12 Akibat Kekurangan Hormon yang Sangat Mengerikan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sebagian besar kalian pasti sudah paham bukan bahwa di dalam tubuh kita terdapat beberapa jenis hormon yang fungsinya tentu saja untuk mengatur metabolisme dan sistem dalam tubuh kita agar bekerja dengan semestinya. Itu artinya keberadaan hormon di dalam tubuh memang sangat penting sekali. Namun sering kali kita temukan adanya beberapa kelainan yang tak lain akibat kekurangan hormon. Apa saja bentuk kelainanannya, berikut beberapa daftarnya.

  1. Hormon Tiroid

Sesuai namanya, hormon tiroid dihasilkan oleh kelenjar tiroid. Hormon tiroid memiliki fungsi sebagai  pengatur metabolisme, pertumbuhan dan meningkatkan detak jantung. Jika kalian pernah mendengar penyakit kelebihan hormon tiroid pada wanita maupun pria, ternyata ada juga penyakit akibat kekurangan hormon tiroid ini, misalnya:

  • Perubahan siklus menstruasi. Akibat ini dialami oleh wanita saja. Bentuk perubahan periode menstruasinya pun bervarisi bisa dalam jangka waktu yang lama ataupun bahkan lebih pendek. Kasus ini bisa mengakibatkan seorang wanita kesusahan untuk hamil atau infertilisasi.
  • Orang yang mengalami hipotiroid atau kekurangan hormon tiroid akan mengalami masalah pada otak mereka sehingga mereka rentan bermasalah terhadap daya ingat yang dapat membuat mereka mengalami depresi

2. Hormon Estrogen

Jika hormon testoteron adalah hormon yang penting bagi pria, maka hormon estrogen dan progesteron merupakan hormon yang sangat penting bagi wanita. Walaupun pria juga memiliki hormon estrogen, namun hormon estrogen di tubuh pria tidak sebanyak di dalam tubuh wanita, fungsi hormon estrogen dan progesteron pun lebih terlihat pada tubuh wanita ketimbang pria.

  • Dalam beberapa kasus, penderita kekurangan hormon estrogen bisa mengalami gangguan pada jantung mereka. Hal ini berkaitan karena hormon estrogen yang lemah akan mengganggu aliran darah sehingga membuat kerja jantung melemah dan akan memicu pembentukan lemak pada jantung.
  • Gangguan reproduksi. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa hormon estrogen berfungsi penting bagi wanita. Salah satunya yaitu untuk mengatur system reproduksi mereka, seperti masa pubertas, menstruasi bahkan kehamilan. Nah sudah bisa ditebak bukan?. Bukan hanya kelebihan hormon tiroid pada wanita saja yang dapat menyebabkan infertilisasi, kekurangan hormon estrogen juga membuat pendertainya susah memiliki anak loh.
  • Masalah pada keseimbangan PH vagina. Fungsi estrogen pada tubuh wanita juga berfungsi sebagai pengatur kelembaban daerah vagina. Jika, kadar estrogen dalam tubuh wanita mengalami kekurangan, tentu wanita akan mengalami gangguan seperti keputihan pada vaginanya atau vagina yang kering. Hal itu terjadi karena adanya ketidakseimbangan PH di sekitar vagina.

3. Hormon Endorfin

Hormon endorphin merupakan salah satu hormon yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis. Fungsi endorphin sendiri yaitu, meredakan rasa sakit, mengurangi stress, pengontrol emosi, dan sebagai zat anti penuaan. Dan, tahukah kalian bahwa endorphin merupakan sejenis zat morphin yang dihasilakan oleh tubuh kita sendiri namun bersifat non-adiktif. Apa saja akibat dari kekurangan hormon ini?

  • Mengalami gangguan kepribadian. Maksudnya adalah penderita akan mengalami gangguan terkait emosional mereka yang dampaknya dapat mempengaruhi pola dan tingkah laku mereka seperti un-mood, depresi atau stress.

[AdSense-B]

4. Hormon Insulin

Hormon insulin dihasilkan oleh kelenjar pankreas dan berfungsi sebagai pengatur keseimbangan kadar gula dalam darah. Nah, berdasarkan pengertian singkat tersebut dapat ditebak bukan apa yang akan terjadi pada tubuh jika kekurangan hormon insulin?.

  • Kekurangan hormon insulin menyebabkan penderitanya mengalami diabetes mellitus, yaitu adanya peningkatan gula dalam darah. Hal ini berkaitan karena fungsi hormon insulin adalah untuk membuat sel – sel gula dari darah. Berhati – hatilah jika kalian mengalami tanda – tanda hiperglikemia, mungkin hormon insulin kalian sedang bermasalah.
  • Ketergantungan tubuh terhadap lemak. Ya, ini merupakan bentuk yang paling parah dalam kasus kekurangan hormon insulin. Hal ini dikarenakan adanya penurunan kadar gula di dalam tubuh yang mengakibatkan lemak dijadikan satu – satunya sumber energy.
  1. Hormon Testoteron

Hormon testoteron adalah hormon yang paling utama dan penting yang berada di dalam tubuh pria. Dengan adanya hormon ini, maka pria bisa disebut pria karena hormon ini berfungsi sebagai pembentuk sisi maskulin seorang pria. Apa saja akibat dari kekurangan hormon ini:

  • Pria yang mengalami kekurnagn hormon testoteron dapat mengakibatkan dirinya mengalami disfungsai ereksi karena adanya penurunan gairah seksual. Iya, kesulitan ereksi adalah hal yang paling ditakuti oleh pria.
  • Kualitas tidur memburuk. Fungsi hormon testoteron juga membantu seseorang dalam permasalahan tidurnya. Jika seseorang kekurangan hormon testoteron, maka orang itu juga akan mengalami kesulitan pada tidurnya.

6. Hormon Kortikosteroid

Hormon kortikosteroid berfungsi sebagai homeostasis yaitu suatu bentuk adaptasi yang dilakukan bagian tubuh internal terhadap lingkungan eksternal. Beberap gangguan yang dapat terjadi jika kita mengalami kekurangan hormon kortikosteroid adalah:

[AdSense-C]

  • Ginjal mengalami kesulitan dalam pengkonsentrasian urin sehingga penderita mengalami buang air kecil yang sering dan dehidrasi yang parah.
  • Kekurangan hormon kartikosteroid juga akan mempengaruhi kadar insulin di dalam tubuh yang mengakibatkan gula darah mengalami penurunan. Jika gula darah dalam tubuh mengalami penurunan maka tubuh akan kehilangan kemampuannya dalam  melawan infeksi virus atau bakteri yang menyerang. Selain itu akibat yang dihasilakan yaitu jantung tidak dapat memopa darah dengan baik yang dapat menyebabkan penderita mengalami ciri – ciri jantung bengkak.

Baik kekurangan maupun kelebihan hormon pada wanita dan pria, merupakan suatu bentuk kelainan yang dapat mempengaruhi aktifikas dan kinerja organ tubuh secara sempurna. Bahkan sebagian besar kinerja organ – organ tubuh dikendalikan oleh banyak sekali hormon yang saling berkaitan. Salah satu saja hormon yang bermasalah, maka dampaknya bisa saja mengenai kinerja seluruh system tubuh.

Untuk itu perlulah kita untuk senantiasa menjaga hormon – hormon yang ada di dalam tubuh agar selalu sehat. Karena akibat kekurangan dan kelebihan hormon di dalam tubuh sangatlah buruk jika berlebihan. Terapi hormon atau melakukan pemeriksaan kepada tenaga medis juga sangat diperlukan untu segera menyembuhkan kelainan – kelainan yang terjadi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn