Bagi para pecinta dan pemelihara kucing,terkena cakaran hewan lucu menggemaskan ini memang sudah biasa dan harusterbiasa. Hanya saja, seorang nenek bernama Shirley Hair berusia 65 tahun usaitercakar kucing peliharaannya justru membuatnya menderita syok sepsis danhampir saja membuatnya kehilangan nyawa.
Melansir dari laman metro.uk, nenek limaorang cucu ini awalnya tercakar oleh kucing peliharaannya hanya saja ia takmempermasalahkan hal tersebut walau timbul rasa pusing. Dari rasa pusing,kemudian disusul dengan sensasi nyeri pada ototnya dan bahkan kehilangan seleramakan. Ia pikir ini hanyalah gejala flu biasa.
Sayangnya, setelah itu luka bekas cakaransi kucing malah bertambah parah dengan ditandai warna kemerahan sertapenyebaran ruam dari tangan sampai lengan. Kulitnya pun mengalami perubahanmenjadi gelap atau hitam dan dari situlah Shirley menyadari ada yang tak berespada tubuhnya sehingga langsung dilarikan ke rumah sakit.
Nenek ini diketahui mengalami berbagaimacam kondisi kesehatan yang serius, mulai dari pneumonia, gagal organ, sertaserangan bakteri pemakan daging atau necrotizing fasciitis. Secara medis,bahkan selama pemulihan Shirley sempat diinduksi koma saking serius danburuknya keadaan dirinya waktu itu. Sempat koma selama beberapa hari, ia haruskurang lebih berada di rumah sakit selama 6 minggu untuk pemulihan.
Sebagai solusi penanganan bagi kerusakanjaringan tangannya, maka dokter menggantinya dengan cangkok kulit dari kakiwalau pernah sampai mengalami pembengkakan. Nenek yang merupakan seorangpensiunan perawat ini mengatakan bahwa kucing itu harganya mahal sekali tapisangat nakal; si kucing pun diketahui mencakar Shirley di kala dirinya sedangberkebun dan hendak memeluknya. Bentuk penolakan si kucing adalah denganmencakar Shirley dengan cukup dalam.
Ketika kita mengalami hal yang serupadengan Shirley, dicakar oleh kucing, maka berikut adalah beberapa langkahpenanganan yang bisa dilakukan agar mampu mencegah masuknya bakteri ke dalamtubuh.
- Gunakanair mengalir untuk membersihkan luka, boleh juga dengan air hangat.
- Tinggalkanbeberapa menit luka di bawah air yang mengalur supaya benar-benar bersih.
- Tekansedikit luka tersebut agar mampu mengeluarkan bakteri.
- Sediakancairan antiseptik ataupun gunakan alkohol untuk dioles pada luka; efeknya akansangat perih, namun luka akan terlindungi.
- Saatkulit membengkak karena telah timbul peradangan, jangan atasi sendiri dan jugajangan abaikan karena perlu segera dibawa ke dokter untuk ditangani oleh ahlinyasesegera mungkin.
Pada kasus Shirley, Bob sang suamimengatakan bahwa ia tak mengira bahwa cakaran kecil seekor kucing yang bahkankucing peliharaan mereka sendiri dapat begitu berdampak buruk. Beruntung istrinyadapat cepat diselamatkan dan ditangani dengan benar oleh pihak medis.