Diloxan adalah obat yang dipergunakan untuk mengobati penyakit parasit, infeksi parasit ataupun kondisi lain seperti kulit kering, bersisik, kasar, gatal atau bahkan iritasi kulit ringan ataupun berat. Selain itu Diloxan dapat dipergunakan untuk mengobati ruam popok, gejala dermatitis, dehidrasi kulit ataupun kulit terbakar yang diakibatkan oleh radiasi dari pengobatan tertentu. Obat ini secara efektif bekerja dengan cara membunuh amuba yang terinfeksi usus.
Didalam Diloxan terdapat emollient yang dapat melembutkan, melembabkan sekaligus meringankan adanya rasa gatal dan exfolitasi berlebih pada kulit. Diloxan bermanfaat untuk membentuk lapisan minyak pada kulit agar dapat menjerat air, sehingga sel kulit mati dapat hilang, kulit dapat menyimpan lebih banyak cairan dan kulit terasa lebih lembut dan halus. Diloxan diproduksi oleh Bernofarm dan dapat dibeli di toko, mini market, apotek, swalayan atau bahkan minimarket di bagian obat.
Kandungan Diloxan
Diloxan mengandung zat aktif bernama Diloxanide Furoate yang secara efektif bekerja dengan cara membunuh amuba yang terkena infeksi usus
Fungsi Diloxan
Fungsi utama dari penggunaan Diloxan adalah untuk mengobati, mengkontrol, mencegah sekaligus memperbaiki penyakit dalam kondisi dan gejala infeksi parasit
Indikasi Diloxan
Indikasi utama dari mengkonsumsi Diloxan adalah :
- Kembung setelah operasi
- Hiperasiditas
- Kolitis spastika
- Ulkus duodenum
- Diverticulitis
- Gastritis
- Aerofagi (penelanan udara)
Dosis Diloxan
Dosis penggunaan Diloxan adalah :
- 3 kali sehari sebanyak 1-3 tablet yang diminum pada malam hari sebelum tidur
- 4 kali sehari sebanyak 1 tablet yang diberikan beberapa hari sebelum memulai pemeriksaan dengan sinar x (rongsen) dan sebeluem gastroskopi
Cara Penggunaan Diloxan
Cara penggunaan Diloxan adalah dikonsumsi setelah makan agar rasa ketidaknyamanan pada gastrointestinal dapat berkurang
Kemasan Diloxan
Diloxan tersedia dalam kemasan tablet dengan ukuran 40 mg x 10 x 10
Penyimpanan Diloxan
- Simpanlah Diloxan pada ruangan dengan suhu normal
- Jangan letakkan Diloxan pada tempat yang terkena paparan sinar matahari langsung
- Jangan letakkan Diloxan pada tempat dalam kondisi lembab
- Jangan simpan Diloxan pada lemari pendingin
- Simpanlah Diloxan pada tempat yang tepat agar terhindar dari jangkauan anak anak dan hewan peliharaan
- Apabila masa kadaluarsa Diloxan telah habis, sebaiknya segera buanglah pada tempat yang benar
- Jangan membuang Diloxan pada saluran pembuangan ataupun toilet karena dapat membuat lingkungan terkontaminasi
Perhatian dan Peringatan Diloxan
- Hati hati pemberian Diloxan pada anak anak dengan usia kurang dari 2 tahun, wanita hamil dan menyusui
- Hati hati penggunaan Diloxan pada pasien amebiasis usus bergejala ataupun amebiasis ekstra intestinal
- Usahakan untuk tidak melewatkan waktu minum obat
- Apabila dosis terlewat, sebaiknya jangan gandakan dosis pada waktu minum obat selanjutnya, karena dapat berpotensi menimbulkan bahaya bagi tubuh
- Apabila dosis terlewat, minumlah dosis selanjutnya sesuai aturan jadwal minum obat
Interaksi Diloxan
Penggunaan Diloxan bersamaan dengan obat obat lainnya tidak ditemukan terjadinya interaksi obat yang dapat terjadi, meskipun begitu tetap harus berhati hati dalam pemakaian obat ini
Efek Samping Diloxan
Penggunaan Diloxan kemungkinan dapat menyebabkan terjadinya efek samping yang berbeda beda antara satu pasien dengan pasien yang lainnya. Beberapa efek samping yang dapat ditimbulkan dari penggunaan Diloxan adalah :
- Gejala anoreksia
- Sakit kepala tegang
- Pusing
- Gejala vertigo
- Migraine
- Perut kembung
- Mual
- Muntah
- Diare
- Sembelit
- Kram perut
- Urtikaria
- Pruritus
Kontraindikasi Diloxan
Kontraindikasi yang kemungkinan bisa saja terjadi dari penggunaan Diloxan adalah hipersensitivitas