Pernah mendengar obat bernama ‘Anstrep’? Pasti sedikit asing, ya? Memang banyak yang belum tahu apa itu Anstrep. Mungkin untuk orang yang bergelut di bidang kesehatan, obat Anstrep ini cukup familiar. Sementara untuk orang awam sendiri masih belum banyak yang mengenalnya.
Obat apa
Anstrep adalah obat yang dikelompokkan ke dalam obat bebas dengan lambang lingkaran hijau yang berarti Anstrep dapat diperoleh secara bebas tanpa resep dokter di apotek atau pun toko obat terdekat. Anstrep tersedia dalam bentuk sediaan sirup dan biasanya digunakan untuk mengatasi gangguan pencernaan yaitu diare pada anak-anak dan dewasa.
Sekilas tentang kandungan obat
Anstrep merupakan sediaan obat sirop yang terdiri dari beberapa kombinasi zat aktif, antara lain :
- Psiidi folium extract 100 mg atau biasa kita kenal dengan ekstrak daun jambu biji. Seperti yang kita ketahui dan dipercaya secara turun temurun oleh nenek moyang, daun jambu biji memiliki khasiat mengatasi diare. Hal ini disebabkan ekstrak daun jambu biji ini memiliki senyawa bernama tanin yang berfungsi menyerap racun dan hasilnya mengatasi diare.
- Curcuma domesticae rhizoma extract 50 mg atau biasa kita kenal dengan ekstrak rimpang kunyit. Sama halnya dengan daun jambu biji, rimpang kunyit juga dipercaya berkhasiat mengatasi diare. Kunyit sendiri mengandung zat anti diare bernama dihidroksidicinnamoil-metana dan parehidroksicinnamoil-feruloil-metana yang berfungsi membunuh bakteri Bacillus Sp yang diketahui sebagai penyebab diare. Selain itu, kunyit juga membantu menormalkan intensitas buang air besar yang sangat sering pada pasien diare.
- Piper betle folium extract 50 mg atau biasa kita kenal dengan ekstrak daun sirih. Banyak khasiat yang dimilki tanaman yang kaya minyak atsiri ini antara lain mempercepat penyembuhan luka dan membunuh bakteri penyebab diare.
- Cimicifuga racemosa rhizoma extract 20 mg atau biasa dikenal juga dengan sebutan black cohosh. Tanaman yang berasal dari daratan Cina ini dikenal memiliki efek anti bakteri yang sangat berguna untuk mengatasi diare.
Indikasi
Anstrep sirop memiliki indikasi untuk mengatasi diare non spesifik pada anak-anak maupun dewasa. Berikut sedikit informasi mengenai diare yang wajib Anda ketahui :
- Berdasarkan penelitian oleh Departemen Kesehatan RI pada tahun 2007, hampir 3,5 persen orang di Indonesia meninggal dunia penyebabnya terjangkit penyakit diare.
- Bukan hanya menyerang orang dewasa saja, diare juga dapat meyerang anak-anak. Waspadai gejala diare pada anak-anak terutama balita dan bayi.
- Untuk penyebab kematian ini, penyakit diare menduduki peringkat ke tiga belas.
- Sementara diare juga masuk ke dalam kategori penyakit menular yang merupakan peringkat ketiga dunia yang menyebabkab kematian setelah Pneumonia dan Tuberculosis.
- Sebanyak 16,7 % kasus diare paling banyak menyerang pasien balita.
- Diare non spesifik tidak ditandai dengan suhu tubuh pasien yang tinggi dan ditemukannya darah atau lendir pada kotoran pasien.
Untuk itu sangat penting sekali, Anda mengenali gejala diare agar lebih waspada. Karena bagaimana pun juga bahaya diare tidak bisa dianggap sepele. Jika sudah parah, penderita akan mengalami dehidrasi akibat kehilangan banyak cairan dari tubuh. Alhasil, bisa jadi kemungkinan buruk bisa saja terjadi.
Gejala diare pada umumnya ditandai dengan gejala seperti,
- Sakit perut singkat
- Tinja yang tidak begitu encer
- Ada juga yang mengalami kram perut disertai dengan tinja yang encer.
- Jika diare sudah semakin parah biasanya disertai dengan demam dan kram perut hebat.
Faktor penyebab diare
Biasanya timbulnya diare ada beberapa faktor. Baik pada orang dewasa dan anak-anak penyebab diare berkepanjangan maupun diare singkat pada umumnya adalah,
- Gejala infeksi pada usus. Infeksi usus biasanya disebabkan makana atau minuman yang sudah tercemar oleh bakteri, virus mau pun parasit.
- Efek samping dari obat-obatan tertentu
- Faktor psikologi
- Kasus keracunan makan di mana dalam hal ini dipicu oleh alergi pada jenis makanan tertentu seperti kacang-kacangan, makanan laut, hingga makanan yang sudah tidak layak dikonsumsi.
- Terlalu banyak konsumsi alkohol juga dapat menimbulkan diare.
Dosis
Adapun pembagian dosis Anstrep sirop pada pasien dewasa dan anak-anak sebagai berikut :
- Untuk dewasa dan anak-anak usia 12 tahun ke atas, 2 kali sehari satu sendok obat (5 ml) yaitu diminum setiap dua belas jam pada kasus diare akut
- Sedangkan untuk anak-anak usia 2 tahun ke atas, satu sendol obat (5 ml) per hari yaitu diminum setiap dua puluh empat jam pada kasus diare akut.
Kontra indikasi
Berikut beberapa kontra indikasi yang wajib Anda ketahui sebelum konsumsi Astrep untuk penyembuhan penyakit diare.
- Hindari penggunaan Astrep pada Ibu hamil dan Ibu menyusui. Jika pun salah satu di antara mereka yang terjangkit penyakit diare dan ingin konsumsi Anstrep untuk proses penyembuhan, pastikan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
- Pada pasien yang memiliki kelainan maupun cenderung mengalami pendarahan sebaiknya hindari penggunaan Anstrep
- Hindari penggunaan Anstrep pada seseorang yang mengalami kerusakan saluran empedu atau tukak lambung kronis,dan hipersensitif.
- Pada pasien yang memiliki riwayat penyakit berupa gangguan sistem pencernaan, sebaiknya hindari penggunaan Anstrep.
Efek Samping
Tiap obat akan memiliki efek samping, begitu juga dengan Anstrep. Berikut efek samping yang patut Anda ketahui setelah konsumsi obat diare Anstrep.
- Menyebabkan konstipasi atau biasa juga dikenal dengan sembelit. Jika Anda mengalami hal ini sebaiknya tak perlu khawatir karena sifatnya hanya sementara.
- Penggunaan Anstrep kerap membuat Anda mengalami mual, muntah dan pusing.
- Gangguan sistem pencernaan lain justru juga dapat ditimbulkan oleh penggunaan Anstrep ini.
- Jika Anda mengalami efek samping yang cukup mengganggu, hentikan penggunaan Anstrep dan segera konsultasikan kepada dokter Anda.
Sama halnya dengan obat-obatan lain, Anstrep juga harus disimpan dengan cara yang baik agar kondisi dan efektivitas obat terjaga. Berikut cara penyimpanan yang bisa Anda lakukan di rumah :
- Simpan di tempat tersendiri seperti kotak obat dan dikelompokkan bersama dengan obat-obatan sirop lainnya.
- Sebelum Anda memutuskan menyimpan Anstrep yang sedang dikonsumsi dalam lemari pendingin, sebaiknya baca dahulu dengan teliti pada kemasan obat. Jika tidak tertera suhu penyimpanan secara khusus, maka sebaiknya disimpan dalam suhu kamar.
- Jauhkan dari sinar matahari langsung dan jangkauan anak-anak.
- Untuk sediaan obat berbentuk sirop yang sudah terbuka, sebaiknya tidak dikonsumsi lebih dari tiga puluh hari sejak segel dibuka.
Cara mencegah penyakit diare
Selain pertolongan pertama pada penderita diare, Anda juga wajib mengetahui tentang hal-hal yang bisa mencegah diare sejak awal. Pencegahan diare bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan makanan dan minuman. Karena mikroorganisme mudah sekali berkembang pada makanan dan minuman yang tidak bersih. Akibatnya, Anda akan dengan mudah terserang penyakit diare.
Berikut langkah-langkah pencegahan terkena diare yang bisa Anda lakukan :
- Mencuci tangan dengan sabun sebelum makan, setelah bermain, setelah menyentuh daging, setelah dari toilet dan lain-lain
- Rajin membersihkan kuku
- Jangan meminum air kran
- Menjaga kebersihan kamar mandi
- Memisahkan makanan mentah dan makanan matang
- Membuang makanan yang sudah kadaluarsa
- Makan makanan yang dimasak dari bahan-bahan yang segar
Salam sehat dan semoga bermanfaat, ya.