Kipas angin adalah alat elektronik yang berguna menghantarkan angin melalui media listrik. Kipas angin membantu kita menghasilkan udara menjadi lebih sejuk karena putaran yang dihasilkannya. Semakin tinggi level yang kita atur, semakin kencang pula angin yang akan berhembus.
Nah, biasanya kipas angin sering digunakan saat cuaca sedang terasa begitu panas. Terutama di daerah perkotaan yang sudah jarang terdapat pepohonan, banyak orang yang menggunakannya. Kipas angin kerap menjadi solusi penghilang gerah. Selain digunakan pada siang hari, ternyata sebagian orang juga menggunakannya pada malam hari ketika akan tidur. Padahal, dengan alasan kesehatan, menyalakan kipas saat tidur itu ternyata terbukti tidak baik. Apa saja akibat yang bisa ditimbulkan? Berikut pemaparannya.
1. Menjadi Kebiasaan
Rasa sejuk yang timbul dari putaran kipas angin membuat kita merasa nyaman dan mudah mengantuk. Selain itu juga rasa gerah kita menjadi hilang. Inilah yang menjadi alasan kenapa kita betah tidur dengan menyalakan kipas angin. Tanpa terasa, ternyata kita mulai ketergantungan sehingga hampir setiap malam tidur dengan keadaan kipas angin menyala. Tentu ini bukan kebiasaan yang baik yang perlu dihindari. Selain boros listrik juga berakibat buruk terhadap kesehatan.
2. Mengalami Dehidrasi
Angin yang terus-menerus berhembus ke arah tubuh kita membuat keringat di tubuh menjadi cepat mengering. Bahkan cairan tubuh ikut menguap bersama angin yang terus berputar sepanjang malam. Apalagi kalau kamar dalam keadaan tertutup rapat. Tidak ada sirkulasi udara yang masuk. Tentu udara pun tidak berganti, hanya berputar-putar di sekeliling ruangan.
3. Menjadikan Otot Kaku dan Nyeri
Otot yang kaku dan nyeri tentu bukanlah hal yang mengenakkan. Apalagi kalau terjadi saat kita bangun tidur, terasa begitu mengganggu sehingga kita bangun dengan keadaan tidak segar. Ternyata, menyalakan kipas angin di saat tidur bisa menjadi penyebab terjadinya otot kaku dan nyeri tersebut. Karena cairan lubrikasi atau pelumas persendian lama-kelamaan akan menyusut apabila terkena terpaan angin secara terus-menerus.
4. Mudah Sakit
Apabila kita sering keluar rumah atau mengendarai kendaraan bermotor, tentu kita sering terkena hembusan angin. Tak jarang hal tersebut membuat kita masuk angin. Hal ini juga bisa terjadi ketika kita terbiasa menyalakan kipas angin di saat tidur. Angin yang berasal dari kipas membuat tubuh kita kedinginan. Alasan inilah yang mengakibatkan tubuh kita menjadi mudah sakit, seperti masuk angin dan flu.
5. Bell’s Palsy
Bells’s palsy adalah keadaan di mana wajah kita mengalami semacam struk ringan akibat terlalu sering terkena paparan angin secara langsung. Gejala yang timbul di antaranya seperti wajah terlihat tidak simetris atau miring sebelah, juga sulit tersenyum atau tertawa. Wajah menjadi terasa kaku dan agak sulit digerakkan. Hal ini tentu membuat kita merasa tidak nyaman dan pastinya mengganggu penampilan. Ini bisa terjadi salah satunya karena penggunaan kipas angin yang mengarah langsung ke wajah dalam jangka waktu yang lama.
Jadi, ternyata cukup banyak bahaya yang ditimbulkan apabila kita terbiasa menyalakan kipas angin saat tidur. Hal tersebut bisa dihindari dengan mengurangi penggunaannya atau lebih baik dihentikan saja. Karena tubuh sudah secara alami bisa menyesuaikan diri dengan suhu sekitar. Toh kalau sudah lelap tidur, kita tidak akan merasakan kegerahan.