Penyakit kolestrol dan asam urat tinggi sering menjadi keluhan pada orang-orang terutama orang tua dan lanjut usia. Salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi dan asam urat adalah rasa tubuh yang tidak nyaman hingga ke resiko penyakit yang berbahaya. Kolestrol tinggi memiliki efek pada tubuh dan jika dibiarkan bisa memicu penyakit jantung, stroke, diabetes, dan tekanan darah tinggi. Sedangkan asam urat tinggi yang tidak diobati atau diatasi akan memunculkan pembentukan kristal dalam ginjal sehingga mengurangi fungsi ginjal. Jika seseorang memiliki kadar kolestrol dan asam urat yang tinggi secara bersamaan, hal ini bisa menyebabkan penyakit komplikasi. Maka jagalah kondisi tubuh supaya tidak terkena kolestrol dan asam urat yang tinggi.
Tetapi jika sudah mengidap penyakit kolestrol dan asam urat tinggi, bukan berarti tidak bisa diturunkan dengan cara alami. Karena selain mengonsumsi obat-obatan, ada beberapa asupan makanan alami yang dapat membantu menurunkan kolestrol dan asam urat seperti sayuran, buah, ikan salmon, dan tentunya susu.
Ada beberapa jenis susu yang aman untuk dikonsumsi bagi orang yang sudah memiliki kadar kolestrol dan asam urat tinggi. Tidak hanya aman, beberapa dari susu ini juga mampu menurunkan tingginya kolestrol dan asam urat. Berikut adalah 6 jenis susu penurun kolestrol dan asam urat.
- Susu Tanpa Lemak (Skim)
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa susu tanpa lemak memiliki banyak manfaat, khususnya dalam menurunkan kolestrol dan asam urat seperti sayuran penurun kolestrol dan asam urat. Umumnya, susu ini digunakan sebagai bahan baku produk olahan seperti keju. Jenis susu ini juga mengambil sebagian atau bahkan seluruh krim yang terkandung didalamnya, sehingga susu skim ini memiliki kadar lemak yang tidak lebih dari 1%. Maka dari itu, susu ini tidak hanya aman untuk dikonsumsi oleh penderita kolestrol dan asam urat, tetapi juga orang yang mengalami obesitas. Ada juga beberapa cara menurunkan berat badan dan kolesterol yang ampuh selain meminum susu skim.
Susu rendah lemak ini bisa dijadikan sebagai sumber protein yang akan menjadi sumber tenaga untuk tubuh. Namun tidak memiliki kadar purin yang rendah sehingga tidak menyebabkan peningkatan asam urat. Bagi penderita asam urat dan kolestrol tinggi, tidak disarankan untuk mengonsumsi daging dan makanan dari unggas. Maka dari itu, susu dijadikan pilihan terbaik sebagai sumber protein yang menyehatkan tubuh.
- Susu Skim yang Diperkaya
Selain susu rendah atau tanpa lemak yang biasa, susu skim yang diperkaya dengan nutrisi lain juga baik untuk penderita asam urat. Nutrisi yang biasa ditambahkan oleh para produsen atau peneliti seperti ekstrak kalsium dan nutrisi lain yang diperlukan oleh tubuh. Studi menyatakan bahwa mengonsumsi 3 – 4 gelas susu skim dengan kandungan kalsium dan beberapa nutrisi lain dapat menurunkan kadar asam urat hingga 40%.
Selain itu, dalam penelitian Annals of the Rheumatic Diseases, susu skim yang diperkaya dengan dua senyawa tambahan yaitu ekstrak lemak susu (G600) dan glycomacropeptide (GMP) mampu mengurangi gejala umum penderita kolestrol dan asam urat seperti rasa nyeri. Dalam 4 bulan, pasien penderita asam urat yang diberikan susu skim dengan tambahan G600 dan GMP menunjukan beberapa pertanda turunnya asam urat. Tidak hanya penurunan asam urat, para ilmuwan juga menemukan adanya perbaikan sendi tender pada penderita asam urat. Dan juga, para ilmuwan menemukan tidak adanya pemicuan kenaikan berat badan, komplikasi serius, ataupun efek samping lainnya.
- Susu Bubuk Berlaktosa
Laktosa merupakan kandungan yang berbentuk disakarida dari karbohidrat, dimana disakarida akan pecah menjadi bentuk gula yang lebih sederhana saat berada dalam tubuh. Pecahan gula sederhana ini berupa glukosa dan galaktosa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan mengenai susu yang baik untuk penderita asam urat pada tahun 2012, susu bubuk berlaktosa ternyata sangat baik untuk penderita asam urat. Selama tubuh mampu memproduksi enzim laktase yang berguna untuk memecah laktosa dari susu, maka hal tersebut akan tetap aman.
- Susu Almond
Kacang almond sudah dikenal dengan makanan yang sehat bagi penderita kolestrol, seperti dedaunan penurun kolestrol, karena mengandung jenis lemak yang baik bagi kesehatan. Begitu pula dengan susu almond, dimana susu ini memiliki kandungan lemak tidak jenuh yang tinggi dan tidak ada kandungan kolestrol. Selain itu, kandungan kalori dari susu almon juga terbilang rendah. Dalam 1 gelas susu almond tanpa gula terdapat sekitar 30 – 40 kalori. TIdak hanya rendah kalori, susu almond juga mengandung vitamin D dan kalsium yang cukup banyak, sehingga membuatnya menjadi pengganti susu sapi.
- Susu Beras
Selain susu almond, susu beras juga bisa dijadikan alternatif susu hewani. Susu beras terbuat dari tepung beras yang dilarutkan, berbeda dengan air tajin. Dalam 1 gelas susu beras, terdapat kandungan kalori sebanyak 113 kalori tanpa ada kolestrol ataupun lemak jenuh. Tetapi, harap berhati-hati dalam mengonsumsi susu ini karena susu beras tidak mengandung protein cukup yang diperlukan oleh tubuh.
- Susu Kedelai
Seperti susu rendah kolestrol lainnya, susu kedelai juga aman untuk dikonsumsi. Berbeda dengan susu hewani, susu kedelai mengandung lemak jenuh yang rendah dan tidak memiliki kandungan kolestrol sama sekali. Dalam 1 gelas susu kedelai, terdapat kandungan kalori sebanyak 80 kalori, protein sebanyak 70 gram, dan lemak sebanyak 2 gram. Bagi penderita penyakit kronis dan diwajibkan untuk membatasi lemak jenuh dan kolestrol, susu kedelai bisa dijadikan alternatif untuk pengendali kadar kolestrol dalam tubuh. Meskipun sehat, tetaplah berhati-hati dalam membeli susu kedelai kemasan. Perhatikan kadar gula yang terdapat dalam susunya karena jumlah gula tinggi juga bisa menyebabkan kolestrol melonjak.
Penderita asam urat juga boleh untuk mengonsumsi susu kedelai, tetapi dalam jumlah yang terbatas. Hal ini dikarenakan susu kedelai bisa meningkatkan asam urat hingga 10%. Maka dari itu, sebelum mengonsumsi susu kedelai, bagi penderita asam urat sebaiknya konsultasikan ke dokter atau kurangi porsi pengonsumsiannya.
Itulah 6 jenis susu penurun kolestrol dan asam urat yang aman untuk dikonsumsi. Tetapi seperti pada umunya, jika kadar kolestrol dan asam urat anda sudah terlalu tinggi, akan lebih baik jika anda konsultasikan ke dokter untuk pengonsumsia susu yang baik. Seimbangkan juga konsumsi susu dengan makanan lain yang baik untuk kolestrol dan asam urat.