9 Antibiotik untuk Gusi Bengkak Bernanah Paling Ampuh dan Manjur

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Gusi membengkak baik itu disertai nanah atau tidak memang perlu sebaiknya langsung dibawa ke dokter gigi. Biasanya, sebagai solusi perawatan dokter akan memberikan resep jenis antibiotik tertentu yang tentunya harus disesuaikan lebih dulu dengan indikasinya. Bengkak dan nanah biasanya terjadi karena adanya peradangan dan infeksi disebabkan oleh bakteri, sehingga antibiotiklah obat paling tepat untuk mengatasi kondisi demikian.

  1. Tetrasiklin

Penyakit periodontal biasanya dapat diatasi dengan menggunakan obat ini, namun tetrasiklin bukanlah untuk anak-anak. Pada masa tumbuh kembang anak, terutama pada fase perkembangan gigi bila menggunakan tetrasiklin maka akan berdampak pada warna gigi yang berubah secara permanen. Perubahan warna bisa menjadi abu-abu atau kecoklatan, sehingga hindarkan obat ini dari anak-anak.

  1. Penisilin V

Gusi dan gigi yang terserang infeksi bakteri maka perlu diobati dengan obat antibiotik jenis ini. Tak sembarangan, dosis pun harus tepat dan digunakan sampai habis, yakni 4 kali dalam sehari. Jika sampai melewatkan penggunaannya, hal ini dapat berdampak pada efek obat yang kurang maksimal nantinya.

  1. Clindamycin

Jenis obat antibiotik ini tak hanya berguna mengobati sakit gigi, tapi juga berkhasiat dan terpercaya dalam menyembuhkan gusi bengkak hingga bengkak bernanah disebabakn oleh infeksi bakteri. Clindamycin merupakan sebuah alternatif terbaik bila Anda memiliki reaksi alergi pada penisilin atau kurang efektif saat menggunakan eritromisin.

  1. Metronidazole

Satu lagi rekomendasi antibiotik yang paling bisa diandalkan untuk gusi yang bengkak disertai nanah. Namun ketika dokter memberi resep ini dan Anda mulai menggunakannya, pastikan dalam penggunaan Anda menjauhi alkohol. Efek baik dari obat yang seharusnya diterima secara maksimal justru tak optimal karena ditambah oleh efek alkohol.

Penggunaan metronidazole yang disertai dengan penggunaan alkohol akan meningkatkan kemungkinan kondisi muntah-muntah karena terjadi gangguan pencernaan. Metronidazole datang dalam 3 bentuk, yakni sirup 125 mg, forte tablet 500 mg serta tablet 250 mg. Tanyakan secara jelas dengan dokter Anda mana yang sesuai dengan indikasi kondisi Anda.

  1. Amoksisilin

Amoksisilin dianggap sebagai jenis obat antibiotik yang mampu menjadi obat infeksi oleh bakteri yang ampuh dengan caranya menjadi penghambat supaya dinding sel bakteri tak terbentuk. Dosis harian yang biasanya diberikan adalah antara 1000-1500 mg di mana tentunya sehari Anda perlu membaginya menjadi 3 atau 4 kali minum dalam sehari. Penyerapan obat jauh lebih baik bila mengonsumsi obat bentuk tablet yang dicampur juga dengan makanan.

  1. Eritromisin

Apabila Anda diketahui alergi terhadap penisilin, maka eritromisin inilah alternatif lain yang bisa digunakan. Meski memang kondisi abses gigilah yang paling kerap diatasi dengan obat ini, sebenarnya infeksi gusi pun juga dapat dirawat menggunakan eritromisin.

Anjuran penggunaan biasanya adalah 250-500 mg yang bisa Anda gunakan 6 jam sekali dengan waktu 1 minggu hingga 10 hari. Apabila kasus gusi bengkak bernanah terjadi pada anak-anak dan dokter merasa perlu memberikan eritromisin, maka dosisnya akan disesuaikan dengan berat badan anak itu sendiri.

  1. Clamoxyl

Untuk kasus gusi bengkak disertai nanah akan dapat juga diatasi menggunakan clamoxyl di mana dosis dewasa adalah 500 mg yang perlu digunakan 8 jam sekali. Sementara bila gusi bengkak bernanah terjadi pada anak-anak, dosis yang kiranya diberikan kira-kira 50-80/kg, konsultasikan kembali dengan dokter karena efek antibiotik ini untuk anak akan lebih sensitif.

  1. Ampisilin

Infeksi bakteri yang menyebabkan gigi sakit atau gusi bengkak bernanah dapat diatasi dengan jenis antibiotik seperti ampisilin. Dosis yang biasanya diberikan adalah 250-500 mg oral yang bisa digunakan 6 jam sekali dan ini berlaku untuk orang dewasa. Untuk anak-anak, ada dosis tersendiri yang lebih baik dikonsultasikan dengan dokter supaya lebih jelas dan tak terjadi kesalahan pemakaian.

  1. Ticarcillin

Antibiotik lainnya yang bisa menjadi obat bagi kondisi infeksi pada gigi maupun gusi penyebab gusi bengkak disertai nanah adalah ticarcillin. Penggunaan umum adalah maksimal 400 mg/kg/hari yang dapat digunakan dalam waktu 6 jam sekali. Namun untuk lebih pasti dan sesuai dengan kondisi Anda, ikuti resep dokter dan tanyakan secara jelas bila masih bingung akan pemakaiannya.

Antibiotik untuk gusi bengkak bernanah tersebut adalah yang paling umum diberikan, namun waspadai pula akan terjadinya sejumlah efek samping. Sakit perut, alergi, diare, infeksi jamur pada vagina, mulut terasa pahit dan tak enak, hingga kerusakan hati adalah bentuk-bentuk dampak yang sedikit berbahaya dan perlu ada tindakan lanjutan segera bila bertambah serius.

fbWhatsappTwitterLinkedIn