Accolate – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Asma adalah salah satu jenis penyakit jangka panjang atau dikenal dengan istilah kronis yang terjadi di saluran pernafasan. Penyakit ini ditandai dengan munculnya peradangan atau penyempitan saluran pernafasan yang dapat menyebabkan rasa sesak atau sulit bernafas. Tidak hanya sulit bernafas, penderita asma juga akan merasakan gejala lainnya seperti nyeri di dada, batuk-batuk. Penyakit asma tidak pandang usia, dari yang kecil hingga orang tua renta dapat terjangkit penyakit asma.

Banyak orang yang keliru dengan mengira bahwa asma adalah asma dan merupakan satu jenis penyakit. Namun sebenarnya terdapat beberapa jenis asma menurut ilmu kedokteran seperti adult onset asthma, child onset ashma, allergeigh asthme dan lain sebagainya. Cara terbaik untuk mengatasi penyakit ini adalah dengan mengetahui dan memperhatikan ciri batuk asma sedini mungkin.

Fungsi Obat

Accolate atau yang memiliki nama generik zafirlukast adalah obat yang berfungsi mencegah terjadinya serangan serta mengobati gejala asma. Cara kerja obat ini yaitu dengan mengurangi bengkak atau radang didalam saluran pernafasan dengan menghambat berkembangnya zat yang dapat menyebabkan bengkak atau radang di paru-paru. Selain itu, accolate akan menghambat aktifitas zat alami leukotriene yang dapat menyebabkan semakin parahnya serangan asma. Obat ini termasuk kedalam obat yang tidak memiliki reaksi cepat sehingga kurang cocok jika konsumsi ketika serangan asma menyerang karena obat ini hanya bersifat sebagai pencegah. Accolate adalah obat yang termasuk kedalam kategori antagonis reseptor leukotriene oral (LTRA). Accolate adalah produksi PT. Astrazeneca.

Zafirlukast merupakan antagonis atau lawan dari reseptor leukotriene oral (LTRA) yang dengan selektif dan kompetitif menghambat proses cysteinyl leukotriene pada reseptor CysLT1 atau yang dikenal dengan istilah slow reacting substance of anaphylaxis. Komponen inilah yang bertugas menghambat aktifitas aksi cysteinyl leukotriene. Selanjutnya patofisiologi asma sangat berpengaruh terhadap produksi cystenyl leukotriene. Dengan munculnya tanda-tanda ini maka besar kemungkinan akan muncul edema saluran pernafasan, penyempitan otot polos, perubahan aktifitas selular yang berkaitan dengan proses inflamasi yang erat kaitannya dengan tanda-tanda dan gejala asma.

Dosis Obat

Oleh karena sifatnya yang bersifat mencegah timbul serangan asma maka biasanya obat ini dikonsumsi bersamaan dengan obat lainnya seperti inhalasi steroid dan atau long-acting broncodilator. Adapun dosis obat accolate yang dianjurkan oleh dokter berdasarkan rentang umur, sebagai berikut :

  • Dewasa : 20 mg x 2 kali sehari (konsumsi 1 – 2 jam sebelum atau sesudah makan)
  • Anak-anak ≥12 tahun : 20 mg x 2 kali sehari (1 – 2 jam sebelum atau sesudah makan)
  • Anak-anak >5 tahun : 10 mg x 2 kali sehari (1 – 2 jam sebelum atau sesudah makan)
  • Anak-anak <5 tahun : dibutuhkan konsultasi dengan dokter

Interaksi Obat

  • Jika dikonsumsi bersamaan dengan antikoalugan warfarin akan menyebabkan meningkatnya aktifitas dari antikoalugan itu sendiri
  • Jika dikonsumsi dengan teofilin, terfenadin, dan erythromycin dapat menyebabkan penurunan kadar plasma accolate
  • Jika dikonsumsi bersamaan dengan fluconazela dan aspirin maka akan menyebabkan peningkatan kadar plasma
  • Jika dikonsumsi bersamaan dengan makanan maka akan menyebabkan berkurangnya tingkat absorpsi dari accolate ini sendiri

KontraIndikasi

  • Acculate tidak dianjurkan bagi penderita atau yang memiliki riwayat keluhan hipersensitifitas (alergi) pada kandungan Zafirlukast
  • Obat ini dilarang bagi pasien dan memiliki riwayat penyakit hati termasuk sirosis hati
  • Obat ini dilarang pemakaiannya bagi anak-anak dibawah umur 12 tahun
  • Sedangkan bagi anak-anak umur dibawah umur 9 tahun harus dengan perhatian khusus

Efek Samping

  • Mengkonsumsi obat acculate dapat menyebabkan gejala neuropsikiatri seperti insomnia dan depresi
  • Sedangkan efek samping yang sering dirasakan adalah sakit kepala, pusing, infeksi saluran pernafasan, gangguan saluran pencernaan, arthralgia, mialgia, demam, malaise
  • Mengkonsumsi obat ini juga dapat menyebabkan meningkatnya nilai-nilai enzim hati, reaksi hipersensitifitas (seperti ruam, pruritus, urtikaria, angioedema), agranulositosis, pendarahan, memar dan edema
  • Sedangkan efek samping yang fatal dari mengkonsumsi accolate adalah hepatotoksisitas berat yaitu kerusakan hati yang disebabkan salah penggunaan obat

Perhatian

  1. Zat aktif zafirlukast yang terdapat dalam obat accolate ini dinyatakan aman bila dikonsumsi oleh wanita hamil berdasarkan hasil penetilian yang dilakukan pada janin binatang yang menjadi kelinci percobaan. Namun hasil penelitian ini tentu saja tidak bisa dijadikan landasan utama dasar keamanan karena sejatinya kondisi dan struktur janin manusia tidak benar-benar sama dengan si kelinci percobaan. Jika memang sangat terpaksa mengkonsumsi obat accolate ini, sangat disarankan untuk mengkonsultasikan hal ini dengan dokter.
  2. Tidak dianjurkan mengkonsumsi obat acculate ketiak serangan asma terjadi karena obat ini hanya bersifat untuk mencegah terjadi serangan asma
  3. Beri penanganan khusus untuk mengkonsumsi obat ini bagi penderita penyakit ginjal
  4. Ibu menyusui dilarang mengkonsumsi accolate karena obat ini dieksresikan dalam ASI
  5. Obat ini harus dikonsumsi dalam keadaan perut kosong, minimal 1 jam sebelum atau sesudah makan
  6. Accolate tidak diperuntukkan dalam proses pembalikan bronkospasme serangan asma akut termasuk status asmatikus
  7. Tidak dianjurkan mengurangi dosis atau bahkan menghentikan konsumsi secara tiba-tiba. Hal ini karena dalam beberapa kasus, pengurangan atau penghentian secara tiba-tiba ini dapat mengakibatkan terjadinya eosinophilia, ruam vaskulitis, semakin parahnya gejala paru-paru, komplikasi jantung, dan neuropati. Meski hubungan mengenai sebab akibat kedua hal ini belum benar-benar diketahui namun pasien dianjurkan untuk berhati-hati.
  8. Pasien yang mengkonsumsi obat ini sangat dianjurkan untuk memonitoring secara ketat tanda-tanda dan gejala disfungsi hati seperti perut sakit, mual, kelelahan, lesu, pruritus, sakit kuning, gejala yang menyerupai flu, dan anoreksia. Hal ini karena zat zafirlukast yang terdapat dalam accolate ini dimetabolisme secara ekstensif didalam organ hati yang dilakukan oleh isoenzim CYP2C9. Jika ditemukan gejala-gejala yang telah disebutkan segera hubungi dokter. Dan jika tanda-tanda tersebut telah teridentifikasi sebagai gejala disfungsi hati maka konsumsi obat acculate harus segera dihentikan.
  9. Pasien yang sedang atau memiliki riwayat penyakit ginjal dianjurkan mengkonsumsi obat ini dengan sangat hati-hati
  10. Efek samping yang langsung dirasakan ketika meminum obat ini adalah pusing dan sakit kepala, maka tidak dianjurkan untuk mengemudi atau mengoperasikan mesin yang membutuhkan konsentrasi tinggi
  11. Jika tanpa sengaja mengkonsumsi satu dosis accolate yang sudah kadaluarsa maka anda tidak perlu takut berlebihan hal ini karena tidak akan menyebabkan kejadian yang merugikan. Maka sangat penting untuk membeli obat di apotik terdaftar resmi agar mengurangi kemungkinan membeli obat kadaluarsa.

Mencegah kambuhnya penyakit asma juga dapat dilakukan dengan menjaga makanan yang kita makan yakni dengan tidak mengkonsumsi makanan yang dilarang pengidap asma. Sebagai pengetahuan tambahan kita juga perlu mengetahui tanda tanda asma. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai pertolongan pertama pada asma seperti buat posisi duduk si penderita asma nyaman, tenangkan kemudian cari dan bantu menggunakan healer.

Saran Penyimpanan

Tempat terbaik untuk menyimpan obat ini adalah dalam suhu ruangan, jauhkan dari panas dan paparan sinar matahari langsung. Jangan dibekukan atau dimasukkan kedalam lemari es kecuali instruksi tersebut tertera di kemasan. Jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan.

Untuk membuang obat ini tidak boleh dilakukan dengan sembarangan. Jangan membuang obat ini ke toilet atau menuangkannya ke drainase kecuali telah diberi instruksi untuk membuangnya dengan cara tersebut. Cara membuang obat yang salah dapat mengkontaminasi lingkungan sekitar yang akhirnya dapat membahayakan kesehatan da kehidupan orang banyak. Harap hubungi dan konsultasikan kepada dokter ahli tentang tata cara membuang obat yang tepat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn