Gangguan pada pendengaran menjadi satu dari sekian banyak macam macam penyakit telinga yang sering terjadi seiring dengan bertambahnya usia. Namun masalah pendengaran ini juga bisa terjadi pada usia muda karena kesehatan dan kebersihan telinga yang tidak dijaga dengan baik. Ada 2 jenis gangguan pendengaran utama yakni sensori neural yang merupakan gangguan pendengaran umum yang merusak organ indra dalam atau koklea dan juga pada syaraf penghubung telinga dalam dengan otak.
Sedangkan jenis kedua yakni konduktif adalah gangguan telinga yang terjadi pada saat sebagian gelombang suara terhalang pada saat menuju tulang tulang kecil atau ossicles di bagian telinga tengah. Kedua jenis gangguan pendengaran ini sama sama masih bisa disembuhkan dan beberapa cara memperbaiki pendengaran yang kurang akan kami berikan pada artikel berikut ini.
- Memakai Alat Bantu Dengar
Alat bantu dengar merupakan cara memperbaiki pendengaran yang kurang berbentuk perangkat alat elektronik kecil yang akan dipasang di bagian belakang telinga yang juga bisa digunakan untuk cara mengatasi telinga sakit karena headset. Alat ini berfungsi untuk memperbesar volume suara yang masuk ke dalam telinga. Alat ini terdiri dari 3 bagian yakni mikrofon untuk menerima suara, alat untuk menguatkan suara yang akan di kirim ke koklea lewat speaker kecil dan amplifier untuk mengubah suara menjadi sinyal listrik.
- Implan Koklea
Apabila rambut yang terdapat dalam koklea sudah rusak karena cedera kepala, infeksi atau tumor dan alat bantu dengar sudah tidak bisa digunakan, maka implan koklea bisa dilakukan sebagai cara memperbaiki pendengaran yang kurang. Implan koklea ini menggunakan alat elektrik medis yang akan memberikan sinyal menuju otak namun harganya jauh lebih mahal dibandingkan dengan alat bantu dengar.
- Hearing Assistive Technology
Alat ini merupakan variasi teknologi lainnya yang digunakan untuk memperbaiki pendengaran sekaligus cara merawat telinga agar tidak tuli yang menggunakan amplifikasi elektronik, transmisi energi elektronik dan sinyal radio untuk memperbesar suara dengan sendirinya dan juga bisa digunakan bersama sama dengan alat bantu dengar atau implan koklea.
- Membersihkan Kanal Luar
Penyebab utama dari pendengaran yang kurang adalah penumpukan lilin dan kotoran di dalam telinga. Saat berjumlah sedikit, maka lilin berfungsi untuk melindungi sekaligus melumasi serta membunuh kuman di telinga. Namun jika terlalu banyak dan menumpuk maka bisa menurunkan fungsi pendengaran sehingga harus dibersihkan seperti memakai beberapa tetes minyak mineral atau gliserin ke dalam telinga.
- Membersihkan Tabung Eustasia
Tabung eustasia merupakan penghubung antara telinga bagian tengah dengan kerongkongan atas. Saat terinfeksi, maka gangguan pendengaran bisa terjadi yang juga menjadi penyebab telinga sakit. Untuk membersihkan tabung eustasia ini bisa dilakukan dengan menguap atau mengunyah permen karet untuk mengeluarkan udara yang terperangkap dalam tabung eustasia tersebut.
- Latihan Penyaringan Suara
Latihan penyaringan suara juga bisa dilakukan sebagai cara memperbaiki pendengaran yang kurang. Putar musik dengan volume rendah saat sedang berbicara dengan orang lain. Tambahkan dengan musik kedua lalu tambahkan kembali dengan musik ketiga. Latihan ini sangat bagus dilakukan untuk membiasakan telinga dalam menyaring berbagai suara di sekitar.
- Latihan Menemukan Suara
Latihan menemukan suara juga sangat ampuh untuk memperbaiki kembali pendengaran yang kurang sekaligus memperbaiki fungsi daun telinga. Caranya adalah dengan menutup mata dan meminta seseorang untuk berjalan menuju suatu tempat sambil sesekali membunyikan suara seperti bel atau lonceng selama 2 detik dan anda bisa berjalan menuju suara tersebut.
- Ubah Pola Makan
Mengkonsumsi berbagai jenis makanan bergizi juga sangat baik untuk cara memperbaiki pendengaran yang kurang. Beberapa contoh makanan yang sangat baik dikonsumsi diantaranya adalah ikan air dingin seperti salmon, haring dan forel, buah buahan, sayuran, gandum, biji bijian dan kacang kacangan.
- Hindari Makanan Perusak Pendengaran
Selain harus mengkonsumsi berbagai makanan sehat, ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari agar pendengaran bisa lebih baik dan juga cara mengatasi penyebab telinga berdengung terbaik. Hindari makanan yang mengandung lemak hewani jenuh karena bisa meningkatkan kolesterol darah dan akhirnya menyumbat arteri di telinga.
Selain itu, kurangi makanan yang mengandung banyak garam supaya penyimpanan cairan di telinga tidak terjadi. Hindari juga makanan yang mengandung logam berat seperti merkuri, kadmium dan arsenik seperti ikan makerel raja, ikan pedang dan beberapa jenis ikan lainnya.
Cara memperbaiki pendengaran yang kurang sebenarnya bisa dilakukan dengan cukup mudah seperti mengubah pola makan dan juga melakukan beberapa latihan khusus untuk telinga yang juga sangat baik dilakukan sebagai cara menjaga kesehatan telinga secara alami. Namun jika gangguan pendengaran yang terjadi sudah sangat parah, maka harus menggunakan berbagai peralatan dan tindakan medis seperti yang sudah kami sampaikan diatas.