Epatin merupakan salah satu alternative obat yang diberikan oleh dokter untuk pengguna yang emngalami gangguan pada organ hati sehingga dengan mengonsumsi Epatin diharapkan penderita mengalami perbaikan pada organ hati tersebut. Obat ini diproduksi oleh Coronet dalam bentuk kapsul selaput. Untuk bisa membeli Epatin, pengguna bisa membelinya di apotik atau toko obat terdekat dengan menyertakan resep dari dokter.
Kandungan Epatin
Epatin mengandung zat aktif dengan nama dibawah ini:
- Lecithin sebanyak 350 mg
- Vitamin B1 sebanyak 1,4 mg
- Vitamin B2 sebanyak 1,6 mg
- Vitamin B6 sebanyak 2,2 mg
- Vitamin B12 sebanyak 3 mcg
- Vitamin E sebanyak 10 iu
- Nicotinamide sebanyak 20 mg.
Fungsi Epatin
Secara umum, Epatin dapat digunakan untuk membantu mengobati dan mengurangi perkembangan dari beberapa jenis penyakit, contohnya:
- Membantu meningkatkan kesehatan organ hati
- Digunakan untuk mencegah penyakit menyerang organ hati
- Mempercepat proses penyembuhan penyakit hati
Dosis Penggunaan Epatin
Dengan kemampuan Epatin yang mampu mengatasi dan meringankan beberapa jenis penyakit diatas, Epatin perlu diterapkan dengan beberapa jenis dosis menyesuaikan kondisi penggunanya. Berikut dosis penggunaan Epatin yang dapat digunakan:
- Pengguna bisa mengonsumsi Epatin sebanyak 1 kali dalam satu hari
- Sebaiknya konsumsi bersamaan atau setelah dengan makanan
- Konsumsi dengan air hangat
Efek Samping Epatin
Efek samping menjadi salah satu hal yang pasti muncul pada saat pengguna mulai mengonsumsi sebuah obat. Berlaku untuk penggunaan Epatin, Epatin sendiri juga mampu memberikan beberapa jenis efek samping, diantaranya:
- Pengguna akan merasa lemas
- Pengguna dimungkinkan merasa mudah lelah
- Pengguna dapat merasa mudah mengantuk
- Pengguna mengalami penurunan napsu makan
- Pengguna cenderung mual dan muntah
Kontraindikasi Epatin
Kontraindikasi menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan selama pengguna akan menggunakan obat. Dalam hal ini, beberapa kondisi tidak diperbolehkan untuk menggunakan Epatin dengan alasan apapun dengan tujuan untuk menghindarkan penggunanya dari kondisi membahayakan. Berikut kontraindikasi penggunaan Epatin:
- Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang memiliki alergi terhadap penggunaan Epatin atau bahan lainnya yang membentuk Epatin
Hal-hal Yang Harus Diperhatikan
Untuk memaksimalkan fungsi dan khasiat dari Epatin,pengguna harus memperhatikan beberapa hal dengan baik dan jeli. Hal yang harus diperhatikan tersebut, diantaranya:
- Jauhkan Epatin dari paparan sinar matahari terik secara langsung
- Tidak boleh menyimpan Epatin di kamar mandi
- Tidak disarankan untuk mengonsumsi alkohol selama pengobatan menggunakan Epatin
- Simpan Epatin jauh dari anak kecil
- Tidak boleh membekukan Epatin
- Tidak disarankan untuk mengganti atau merubah dosis penggunaan Epatin, baik dalam bentuk penambahan atau pengurangan dosis Epatin tanpa adanya perintah dari dokter secara langsung
- Simpan Epatin di ruangan yang sejuk dan kering
- Tidak boleh menyimpan Epatin di freezer
- Tidak disarankan untuk membuang Epatin di saluran drainase atau saluran pembuangan akhir lainnya yang kiranya dapat mencemari lingkungan sekitar pengguna
- Jauhkan Epatin dari jangkauan hewan peliharaan
- Imbangi dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung vitamin dan mineral yang tinggi dan cukup
- Konsumsi cukup air putih
Epatin Untuk Wanita Hamil
Hingga saat ini belum ditemukan adanya pernyataan yang secara resmi menyatakan dengan tegas bahwa pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui tidak boleh menggunakan Epatin karena dapat memberikan efek yang buruk. Hal ini juga senada dengan tidak adanya penelitian yang mampu emmberikan bukti bahwa Epatin mampu menimbulkan efek yang tidak baik bagi tubuh pengguna, janin dalam kandugan dan bayi yang sedang menyusu. Maka dari itu, penggunaan Epatin digolongkan masih diperbolehkan namun perlu diawasi dengan maksimal.