Meski tidak semua orang menyukai daging bebek, namun kebanyakan lidah orang Indonesia memang sangat menyukai cita rasa khas masakan daging bebek yang kaya lemak dan sangat nikmat sangat disantap. Aromanya yang tak kalah menggoda pun membangkitkan selera setiap orang untuk menyantapnya dengan tambahan lauk dan nasi. Biasanya orang mengkonsumsinya dalam keadaan yang masih hangat atau baru saja matang yang disajikan di warung makan. Berbagai macam bentuk penyajian untuk daging bebek yang bisa diolah seperti bebek bakar, bebek bumbu pedas, rica-rica bebek, bebek goreng, dan bebek lemak. Bahkan beberapa orang tanpa berfikir efek dan jangka panjang, sarapan pagi atau siangnya selalu dengan konsumsi daging bebek dan nasi.
Meski daging bebek memiliki kandungan nutrisi yang baik bagi tubuh apabila dikonsumsi, namun tahukah anda bahwasanya daging bebek tanpa olahan saja sudah memiliki kandungan kolesterol dan lemak yang sangat tinggi dan dapat menimbulkan penyakit yang disebabkan oleh kolesterol tinggi. Apabila jika disajikan dengan olahan rempah-rempah dan komposisi lainnya yang menambah kandungan kolesterolnya? Pastilah anda sebagai penderita atau pasien kolesterol akan sangat was-was karena bisa menyebabkan penyakit komplikasi lainnya.
Kolesterol daging bebek meski tidak sama dengan kolesterol daging kambing, cara pengolahannya membuktikan bahwa kandungan kolesterol di dalam daging bebek menjadi keluar dan mampu memperlihatkan ciri-ciri kolesterol rendah pula. Kolesterol merupakan salah satu penyakit yang mematikan. Survey membuktikan sebanyak kurang lebih 7% akibat kematian masyarakat Indonesia disebabkan oleh penyakit kolesterol dan komplikasi yang sudah menyerang jantung dan stroke.
Kandungan Lemak dan Kolesterol Dalam Daging Bebek
Pastinya hal ini menjadi tanda tanya besar bagi pasien dan penderita kolesterol yang ingin mengetahui sebenarnya seberapa besar kandungan lemak dan kolesterol di dalam daging bebek serta kolesterol normal dan kolesterol LDL normal jika dibandingkan dengan jenis daging lainnya? Sesuai dengan dugaan anda memang benar bahwa daging bebek mengandung cukup tinggi lemak dan kolesterolnya sehingga bagi penderita yang mengkonsumsinya memungkinkan untuk meningkatnya kadar kolesterol.
Tidak hanya mengetahui kadar tingginya, anda harus memperhatikan cara pengolahan dan konsumsinya. Jika diperkirakan dalam 3 ons daging bebek yang sudah dimasak atau diolah hampir sama dengan kurang lebih 70 mg kolesterol daging bebek. Artinya bahwa anda mendapatkan sebanyak 25% kadar kolesterol yang diperoleh, jika dibandingkan dengan yang direkomendasikan untuk tubuh manusia normalnya sekitar 300 mg per hari untuk orang dewasa yang tidak termasuk penderita kolesterol jahat.
Untuk kadar yang direkomendasikan atau dibolehkan bagi penderita kolesterol tinggi, jantung dan masalah lainnya atau pasien sakit untuk mengkonsumsi daging bebek hanya sebanyak 200 mg dalam sehari. Jika diartikan bahwa dalam 3 ons daging bebek yang dikonsumsi berarti hanya sedikit saja persen kandungan kolesterol daging bebek yang masuk ke dalam tubuh anda. Meskipun begitu, daging bebek yang mampu meningkatkan kolesterol tercepat dibanding dengan reaksi anda konsumsi daging ayam, daging bebek pun mengandung tinggi lemak jenuh. Sebagai contoh tadi jika anda konsumsi daging bebek sebanyak 3 ons, tubuh anda akan mendapatkan lemak jenuh sebanyak 4 gram atau 40%.
Padahal faktanya, pakar medis dan kesehatan hanya merekomendasikan jumlah lemak jenuh yang boleh dikonsumsi hanya paling banyak 10% saja dari jumlah kalori. Untuk daging bebek yang di olah tanpa kulitnya hanya mengandung lemak jenuh sekitar 3 gram saja. Lemak jenuh cukup berbahaya bagi penderita kolesterol karena dapat meningkatkan kadar kolesterol yang ada di dalam darah dan penyumbatan arteri yang bisa menyebabkan risiko penyakit jantung dan stroke. Apabila anda seorang pasien kolesterol tinggi sudah saatnya untuk menghindari konsumsi daging bebek yang berlebihan. Jika memang memungkinkan sebaiknya tidak dikonsumsi sama sekali untuk menghindari efek yang mungkin bisa berlebihan. Kalaupun sesekali ingin mencicipi dapat dibantu dengan konsumsi buah untuk penyakit kolesterol, jus untuk penderita kolesterol, dan olahraga untuk penderita kolesterol.
Kandungan Nutrisi dalam Daging Bebek
Selain mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi, untuk konsumsi daging bebek memang harus disesuaikan untuk kadar tertentu agar kandungan nutrisi yang terkandung di dalamnya bisa kita dapatkan. Kandungan nutrisi dalam daging bebek seperti:
- Fosfor untuk memperkuat gigi
- Protein hewani yang bagus dikonsumsi karena dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan sel-sel otot dan jaringan organ tubuh
- Zat besi sebagai hemoglobin yang baik untuk mencegah anemia
- Tiamin yang jumlahnya sedikit mampu melancarkan peredaran darah
- Seng untuk pembentukan tulang
- Vitamin B6
- Vitamin B12
- Asam folat
- Magnesium
- Niacin
- Riboflavin
Manfaat kandungan nutrisi daging bebek di atas masih berlaku untuk orang biasa yang kandungan kolesterol di dalam tubuhnya tidak begitu tinggi.
Tips Pengolahan dan Konsumsi Daging Bebek agar tidak Menyebabkan Kolesterol Tinggi
Salah satu chef terkenal di Indonesia, yaitu Chef Rendy memberikan tips atau cara pengolahan daging bebek bagi penderita kolesterol sekaligus mampu menghilangkan timbunan lemak pada daging bebek. Caranya seperti berikut:
- Setelah bebek sudah benar-benar dibersihkan sampai ke bulunya, siapkan air rebusan untuk merebus bebek selama 2-3 jam.
- Rebus dengan takaran api yang tidak terlalu besar agar proses rebusannya lama (slow cooking).
- Metode ini agar minyak dan lemak dari kulit daging bebek dapat dikeluarkan.
- Setelah dirasa cukup, potong daging bebek dengan tipis khususnya bagian pinggang sehingga lemaknya terlihat sedikit.
- Masak kembali sesuai dengan selera dan kadar lemak sebaiknya anda hindari sebisa mungkin.
Meski sudah di rebus dalam waktu lama bukan berarti lemak jahat dan kolesterol daging bebek sudah hilang semua. Konsumsilah sesuai keinginan dan sedikit saja serta jangan makan bagian kulit terlalu banyak.