Hemokromatosis adalah kelainan genetik dimana tubuh menyimpan zat besi secara berlebihan. Ini akan berdampak parah pada tubuh Anda, mulai dari rasa nyeri hingga dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh Anda. Dan mungkin saja jika tidak diobati dengan benar dapat menyebabkan kematian.
Dan juga ciri-ciri hemokromatosis akan Anda rasakan ketika Anda berada pada usia 30 hingga 50 tahun. Dengan begini, Anda perlu melakukan pencegahan sejak dini. Bagaimana caranya? Berikut ini cara mencegah hemokromatosis dengan mudah dan alami.
Pencegahan Hemokromatosis
Cara mencegah hemokromatosis sejak dini dapat Anda lakukan tentu saja. Dengan melakukan pencegahan, setidaknya akan mengurangi atau menghindari gejala dan efek samping dari hemokromatosis. Berikut penjelasannya.
1. Menghapus kelebihan zat besi dengan menyedot darah ( Phlebotomy )
Metode ini dilakukan untuk menghilangkan darah dari tubuh secara rutin, ini berfungsi untuk menghilangkan kadar darah yang telah terkontaminasi zat besi. Dengan begini, akan mencegah darah tersebut mengalir ke seluruh tubuh terutama ke jantung. Namun, hal ini akan sangat berbahaya bagi penderita anemia, segeralah konsultasikan ke dokter untuk melakukan metode ini dengan tepat.
2. Tidak Mengonsumsi Alkohol
Karena dengan mengonsumsi alkohol, akan membuat tubuh lebih banyak menyerap zat besi, hingga menyubabkan kerusakan obat gangguan fungsi hati dari kandungan alkohol itu sendiri. Ini sangat dianjurkan untuk melakukan pencegahan sejak dini.
3. Melakukan pengecakan sejak dini bila terdeteksi riwayat diabetes pada keluarga
Ini dimaksudkan agar Anda dapat mengetahui kadar gula dalam tubuh Anda dan juga mendeteksi kadar zat besi yang terserap dalam darah sehingga Anda dapat cara mencegah penyakit kuning dan men-stabilkan kadar gula darah dan kadar zat besi dalam tubuh.
4. Tidak Mengonsumsi kandungan zat besi atau vitamin C
Karena hal ini tentu saja akan membuat organ tubuh Anda semakin banyak menyerap zat besi. Jadi Anda perlu menghindari hal ini untuk mencegah hemokromatosis sejak dini.
5. Berhenti Merokok sejak dini
Ini dimaksudkan agar selain Anda mencegah hemokromatosis, Anda juga dapat mencegah terjadinya kerusakan pada hati.
6. Olahraga secara teratur
Walaupun berada di tengah aktivitas yang padat, sisihkan lah waktu untuk berolahraga. Karena dengan melakukan olahraga kecil maupun sedang, dapat cara mencegah penyakit kolestasi dan jaundice terkena hemokromatosis ataupun dapat mengurangi gejala-gejala yang mungkin terjadi.
7. Minum Air Putih Secara Teratur
Tentu saja, karena air putih sangat ampuh untuk cara mencegah hepatitis b atau bahkan mengobati segala macam penyakit. Air putih juga dapat mengembalikan tenaga Anda, untuk itu mengapa disegala situasi dan kondisi Anda sering dianjurkan untuk mengonsumsi air putih.
Selain itu, kamu dapat mengonsumsi beberapa makanan untuk mencegah zat besi secara berlebihan di dalam tubuh. Seperti dibawah ini:
1. Mengonsumsi Telur
Karena telur merupakam sumber protein yang mampu mencegah zat besi terserap dalam tubuh dalam kapasitas yang melebihi batas normal. Dengan kandungan phosivitin yang dikandung telur, mampu mengikat zat besi dan mencegah penyerapan zat besi dalam tubuh.
2. Makanan Tinggi Kalsium
Karena kalsium dimaksudkan untuk mencegah tubuh menyerap zat besi secara berlebihan. Anda dapat mengonsumsi susu yang memiliki kalsium tinggi, namun kalsium pada jenis susu untuk penderita liver akan bekerja jika dikonsumsi sekitar 300 hingga 600 mg.
3. Mengonsumsi Teh Hijau
Teh hijau memang dikenal dengan khasiatnya yang berguna bagi kesehatan. Terutama pada pencegahan hemokromatosis. Dengan mengonsumsi teh hijau, mampu mencegah atau bahkan menghentikan penyerapan zat besih diatas batas normal. Jika Anda tidak dapat mengonsumsi susu, maka teh hijau merupakan pilihan yang tepat. Cegalah sejak dini.
4. Rumput Gandum
Bagi sebagian orang mungkin tidak mengenal rumput gandum. Rumput gandum merupakan daun yang tumbuh dari tanaman gandum. Namun, ternyata rumput gandum ini memiliki banyak khasiat, terutama dapat membantu pencegahan hemokromatosis atau zat besi berlebih. Karena sifatnya yang mampu meningkatkan hemoglobin. Rumput gandum ini dapat Anda konsumsi dalam bentuk bubuk atau jus. [AdSense-C]
5. Mengonsumsi Sereal
Mengapa sereal? Karena ternyata sereal juga mampu mencegah zat besi secara berlebih. Jadi selain ke empat pilihan diatas, Anda dapat mencoba menggunakan sereal jika Anda tidak dapat mengonsumsi yang lainnya. Sereal ini dapat berupa sereal gandum, gandum, jagung, beras hingga kedelai.
Untuk mengonsumsi ke lima rekomendasi diatas, tetap perhatikan sumber alergi Anda agar tidak menambah efek samping ataupun penyakit susulan yang mampu mengganggu kesehatan Anda. Adapun beberapa gaya hidup yang dapat Anda terapkan untuk melakukan pencegahan hemokromatosis, seperti :
- Vaksinasi
- Batasi asupan kalori
- Penggunaan deferoksamin
- Melakukan terapi apel untuk penderita batu empedu khelasi atau pengobatan untuk menghilangkan zat besi dari darah.
- Mengatur pola makan yang baik, terutama pada anak
- Mengonsumsi polifenol yang dapat dimakan oleh anak-anak, seperti coklat, kacang polong. Serta mengonsumsi beras merah dengan kandungan zat zeng didalamnya yang mampu menghambat penyerapan zat besi.
- Menghindari konsumsi bayam, daging merah, kacang merah, kacang chickpea, kentang dan tiram yang akan membuat tubuh menyerap lebih banyak zat besi.
Itulah beberapa cara mencegah hemokromatosis yang dapat Anda gunakan referensi. Namun, Anda pun harus tahu bahwa sebelum mengonsumsi atau menghindari beberapa hal pun perlu berkonsultasi ke dokter sebelumnya. Ini dimaksudkan agar Anda dapat terhindar dari efek samping yang buruk yang akan membahayakan kesehatan Anda, Tetap jaga kesehatan dan Semoga artikel ini bermanfaat.