Vitamin untuk saraf mata ada berbagai jenis. Oleh sebab itu cukup penting untuk mengetahuinya karena khasiat vitamin ini pada performa mata yang lebih baik. Berikut ini beberapa jenis vitamin untuk saraf mata yang dapat dikonsumsi secara rutin untuk menjaga kesehatan kondisi mata.
1. Vitamin A
Jika ditelusuri lebih lanjut sebenarnya vitamin A tidak hanya berguna untuk mata saja tetapi juga bisa untuk kesehatan tubuh bagian lainnya. Kegunaannya antara lain untuk menjaga kekebalan tubuh dan untuk pertumbuhan tubuh. Vitamin A sendiri terdiri dari dua jenis yaitu retinoid dan beta karoten. Retinoid berasal dari produk hewani sedangkan beta karoten berasal dari tumbuh-tumbuhan.
Vitamin A yang dikonsumsi dalam jumlah yang cukup tentu saja akan membantu penglihatan menjadi bekerja lebih optimal. Vitamin A juga diketahui dapat memperlambat perjalanan penyakit mata yang dapat berpengaruh pada retina. Oleh karena itu vitamin A selalu lebih dikenal manfaatnya untuk kesehatan mata.
2. Vitamin B1
Rupanya tak hanya vitamin A saja yang perlu dikonsumsi untuk membantu mencegah resiko ciri-ciri stroke mata agar mata dapat berfungsi dengan baik. Vitamin B1 juga diperlukan oleh seseorang agar kesehatan saraf mata dapat terjaga. Vitamin B1 sering kali disebut juga dengan tiamin. Seseorang yang kekurangan vitamin B1 atau tiamin bisa saja mengalami pandangan kabur.
Kondisi ini bisa terjadi karena adanya pembengkakan pada saraf matanya. Akibatnya orang yang kekurangan vitamin B1 atau tiamin akan mengalami gangguan penglihatan sehingga pandangannya akan menjadi buram atau kabur. Bahkan orang tersebut bisa saja menjadi buta. Atau dengan kata lain penglihatannya menjadi memudar dan bahkan hilang.
3. Vitamin B2
Kegunaan dari vitamin B2 juga sangat beragam. Vitamin B2 atau yang juga biasa disebut dengan istilah riboflavin merupakan salah satu jenis vitamin yang dapat membantu sel agar dapat berfungsi secara normal. Vitamin B2 merupakan salah satu bagian dari 8 vitamin B kompleks yang ternyata dapat berfungsi untuk mencegah penyakit mata seperti katarak.
Dengan kata lain vitamin B2 ini baik untuk kesehatan mata. Vitamin B2 diketahui dapat melindungi glutathione yang merupakan golongan antioksidan dan sangat penting untuk kesehatan mata. Oleh karena itu mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B2 atau riboflavin tentu saja dapat berfungsi untuk mencegah katarak sekaligus menghindari resiko akibat penyempitan saraf pada mata.
4. Vitamin B6
Untuk kesehatan saraf pusat diperlukan juga nutrisi berupa vitamin B6 secara cukup. Vitamin B6 atau yang juga disebut dengan pyridoxine sangatlah penting untuk kinerja sistem saraf. Anda bisa mendapatkan nutrisi vitamin B6 ini pada beberapa jenis makanan seperti daging ayam dan sapi serta kacang-kacangan. Vitamin B6 pada dasarnya dapat berguna untuk membantu perkembangan saraf baik pada bayi dan anak-anak maupun pada orang dewasa.
Dengan tercukupinya vitamin B6 maka komunikasi antar saraf dapat berjalan dengan baik dan lancar. Tentu saja sistem saraf ini juga berhubungan dengan saraf mata agar mata dapat berfungsi dengan baik. [AdSense-B]
5. Vitamin B12
Jika seseorang kekurangan vitamin B12 maka ia tentu akan sering terlihat pucat. Kondisi ini akan terlihat lebih jelas pada bagian kulit dan mata. Vitamin B12 sendiri pada dasarnya dapat bermanfaat untuk kinerja sistem saraf dan membantu saraf agar selalu berada dalam kondisi prima sehingga dapat bekerja dengan baik. Hal ini termasuk pula untuk saraf mata.
Jika kekurangan vitamin B12 maka seseorang bisa saja mengalami kerusakan sistem saraf dan kondisi ini akan berpengaruh pada saraf optik. Saraf optik sendiri memiliki keterkaitan dengan penglihatan dan mata seseorang. Oleh karena itu kebutuhan akan vitamin B12 sudah seharusnya terpenuhi.
6. Vitamin C
Vitamin untuk saraf mata jenis lain yang sering kali dikonsumsi untuk menjaga kesehatan organ tubuh adalah vitamin C. Vitamin jenis ini diketahui dapat digunakan juga untuk menjaga kesehatan mata. Bahkan vitamin C termasuk jenis vitamin yang sangat penting untuk menghindari penyebab stroke mata. Vitamin C dapat berfungsi untuk melindungi penglihatan sehingga indera mata dapat bekerja dengan baik.
Tidak hanya itu saja tetapi vitamin C juga bisa digunakan untuk melawan radikal bebas karena vitamin jenis ini bisa digunakan sebagai antioksidan. Vitamin C juga berfungsi untuk membantu tubuh agar dapat menyerap nutrisi dan mineral dengan baik dan optimal. Seseorang yang kekurangan vitamin C terkadang akan memiliki kondisi mata yang mudah gatal dan berair serta berwarna kemerahan atau merah muda. [AdSense-A]
7. Vitamin E
Sama halnya dengan vitamin A dan vitamin C ternyata vitamin E juga memiliki peranan penting untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin E dan vitamin jenis lainnya akan bekerja sama untuk menjaga sel serta jaringan agar dapat tetap kuat dan dapat terlindungi dari peradangan. Seseorang yang mengonsumsi vitamin E dalam jumlah yang cukup memiliki resiko katarak yang lebih rendah dibanding dengan orang yang tidak memiliki asupan vitamin E dalam jumlah cukup.
Pada beberapa kasus ditemukan banyak dokter mata yang menganjurkan pasiennya untuk mengonsumsi vitamin E dan mengombinasinya dengan antioksidan lain. Hal ini bisa dilakukan untuk melakukan perawatan mata dan mencegah terjadinya gangguan pada mata.
8. Asam Lemak Omega-3
Omega 3 pada dasarnya merupakan asam lemak yang bersifat sehat bagi kita. Asam lemak omega 3 ini bisa ditemukan pada beberapa jenis makanan seperti misalnya ikan, kedelai, dan kacang-kacangan. Asam lemak omega 3 diketahui dapat bermanfaat untuk membantu seseorang agar terhindar dari degenerasi makula. Degenerasi makula sendiri merupakan kondisi bintik kuning pada mata yang semakin menurun sehingga bisa saja berujung pada timbulnya kebutaan.
Maka dengan mengonsumsi asam lemak omega 3 Anda bisa terhindar dari kondisi yang berbahaya ini. Asam lemak omega 3 juga bisa ditemukan pada lemak ikan salmon dan makarel serta sarden atau makanan sehat untuk penderita stroke yang lain.
9. Lutein
Lutein merupakan jenis vitamin yang bisa juga disebut karotenoid. Senyawa lutein ini bisa dijumpai di beberapa jenis makanan seperti anggur, jeruk, kiwi, bayam, brokoli, jagung, dan kuning telur. Lutein berperan sebagai pigmen warna pada mata seseorang yang memiliki fungsi untuk menyaring cahaya dan melindungi jaringan mata dari kerusakan mata.
Kerusakan mata bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti misalnya faktor sinar matahari. Lutein juga sering kali disebut sebagai vitamin mata karena bisa mencegah berbagai akibat kerusakan saraf tepi pada mata seperti degenerasi makula dan penyakit katarak.
10. Zeaxanthin
Seperti halnya vitamin E dan vitamin C serta beta karoten maka zeaxanthin juga diketahui memiliki sifat sebagai antioksidan. Zeaxanthin banyak dijumpai pada bagian makula dan lensa serta retina. Oleh karena itu dibutuhkan asupan lutein dalam kadar atau jumlah yang cukup tinggi.
Dengan demikian maka kesehatan mata akan dapat terjaga. Zat ini dapat membantu mengurangi kerusakan oksidatif pada mata karena adanya cahaya matahari.
Vitamin untuk saraf mata sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Selain itu pastikan pula sesuai dengan dosis yang disarankan agar dapat bermanfaat secara optimal.