi hormon insulin.
Penyakit ini termasuk salah satu penyakit yang berbahaya dan jika tidak diobati segera maka akan semakin parah dan penanganannya pun cenderung sulit. Di dalam Harmida, terkandung zat aktif yang bernama Glibenclamide yang memang merupakan suatu zat untuk membantu mengobati kencing manis.
Harmida tergolong ke dalam obat resep sehingga bagi anda yang ingin menggunakan obat Harmida, maka kami sarankan agar anda menghubungi dokter terlebih dahulu.
Informasi selengkapnya seputar obat Harmida akan kami jelaskan di bawah ini:
Fungsi Harmida
Seperti yang sudah kami jelaskan di awal bahwa fungsi utama yang terdapat di dalam Harmida adalah sebagai obat yang tebukti ampuh digunakan untuk mengobati diabetes militer tipe 2.
Di dalam penggunaan Harmida, kami sarankan agar anda selalu bekomunikasi dengan dokter karena hal ini akan sangat bermanfaat untuk menghindarkan anda dari terkena berbagai masalah yang tidak diinginkan selama menggunakan Harmida.
Kontraindikasi Harmida
- Seseorang yang pernah menderita hipersensitivitas terhadap kandungan yang ada pada Harmida disarankan untuk tidak menggunakan obat ini.
- Seseorang yang juga pernah mengalami alergi terhadap kandungan dari Harmida juga sebaiknya berkonsultasi dengan dokter guna menghindarkan anda dari terkena berbagai masalah yang tidak diinginkan.
- Adapun ibu hamil maupun ibu menyusui yang ingin menggunakan Harmida, sebaiknya bertanyalah kepada dokter mengenai keamanan dari menggunakan Harmida.
Dosis Harmida
Berikut ini kami akan memberikan penjelasan kepada anda tentang seperti apa takaran dosis Harmida yang harus anda perhatikan sebelum anda mengkonsumsi obat ini.
- Dosis awal yang harus diberikan bagi seseorang yang mengkonsumsi Harmida adalah sebanyak 2,5 sampai 5 mg setiap hari dan diberikan ketika sarapan pagi. Dosis tersebut nantinya bisa ditingkatkan hingga menjadi 2,5 setiap hari selama pengobatan 7 hari. Adapun dosis maksimal yang boleh diberikan adalah sebanyak 20 mg per hari.
- Dan untuk dosis yang diberikan kurang dari 10 mg per hari, maka kami sarankan agar anda memberikannya secara dosis terbagi.
Informasi selengkapnya yang berkaitan dengan dosis Harmida, maka kami sarankan agar anda bertanya kepada dokter.
Hal-hal Yang Harus Diperhatikan
- Kami sarankan agar anda selalu mengkonsumsi Harmida sesuai dengan takaran yang sudah ditentukan untuk anda.
- Jika mengalami permasalahan seperti ruam kulit, gatal, maupun edema wajah, maka kami sarankan agar anda segera menghentikan penggunaan Harmida, dan langsung hubungi dokter.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan kepada anda tentang segala hal yang berhubungan dengan Harmida. Semoga bermanfaat.