Kenali Laringitis, Penyakit yang Bikin Shawn Mendes Batalkan Konser

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bagi yang tinggal di SãoPaulo, Brasil dan merupakan penggemar Shawn Mendes mungkin harus bersabarmenanti lain waktu untuk bertemu sang idola karena pembatalan konser telahdilakukan sejak dokter memberi tahu Shawn bahwa ia menderita laringitis daninfeksi sinus. Permintaan maaf pun telah ia sampaikan melalui akun pribadiTwitternya karena pembatalan konser yang terpaksa tersebut.

Tentu Shawn Mendes sendiri merasa sedihdan menyesal karena ia tak dapat lanjut mengadakan konser di SãoPaulo, namun ia harus memulihkan kondisinya lebih dulu. Diketahui daripernyataan Shawn Mendes pada akun Twitternya, bahwa pita suara mengalamipembengkakan gara-gara laringitis dan infeksi sinus yang didiagnosa olehdokter.

Jika konser dipaksakan berlanjut, dikhawatirkankondisi pita suaranya bisa memburuk. Laringitis sendiri merupakan peradanganpita suara menurut lansiran dari laman Healthline. Akibat terlalu seringdigunakan, maka pita suara menjadi terkena iritasi atau juga infeksi. Kenalipula apa saja faktor risiko dan penyebabnya, hingga gejala yang timbul padapenderitanya.

Penyebab dan Gejala

Shawn Mendes didiagnosa oleh dokter menderitalaringitis akut di mana kondisi ini rata-rata adalah sementara saja dan akankembali pulih dengan lebih cepat daripada kondisi kronis. Berikut ini adalahbeberapa hal yang sangat berpotensi menjadi penyebab dari laringitis akut:

  • Ketegangan pada vokal; hal ini umumnya terjadi karena penggunaan suara yang terus-menerus dan berlebihan, seperti menyanyi, berteriak hingga berbicara.
  • Infeksi bakteri; misalnya saja difteri meski termasuk kasus yang jarang, hanya saja bila ada pun kasus seperti ini umumnya peningkatan tingkat vaksinasilah yang menjadi sebabnya.
  • Infeksi virus yang mirip dengan virus penyebab flu atau penyakit pilek.

Laringitis pada beberapa kasus hanyadiderita beberapa minggu saja, khususnya jika disebabkan oleh virus, danumumnya gejala-gejala inilah yang timbul:

  • Batukkering
  • Suaraserak
  • Tenggorokankering
  • Tenggorokangatal
  • Suaramakin lemah dan lama-lama hilang
  • Sakitdi bagian tenggorokan

Meski nampaknya ringan, jangan ragu untuksecepatnya mencari pertolongan medis apabila kondisi-kondisi di bawah inidialami:

  • Demam dengan suhu tubuh mencapai 39-40 derajat Celsius
  • Sulit bernafas
  • Sulit menelan
  • Produksi air liur lebih banyak dari normalnya
  • Rasa sakit di tenggorokan makin hebat
  • Batuk darah
  • Demam tak kunjung hilang

Diagnosa dan Pengobatan

Bila gejala mulai mengganggu aktivitassehari-hari, periksakan diri ke dokter dan dokter mungkin akan meminta pasienmenempuh metode pemeriksaan fisik dan juga laringoskopi. Laringoskopi adalah pemeriksaanpita suara dengan memanfaatkan cahaya sekaligus cermin kecil supaya bagiantenggorokan belakang dapat terlihat. Hal ini juga bisa disusul dengan metodebiopsi bila dokter memiliki kecurigaan lain.

Sebagai langkah pengobatan, umumnya dokter akan memberi antibiotik di mana tentunya antibiotik baru akan mempan ketika infeksi disebabkan oleh bakteri dan bukannya virus. Selain obat jenis antibiotik, dokter kemungkinan bisa memberi obat kortikosteroid yang mengurangi radang pada pita suara.

Namun selebihnya, pola hidup sehat perluditerapkan agar pemulihan prosesnya lebih cepat, yakni seperti:

  • Menghindari alkohol
  • Tidak merokok
  • Banyak beristirahat, termasuk mengistirahatkan suara dengan mengurangi bernyanyi apalagi berbicara terlalu keras atau lama.
  • Menghindari aktivitas berbisik
  • Menghindari dekongestan
  • Banyak minum air putih supaya tenggorokan senantiasa terhidrasi
  • Menghirup udara yang bersih

Karena Shawn Mendes telah memutuskanmenuruti apa kata dokter dan memilih beristirahat, semoga kondisinya lekassembuh dan cepat kembali dapat menemui para penggemar melalui serangkaian konsernya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn