Di dalam perut kita terdapat sebuah usus yang kebanyakan orang tidak begitu tahu manfaatnya. Organ itu memiliki besar kita – kira seperti tabung kecil sebesar jari kelingking dan sering disebut usus buntu karena memang satu sisinya tidak terhubung ke bagian tubuh manapun alias buntu. Usus buntu yang hanya terhubung dengan usus besar di satu sisinya dan buntu di sisi lainnya ini terkadang tersumbat dengan makanan yang kita konsumsi. Jika sudah tersumbat begini usus buntu akan meradang. Radang usus buntu adalah sebuah peradangan yang menyerang usus buntu.
Kalian dapat merasakan dan menindak lanjutinya dengan mengetahui gejala usus buntu dan pengobatannya seperti, sakit perut pada bagian kanan bawah, hilang nafsu makan, sulit kentut, demam ringan, konstipasi, daerah perut membengkak, dan lainnya. Dengan begitu kalian bisa mencari tahu makanan untuk penderita usus buntu paling aman dikonsumsi.
Sedangkan cara mengatasi usus buntu tergantung dari seberapa parah peradangan yang diderita oleh pasien. Jika dibiarkan radang usus buntu yang telah parah akan pecah dan mengakibatkan penderitanya harus menjalani operasi pengangkatan usus buntu. Karena jika tidak dilakukan operasi pengangkatan usus buntu, dikhawatirkan penderita akan mengalami komplikasi penyakit usus yang parah.
Bahkan setelahnya pun pasien harus tetap memperhatikan makanan pasca operasi usus buntu yang akan mereka konsumsi. Untuk menghindari peradangan usus buntu bertambah parah ada baiknya kalian para penderita usus buntu untuk mulai memperhatikan makanan yang kalian konsumsi. Biasanya seseorang yang mengalami peradangan usus buntu sudah pasti dianjurkan oleh dokter untuk menjaga pola makannya.
Menjaga pola makan merupakan salah satu bentuk perawatan usus yang paling mendasar, seperti menjaga kebersihan makanan yang dikonsumsi, memakanan banyak makanan bergizi dan mengatur waktu makan dengan teratur. Kalian tahukan penyebab utama terjadinya peradangan usus buntu karena kebanyakan pasien tidak menjaga pola makannya sehingga bakteri dan virus yang menempel pada makanan ikut masuk ke dalam usus dan berkembang biak menyebarkan penyakit di dalam perut. Namun, jika kalian sudah terlanjur menderita radang usus buntu, kami akan memberikan daftar makanan yang data dikonsumsi untuk penderita usus buntu.
- Makanan lunak
Semua dokter selalu menyarankan semua pasien penderita radang usus buntu untuk banyak mengkonsumsi makanan lunak. Hal ini tentu memiliki tujuan yang jelas, yaitu supaya kinerja usus dalam mencerna makanan yang masuk ke dalam perut tidak terlalu berat. Sedangkan pada penderita radang usus buntu, pencernaan di dalam perut pasti mengalami gangguan karena walaupun usus buntu tidak memiliki manfaat tapi ada saluran penguhubung yang menghubungkan usus buntu dengan usus besar.
Sehingga saat usus buntu mengalami peradangan bisa jadi si usus besar juga mengalami gangguan baik gangguan berat ataupun ringan. Makanan atau minuman yang masuk jika gerak usus belum kembali normal akan mengakibatkan pasien mengalami perasaan mual pada perut sampai muntah dan dapat menimbulkan masalah yang lebih serius pada kondisi tubuh si pasien.
Jika kondisi tubuh pasien lemah, dikhawatirkan mereka akan rentan terserang penyakit komplikasi lainnya. Saran dokter supaya pasien mengkonsumsi makanan lunak, artinya pasien tidak harus mengkonsumsi bubur putih atau nasi tim putih saja setiap harinya. Yang penting makanan yang dikonsumsi mengandung gizi yang diperlukan tubuh dan tidak menimbulkan masalah saat dicerna oleh usus yang sedang meradang. Selain bubur putih dan nasi tim putih, ada beragam makanan lunak dan halus yang bisa diberikan kepada pasien, misalnya bubur oats, nasi yang lembek, sayur sop dengan potongan wortel atau kentang yang kecil, bisa juga telur rebus atau tahu dan perkedel.
- Buah – buahan
Buah – buahan diketahui memiliki beragam kandungan yang dapat menyehatkan tubuh. Buah – buahan juga sangat dianjurkan untuk dikonsumsi pasien yang menderita radang usus buntu. Dengan mengkonsumsi buah – buahan setiap hari atau dalam kurun waktu yang sering dan teratur dapat membantu meringankan gejala peradangan yang diderita. Selain itu, bagi penderita usus buntu yang baru saja mengalami operasi pengangkatan usus buntu, konsumin buah – buahan juga dapat membantu proses pengeringan luka jahitan dan mampun membuat jaringan baru pada usus yang diangkat.
- Minum yakult atau yoghurt
Mengkonsumsi yakult atau yoghurt memang sangat baik bagi tubuh. Kebanyakan orang tidak mau mengkonsumsi yakult atau yoghurt karena setelahnya akan mengalami diare. Sebenarnya jika kalian tahu, diare yang diakibatkan setelah mengkonsumsi yakult atau yoghurt adalah sebuah efek yang menandakan bahwa racun – racun di dalam usus sedang dibersihkan dan feses kalian yang banyak mengandung air itu adalah racun telah dikeluarkan. Sebaiknya jika kalian mengalami hal ini sekali atau tiga kali, teruskan saja kalian konsumsi sampai gejala diare mereda.
Hal ini berkaitan dengan kandungan bakteri baik atau probiotik yang terkandung di dalam yakult maupun yoghurt. Kandungan bakteri baik ini dapat membantu proses pembersihan usus dan juga pengusiran bakteri jahat yang bisa menganggu kinerja system perncernaanDijamin setelah diare berlalu tubuh kalian akan terasa kembali segar dan usus juga terasa bersih.
Namun, jika diare berlangusng dalam 2 sampai 3 hari, ada baiknya kalian langsung berkonsultasi ke dokter untuk ditindak lanjuti. Konsumsi yakult ataupun yoghurt secara rutin juga dapat mengurangi resiko timbulnya radang usus lain untuk yang kedua kalinya dan dapat membuat kulit terlihat lebih segar dan sehat.
- Konsumsi makanan yang banyak mengandung air
Makanan yang mengandung air merupakan salah satu jenis makanan untuk penderita usus buntu paling aman dikonsumsi. Dengan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung air, diharapkan dapat mengurangi resiko dehidrasi dan menghindari diri dari penyakit pada sistem eskresi yang banyak dialami oleh pasien usus buntu. Misalnya saja sembelit yang banyak dikeluhkan oleh pasien penderita radang usus buntu. Untuk menanggulangi masalah tersebut ada baiknya kalian yang tengah menderita radang usus buntu banyak – banyaklah mengkonsumi makanan yang mengandung air.
Bisa dengan minum banyak air putih atau dengan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung air seperti melon, jeruk atau sayuran berkuah seperti sayur sop atau sayur labu. Selain simbelit dapat diatasi, mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung air juga dapat memberikan sensasi dingin pada perut sehingga rasa perih pada usus yang meradang bisa dihindari.
- Konsumsi makanan yang memiliki serat rendah
Makanan seperti agar – agar, buah semangkat dan beberapa jenis sayuran memiliki kandungan serat yang tinggi. Serat dibutuhkan dalam tubuh untuk melancarakan konstipasi atau susah buang air besar yang banyak dikeluhkan oleh penderita radang usus buntu. Namun, serat juga dapat menimbulkan efek tidak baik karena akan membuat system pencernaan bekerja lebih keras untuk mencerna jika dikonsumsi pada saat yang tidak tepat.
Pasien dengan kondisi usus buntu yang telah meradang tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung tinggi serat. Seperti yang sudah kita ketahui usus buntu terhubung langsung dengan usus besar, sehingga peradangan bisa saja merambat ke usus besar dan untuk menghindari peradangan menjadi lebih parah, kami sarankan kalian supaya mengkonsumi makanan berserat rendah.
- Konsumsi makanan yang mengandung tinggi protein
Protein tentu sangat dibutuhkan untuk perbaikan sel – sel yang rusak pada usus buntu yang telah meradang. Protein sendiri memiliki manfaat yang cukup dibutuhkan oleh tubuh, seperti membuat sel – sel dan jaringan di dalam tubuh serta perbaikan sel – sel dan jaringan yang telah rusak di dalam usus. Selain itu mengkonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi dapat membantu proses penyembuhan radang usus buntu dengan cepat karena protein juga dapat membuat antibody untuk melindungi tubuh dari serangan virus dan bakteri. Makanan dengan kandungan protein tinggi yang dapat dikonsumsi oleh penderita usus buntu antara lain adalah tempe, tahu, telur ikan dan ayam.
- Konsumsi makanan yang mengandung banyak kolagen
Kebanyakan orang mengetahui manfaat kolagen hanya untuk menjaga kekenyalan kulit wajah dan anti penuaan dini. Tapi apakah kalian tahu manfaat lain dari kolagen?. Kolagen merupakan sebuah jaringan yang tersusun dari kumpulan protein yang terdapat dihampir seluruh tubuh seperti, otot, kulit, dan bagian tubuh lainnya. Jadi dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak kolagen, maka otot pada usus akan lebih tahan terhadap tekanan yang terjadi pada saat proses pencernaan berlangsung sehingga kinerja usus tidak akan terganggu.
Selain itu mengkonsumsi makanan berkolagen juga mempu mengeluarkan racun – racun yang ada di dalam usus. Makanan yang banyak mengandung kolagen antara lain adalah sayuran hijau, kentang, jamur, tomat, papaya dan masih banyak lagi.
- Makanan rendah lemak
Mengkonsumsi makanan berlemak sangat tidak dianjurkan bagi penderita radang usus buntu. Apalagi jika mengkonsumsi makanan berlemak secara berlebihan, bukan cuma untuk penderita radang usus buntu saja tapi orang yang sehat juga sangat dilarang. Selain membuat tubuh kelebihan lemak atau bisa menyebabkan kegemukan, mengkonsumsi makanan berlemak juga akan menyulitkan organ pencernaan dalam menyerap lemak.
Hal demikian tentu akan menghambat proses pencernaan di dalam perut yang akan mengakibatkan seseorang terserang macam macam penyakit dalam perut seperti diare. Untuk itu konsumsi makanan rendah lemak sangat dianjurkan untuk kalian yang memiliki radang usus buntu, selain untuk mencegah peradangan bertambah parah hal tersebut juga supaya system pencernaan berjalan normal. Makanan dengan kandungan lemak yang rendah antara lain seperti kacang – kacangan, daging ayam fillet tanpa kulit, ikan juga memiliki kandungan lemak yang rendah.
- Sayuran
Jenis makanan yang satu ini tidak diragukan lagi manfaat dan khasiatnya untuk tubuh kita. Selain mengandung banyak zat yang diperlukan oleh tubuh, sayuran ini juga dapat digunakan untuk terapi penyembuhan peradangan usus buntu. Hal ini tentu sangat berhubungan dengan kandungan yang ada di dalamnya seperti serat, vitamin, protein, kandungan antioksidan dan kandungan lainnya. Sehingga sayuran yang kita konsumsi akan dicerna dengan baik oleh usus yang menjadikan kinerja usus lebih maksimal dalam membersihkan usus dan mencerna makanan lainnya yang telah kita konsumsi.
Selain itu dengan mengkonsumsi sayuran juga akan mencegah pasien usus buntu terkena sembelit serta membantu meringankan gejala peradangan usus buntu semakin parah. Selain itu sayuran hijau bahkan bisa juga dimanfaatkan untuk terapi penyembuhan radang usus buntu secara alami, misalnya saja dengan sering mengkonsumi brokoli, kembang kol, daun kemangi, dan masih banyak lagi.
Jika kalian belum terserang peradangan usus buntu, ada baiknya supaya kalian mulai memperhatikan makanan yang kalian konsumsi. Dengan begitu resiko terkena peradangan usus buntu dapat diminimalisir. Namun, jika kalian sudah terlanjur terkena radang usus buntu, kalian tidak perlu khawatir, dengan mengkonsumsi beberapa jenis makanan untuk penderita usus buntu paling aman dikonsumsi yang telah kami sebutkan di atas, usus buntu kalian dapat diatasi dengan maksimal. Tapi dengan catatan selama usus buntu kalian masih mengalami peradangan kalian harus rutin mengkonsumsi makanan tersebut dan kalian juga harus menjauhi makanan yang sekiranya mampu membuat masalah pada system pencernaan kalian. Dengan memperhatikan makanan yang kalian konsumsi juga akan menjauhkan usus kalian mengalami komplikasi parah sehingga kalian tidak perlu melakukan operasi pengangkatan usus buntu.