Telinga merupakan organ terpenting dalam tubuh manusia karena fungsinya sebagai alat pendengar. Sayangnya, juga banyak kasus yang menjadi penyebab fungsi telinga terganggu. Kondisi telinga yang terganggu ini sering disebabkan karena gendang telinga yang robek. Akibatnya fungsi gendang telinga pada manusia untuk membantu pendengaran pun menjadi berkurang.
Salah satu cara untuk mengembalikan fungsi gendang telinga adalah dengan operasi atau disebut juga miringoplasti yakni operasi gendang telinga. Dengan melakukan miringoplasti maka infeksi pada telinga dapat berkurang dan risiko komplikasi telinga juga dapat diminimalisir. Biarpun operasi gendang telinga dapat digolongkan sebagai operasi yang aman, Anda juga perlu memperhatikan efek sampingnya. Berikut disajikan beberapa efek samping operasi gendang telinga yang perlu Anda waspadai.
- Kelemahan Otot Wajah
Efek samping pertama pada operasi gendag telinga adalah mengalami kelemahan pada otot wajah. Anda akan mengalami kesulitan untuk berekspresi seperti tersenyum atau meringis. Efek samping satu ini biasanya hanya berlangsung sementara dan berangsur-angsur akan sembuh dengan sendirinya.
- Telinga Berkelanjutan Mengeluarkan Darah
Salah satu efek lain operasi gendang telinga adalah telinga mengeluarkan darah terus-terusan selama 1 minggu. Penyebab telinga berdarah ini jika sudah lebih dari 1 minggu segeralah berkonsultasi pada dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
- Bercak Kemerahan di Seluruh Tubuh
Bercak kemerahan yang muncul setelah operasi gendang telinga juga wajib Anda waspadai. Hal ini karena bercak kemerahan yang muncul tersebut dapat menimbulkan infeksi yang bisa saja merupakan indikasi Anda menderita macam-macam penyakit telinga lainnya yang lebih berbahaya. Segera konsultasilah pada dokter jika bercak tersebut tidak hilang atau sembuh dengan sendirinya.
- Demam Tinggi
Efek samping operasi gendang telinga atau miringoplasti selanjutnya adalah mengalami demam tinggi. Anda dapat meminimalkan risiko demam tinggi ini dengan cara menghentikan pemakaian obat tertentu dan melakukan puasa agar miringoplasti berjalan sukses.
- Mual dan Muntah
Mual dan muntah yang hebat juga dapat menjadi efek samping operasi gendag telinga. Jika mual dan muntah berlangsung hanya beberapa saat, Anda tidak perlu khawatir. Namun jika mual dan muntah berlangsung dalam waktu cukup lama, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
- Infeksi Luka
Infeksi luka yang dialami setelah operasi gendang telinga dapat berupa pendarahan dan kebocoran cairan. Jika Anda memiliki gejala ini, segera hubungi dokter agar mendapat penanganan dan pengobatan lebih lanjut.
- Perubahan Selera
Pada beberapa kasus setelah menjalani operasi gendang telinga, pasien akan mengalami perubahan selera makan. Kondisi ini masih digolongkan normal karena dapat selera dapat kembali dengan sendirinya dari waktu ke waktu.
- Dengung Telinga atau Tinnitus
Telinga yang mendengung atau gejala tinnitus juga dapat menjadi efek samping operasi gendang telinga. Biasanya efek samping satu ini hanya berlangsung sementara kemudian sembuh dengan sendirinya. Namun pada beberapa kasus, dapat juga terjadi secara permanen. Segera konsultasikan dengan dokter untuk mengambil langkah tepat agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Selain itu, ada cara mengobati telinga berdengung secara alami yang dapat Anda coba yakni menggunakan ramuan bawang putih dan bawang merah.
- Pusing
Pusing yang dialami setelah menjalani operasi gendang telinga dapat berangsur-angsur hilang. Anda tidak perlu terlalu mengkhawatirkannya. Namun jika pusing yang dirasakan berlangsung terlalu lama, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter.
- Gangguan atau Kurang Pendengaran
Efek samping operasi gendang telinga yang terakhir adalah mengalami gangguan atau pendengaran menjadi lebih buruk. Penyebab pendengaran kurang jelas ini pun dapat sembuh dengan sendirinya seiring dengan berjalannya waktu. Cara memperbaiki pendengaran yang kurang akibat operasi gendang telinga dapat Anda lakukan dengan mengubah pola makan bergizi dan latihan penyaringan suara.
Demikian 10 efek samping operasi gendang telinga yang perlu Anda waspadai. Sebenarnya efek-efek samping di atas dapat diminimalisir dengan catatan pasien mengikuti segala instruksi dari dokter dengan baik sebelum operasi dilakukan. Anda juga tidak perlu mengkhawatirkan operasi gendang telinga ini karena tingkat keberhasilannya cukup tinggi yakni sebesar 87%.