Dores – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dores merupakan obat yang berasal dari golongan antipsikotik yang bermanfaat untuk mengatasi segala gejala psikosis pada gangguan yang terjadi pada mental seseorang, seperti pada skizofrenin. Obat ini juga biasanya membantu mengurangi gejala sindrom tourette yang merupakan gerakan otot yang tidak dapat dikontrol.

Obat ini bekerja dengan cara mengembalikan keseimbangan zat kimia alami di dalam otak , yaitu neurotrransmitter, sehingga dapat menimbulkan rasa tenang akibat stress, meredakan kegelisahan yang terjadi pada seseorang karena sesuatu hal, serta dapat mengnurangi perilaku dan keinginan untuk menyakiti orang lain atau mengurangi sifat agresif terhadap orang lain. Dalam hal ini obat ini merupakan obat penenang.

Obat yang sejenis dengan obat ini adalah :

  1. Lodomer,
  2. Upsikis,
  3. Haloperidol,
  4. Govotil,
  5. Serenace,
  6. Senadol.

Dosis

Sebelum mengonsumsi obat ini, beritahukan atau informasikan kepada dokter anda tentang daftar obat yang di konsumsi sebelum mengonsumsi obat ini. Dan yang paling penting adalah konsumsi lah obat ini sesuai dengan dosis yang dianjurkan berdasarkan gejala yang anda alami.

  • Dosis untuk orang dewasa dan anak di atas 12 tahun yang mengalami gejala sedang yaitu 0.5 – 2 mg per hari di konsumsi sebanyak 2 – 3 kali per hari.
  • Dosis  untuk pasien yang mengalami gejala berat yaitu 3 – 5 mg per hari di konsumsi sebanyak 2 – 3 kali per hari.
  • Dosis untuk anak 3 – 12 tahun mengonsumsi sebanyak 0.05 – 0.15 mg/kg BB dalam dosis yang terbagi bagi. Skizofrenia kronik Dewasa dan anak di atasa 12 tahun awal mengonsumsi sebanyak 6 – 15 mg dalam 2 – 3 dosis.
  • Dan bagi Pasien yang lanjut usia mengonsumsi sebanyak 0.5 – 1.5 mg untuk 2 – 3 kali per hari.

Untuk mendapatkan khasiat yang lebih baik maka diharapkan untuk mengonsumsi obat dores ini pada waktu yang sama setiap harinya, untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Jika anda lupa mengonsumsi obat ini, segeralah konsumsi obatnya pada jeda waktu yang tidak terlalu dekat dengan waktu berikutnya.. jika sudah mendekati jadwal berikutnya, maka abaikan dan jangan sekali kali menggandakan dosis untuk menghindari efek samping dari obat ini.

Efek Samping

Obat ini sama dengan obat yang pada umumnya. Dores juga memiliki efek samping dalam penggunaannya.

Adapun efek samping dari obat ini adalah dapat menyebabkan :

  • disfungsi ereksi yang harus menggunakan obat disfungsi ereksi
  • gangguan siklus menstruasi bagi wanita
  • keinginan untuk terus bergerak
  • gangguan pada otot
  • gerakan tidak terkendali pada lidah, wajah dan bibir
  • berat badan bertambah
  • otot kaku, gejala seperti penyakit parkinson
  • sakit kepala
  • sulit tidur dan merasa lemas
  • hipertonia dan gemetar pada otot
  • gerakan mata yang tidak terkendali
  • hipotensi ortostatik
  • serta galaktore.

Jika anda mengonsumsi obat lain dan mengonsumsi juga obat ini maka dapat meningkatkan resiko kepada anda untuk terkena efek samping yang menyebabkan obat anda tidak bekerja dengan baik.

Kontraindikasi

Jangan memberikan obat dores ini kepada pasien yang mengalami depresi endogen tanpa agitasi, pasien yang mengalami gangguan saraf dengan gejala piramidal atau ekstrapiramidal, pasien dalam keadaan kondisi yang sedang koma, pasien yang mengalami SSP berat. Hindarilah menggunakan obat dores ini jika anda memiliki hati atau penyakit ginjal , depresi, serta masalah dengan kelenjar tiroid anda. Bagi anda yang memiliki tumor non kanker dan kelenjar adrenal maka sangat tidak dianjurkan untuk mengonsumsi obat ini. Segeralah konsultasikan kepada dokter andalan anda apabila terjadi alergi setelah mengonsumsi obat dores ini.

fbWhatsappTwitterLinkedIn