Benocid – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Benocid adalah obat yang mengandung Indometasin, yakni salah satu jenis obat anti inflamasi non-steroid yang digunakan untuk meredakan rasa sakit yang ringan hingga menengah yang akut serta mengurangi inflamasi atau peradangan. Benocid bekerja dengan menghambat enzim yang memproduksi prostaglandin, senyawa yang dilepas oleh tubuh yang menyebabkan rasa sakit dan inflamasi. Dengan menghalangi produksi prostaglandin, Benocid akan mengurangi rasa sakit serta inflamasi.

Kandungan Benocid

Benocid mengandung zat aktif dengan nama Indometasin. Zat aktif ini berperan dalam menghambat enzim prostaglandin. Senyawa ini dilepas oleh tubuh menyebabkan rasa sakit dan inflamasi. Dengan menghambat enzim prostaglandin, Indometasin akan mengurangi rasa sakit dan inflamasi. Selain itu, Indometasin juga membantu meringankan gejala radang sendi.

Fungsi Benocid

Benocid memiliki fungsi atau indikasi untuk membantu mengobati beberapa jenis penyakit atau kondisi dibawah ini:

  • Membantu meredakan atau mengurangi rasa sakit dan inflamasi.
  • Membantu meringankan gejala rematik akut akibat asam urat.
  • Membantu meringankan gejala radang sendi akut hingga kronis.
  • Membantu meringankan rasa nyeri saat menstruasi.
  • Membantu meringankan gangguan maskuloskeletal yang lain.

Dosis Penggunaan Benocid

Dalam menggunakan Benocid, terdapat beberapa jenis atau alternatif penggunaan yang bisa diterapkan dan disesuaikan dengan kondisi penderitanya. Macam dosis penggunaan Benocid diantaranya:

  • Untuk pengguna yang menderita rasa sakit atau inflamasi
    • Untuk pengguna dewasa, diberikan 1 tablet Benocid sebanyak 3 kali sehari.
    • Untuk pengguna anak dengan usia diatas 14 tahun, dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter.
    • Untuk pengguna anak dengan usia 2-14 tahun, dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter.
  • Untuk pengguna yang mengalami rematik akut akibat asam urat
    • Untuk pengguna dewasa, diberikan 2 tablet Benocid sebanyak 3 kali sehari.
    • Untuk pengguna anak dengan usia diatas 14 tahun, dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter.
    • Untuk pengguna anak dengan usia 2-14 tahun, dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter.
  • Untuk pengguna yang menderita radang sendi
    • Untuk pengguna dewasa, diberikan 1 tablet Benocid sebanyak 2 atau 3 kali sehari.
    • Untuk pengguna anak dengan usia diatas 14 tahun, diberikan 1 tablet Benocid sebanyak 2 atau 3 kali sehari.
    • Untuk pengguna anak dengan usia 2-14 tahun, dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter.

Efek Samping Benocid

Seperti obat lainnya, Benocid juga mampu menimbulkan efek samping bagi beberapa penderitanya. Penderita yang mengonsumsi Benocid akan mengalami salah satu maupun beberapa efek samping dari Benocid. Berikut dibawah ini bermacam efek samping Benocid: 

  • Pengguna dapat merasakan nyeri ulu hati.
  • Pengguna dapat mengalami gangguan pencernaan seperti diare .
  • Pengguna dapat merasakan pusing dan sakit kepala bila terkena cahaya.
  • Pengguna dapat mengalami konstipasi.
  • Pengguna dapat merasakan mual dan muntah.

Kontraindikasi Benocid

Saat akan atau sedang menggunakan Benocid terdapat beberapa jenis kondisi yang harus diketahui sehingga dapat dihindari adanya kontraindikasi. Macam-macam kondisi yang mampu memunculkan kontraindikasi diantaranya:

  • Pengguna yang memiliki gangguan fungsi ginjal, kelainan perdarahan, epilepsi, gangguan psikiatrik, atau menderita penyakit Parkinson sebaiknya tidak menggunakan Benocid.
  • Pengguna yang tengah mengonsumsi Kaptopril, Digoksin, Diuretika, Gentamisin, Haloperidol, Hidralazin, Lithium, Metotreksat, Propranolol, atau Antikoagulan Oral dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Benocid.
  • Pengguna yang masih anak-anak sebaiknya tidak menggunakan Benocid, atau harus melalui resep dokter. 

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Dalam mengonsumsi Benocid, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik dan jeli. Berikut dibawah ini macam-macam hal yang harus diperhatikan saat mengonsumsi Benocid:

  • Jauhkan Benocid dari jangkauan anak, balita dan hewan peliharaan.
  • Gunakan Benocid sesuai anjuran dokter dan jangan lupa membaca keterangan pada kemasan.
  • Segera berhenti ketika gejala-gejala sudah reda kecuali disarankan berbeda oleh dokter untuk kondisi kronis.
  • Konsumsi Benocid sdengan makanan atau sesudah makan untuk mencega potensi gangguan pencernaan.
  • Tidak diperkenankan mengonsumsi minuman alkohol selama menggunakan Benocid.
  • Jika lupa mengonsumsi Benocid, disarankan untuk segera meminumnya begitu teringat jika waktu konsumsi dosis berikutnya tidak terlalu dekat.

Benocid Untuk Wanita Hamil

Karena obat ini dapat membahayakan bayi dalam kandungan dan bayi yang mengonsumsi ASI, wanita hamil dianjurkan untuk tidak menggunakan Benocid. Maka dari itu, konsultasikan secara langsung kepada dokter mengenai kehamilan Anda jika dokter memberikan resep Benocid.

fbWhatsappTwitterLinkedIn