Metamfetamin adalah jenis obat yang termasuk obat psikostimulan. Obat ini bersifat adiktif dan termasuk jenis obat ilegal. Penggunaan jangka pendek obat akan menyebabkan efek kesenangan, euforia, melayang dan sensasi senang. Efeknya memang hampir sama dengan kokain karena bekerja untuk meningkatkan dopamin dan norepinefrin pada otak. Para pemakai metamfetamin bisa mengalami efek yang lebih lama.
Metamfetamin adalah obat ilegal dengan bentuk bubuk kristal putih, tidak pahit, tidak berbau dan mudah larut dalam air atau alkohol. Metamfetamin tergolong sebagai salah satu jenis jenis narkoba yang sangat berbahaya.
Efek Samping
Orang yang menggunakan metamfetamin pada akhirnya akan merasakan efek yang bahagia dan menyenangkan. Sensasi euforia ini bisa membuat pemakai merasa kecanduan, namun ternyata ada efek lain yang sangat berbahaya dari efek sabu sabu pada tubuh manusia, yaitu:
- Menjadi lebih waspada dan curiga pada orang dan lingkungan.
- Menjadi senang berbicara dan aktifitas yang berlebihan.
- Menurunkan nafsu makan.
- Mengurangi rasa lelah.
- Kemampuan untuk mengontrol diri dan merasa sejahtera.
- Nafas menjadi lebih cepat dan tekanan darah tinggi.
- Suhu tubuh meningkat dengan cepat.
- Mudah terpancing emosi dan berperilaku kasar.
- Hilang ingatan dan melayang.
- Tremor atau otot tubuh berkedut sangat cepat.
- Detak jantung meningkat.
- Menjadi lebih agresif dan mudah cemas.
- Halunsinasi yang menyebabkan bahaya.
- Paranoia, ketakuan dan keinginan bunuh diri.
Cara Kerja
Metamfetamin adalah obat yang sangat berbahaya dan bisa langsung bekerja meskipun digunakan dalam dosis yang sangat rendah. Efek yang menyenangkan setelah penggunaan obat bisa terjadi ketika tubuh melepaskan neurotransmitter dopamin yang cukup tinggi. kemudian zat kimia ini akan membuat otak merasa termotivasi, lebih banyak bergerak, senang dan dukungan pada fungsi motorik. Semakin banyak penggunaan obat maka efeknya akan lebih besar.
Karena berbagai efek yang mengerikan ini maka sebaiknya kita menghindari penggunaan metamfetamin.