Salah satu penyakit yang disebabkan oleh kerusakan sel-sel saraf otak adalah penyakit parkinson. Penyakit parkinson dapat mempengaruhi sistem pergerakan tubuh manusia. Hal itu terjadi karena sel saraf otak yang mengalami kerusakan tidak mampu memproduksi dopamin. Sementara dopamin ini sangat berperan dalam mengatur pergerakan, pembelajaran, daya ingat, emosi, dll.
Jadi, jika produksi dopamin terhambat dan berkurang maka tentu saja itu mempengaruhi fungsinya dalam tubuh. Adapun gejala utama yang ditimbulkan oleh penyakit parkinson adalah tremor. Tremor merupakan gerakan yang tidak terkontrol pada satu bagian tubuh anda, maka dari itu anda harus tahu cara mengurangi tremor .
Anda perlu waspada karena selain penyakit parkinson tergolong berbahaya bagi penderitanya, parkinson juga tidak dapat dipulihkan secara total oleh pengobatan apapun. Namun, bukan berarti penyakit ini tidak bisa dicegah. Jadi sebelum terlambat, mulai saat ini anda harus tahu cara pencegahan penyakit parkinson, berikut daftar-daftarnya:
1. Mengkonsumsi Makanan Sehat & Bergizi
Makanan yang anda konsumsi tentu saja menjadi faktor utama dalam menjaga kesehatan, termasuk mencegah terjadinya penyakit yang tak diinginkan seperti penyakit parkinson. Oleh karena itu, biasakan diri anda untuk mengonsumsi makanan sehat dan bergizi sebagai berikut:
- Sayuran hijau seperti bayam, sawi, selada, kubis, dll.
- Buah-buahan seperti kentang, kacang merah, apel, buah pir, anggur, dll. Mengonsumsi buah juga merupakan salah satu cara mengobati penyakit epilepsi.
- Makanan yang mengandung banyak antioxidant, vitamin, protein, lemak baik, dll.
Selain makanan, anda juga bisa mengonsumsi minuman yang mengandung kafeine seperti kopi, soda, dan teh.
2. Olahraga Teratur
Sebagaimana olahraga untuk penderita epilepsi, pencegahan penyakit parkinson juga dapat diterapkan melalui olahraga secara teratur. Aktif melakukan aktifitas fisik akan memperlancar aliran darah yang menuju ke otak dan hal itu dapat meningkatkan suplai oksigen yang sangat dibutuhkan untuk mengoptimalkan fungsi otak. Singkatnya, olahraga akan membantu untuk mengoptimalkan fungsi otak anda. Hal ini tentu saja berguna dalam mencegah terjadinya penyakit parkinson karena seperti yang diketahui bahwa parkinson disebabkan oleh adanya gangguan pada otak.
3. Tidur yang Cukup
Tidur adalah salah satu hal yang dibutuhkan oleh otak agar dapat bekerja lebih optimal. Otak yang dipaksa bekerja akan berakibat buruk bagi kesehatan, terutama kesehatan saraf.
Dengan demikian, tidur yang cukup juga akan membantu untuk menjaga kesehatan saraf otak dan otomatis akan menghindarkan kita dari macam-macam penyakit saraf seperti penyakit parkinson. Tidur juga adalah salah satu cara mengobati tremor secara alami.
4. Hindari Stress Berlebihan
Stress berlebihan tentu akan membuat otak anda tertekan serta saraf-saraf anda menjadi tegang. Hal itu tentu saja dapat menjadi pemicu terjadinya kerusakan sel-sel saraf serta membuat fungsi otak terganggu. Selain itu, stress juga sangat mempengaruhi terjadinya penyakit parkinson karena stress mampu menyebabkan penipisan dopamin.
6. Hindari Cedera Kepala
Selain pendarahan otak akibat darah tinggi, pendarahan otak juga bisa dipicu oleh cedera. Cedera yang terjadi pada bagian kepala dapat menjadi penyebab geger otak dan juga memberi peluang besar terjadinya penyakit parkinson. Hal itu disebabkan adanya perubahan patologis yang bisa memicu kerusakan molekul penghasil dopamin. Maka dari itu, selalulah berusaha untuk berhati-hati saat melakukan aktifitas apapun.
7. Jauhi Zat Beracun
Racun yang biasa dibawa oleh udara dan polusi yang kita hirup serta makanan dan minuman yang kita konsumsi akan membawa akibat yang fatal bagi tubuh salah satunya adalah kerusakan sel-sel saraf. Karena racun akan menjadi radikal bebas yang dapat memicu stress oksidatif yang sering dikaitkan dengan proses terjadinya penyakit parkinson. Maka dari itu hindari hal-hal yang mengandung pestisida, karbon monoksida, merkuri, dll.
Itulah 6 kiat pencegahan penyakit parkinson yang harus anda terapkan sebelum terlambat. Ingat! Mencegah selalu jauh lebih baik daripada mengobati. Terima Kasih