Inhibace tablet 2,5 mg mengandung cilazapril yang biasa digunakan sebagai obat anti hipertensi dan terapi penyembuhan gagal jantung kronis. Inhibace tablet bekerja dengan cara menurunkan tekanan darah dan melancarkan proses pompa darah oleh jantung. Inhibace tablet 2,5 mg diproduksi dibawah manufaktur Roche Holding AG.
Fungsi
Mengobati permasalahan tekanan darah tinggi (hipertensi), gagal jantung kronis, dan kondisi sejenis lainnya.
Kontraindikasi
- Hipersensitivitas atau alergi terhadap zat cilazapril atau komposisi penyusun lainnya
- Diabetes
- Hamil
- Penyakit ginjal
- Asites
- Angioedema
- Aliskiren
- Diare
- Penyakit hati
- Collagen vascular
Komposisi
Cilazapril 2,5 mg
Dosis dan Penggunaan
- 1 mg per hari (untuk pengobatan hipertensi)
- 0,5 mg per hari (untuk pengobatan penyakit jantung)
Sebelum mulai mengkonsumsi Inhibace tablet, sebaiknya Anda melakukan konsultasi dokter terlebih dahulu, dosis yang dianjurkan mungkin berbeda-beda tergantung kondisi pasien.
Penggunaan Bagi Ibu Hamil & Menyusui
Sampai sejauh ini, belum ada informasi pasti terkait keamanan penggunaan Inhibace tablet 2,5 mg pada ibu hamil & menyusui. Pastikan Anda menggunakan obat ini sesuai anjuran dokter.
Interaksi Obat
- Magnesium hydroxide
- Nifedipine
- Verapamil
- Aldesleukin
- Aliskiren
- Amifostine
- Amlodipine
- Calcium carbonate
Sebelum mulai mengkonsumsi Inhibace tablet, beri tahu dokter tentang riwayat obat-obatan Anda.
Peringatan
- Belum ada informasi yang cukup tentang keamanan penggunaan Inhibace tablet 2,5 mg pada anak dibawah 18 tahun atau balita.
- Jika Anda mengalami efek samping seperti reaksi alergi (hipersensitivitas), jantung berdebar, anemia, mimisan, pusing atau mual, dan gejala-gejala tersebut bertahan cukup lama, hentikan penggunaan Inhibace tablet dan segera cari pertolongan medis.
- Kandungan cilazapril dalam Inhibace tablet tidak cocok untuk digunakan bagi penderita stroke.
- Sebaiknya hindari penggunaan Inhibace tablet jika Anda sedang menggunakan obat-obatan seperti irbesartan, valsartan, telmisartan, dan obat-obatan sejenis lainnya.
- Penggunaan Inhibace tablet pada pasien yang akan menjalani prosedur operasi tidak dianjurkan, karena dikhawatirkan tekanan darah pasien akan menurun terlalu drastis ketika menerima zat anestesi (obat bius).
- Jika Anda merasakan kantuk beberapa saat setelah mengkonsumsi Inhibace tablet, sebaiknya hindari aktivitas berkendara atau pengoperasian alat berat.
- Jika kondisi Anda tidak kunjung membaik setelah mengkonsumsi Inhibace tablet, segera beritahu dokter tentang kondisi Anda.
- Jangan berhenti mengkonsumsi Inhibace tablet sebelum semua dosis yang telah ditentukan dokter habis.
- Sebelum menggunakan Inhibace tablet, perhatikan tanggal kadaluarsa yang tertera pada kemasan.
- Jika Anda melupakan satu dosis, jangan melipat gandakan dosis Inhibace tablet pada waktu berikutnya. Sebaiknya Anda langsung mengkonsumsi dosis yang terlewat tadi begitu ingat.
Petunjuk Penyimpanan
Simpan kemasan Inhibace tablet di tempat sejuk dan tidak terpapar sinar matahari secara langsung, jangan disimpan di tempat panas atau di lemari es. Pastikan Anda menutup kembali kemasan Inhibace tablet setelah menggunakannya. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan Anda.
Apabila masa kadaluarsa obat telah habis, jangan dikonsumsi lagi dan segera buang ke tempat sampah, begini 3 bahaya minum obat kadaluarsa, wajib anda tahu ! Penggunaan obat kadaluarsa hanya akan memperburuk kondisi tubuh dan beresiko menimbulkan efek negatif lainnya.